Dalam dunia anime, rivalitas bukan sekadar persaingan untuk menjadi yang terkuat, namun juga sering kali menjadi inti dari pertumbuhan karakter, konflik emosional, dan kisah yang membekas di hati penonton. Dari pertarungan fisik hingga benturan ideologi, rivalitas mampu menghadirkan ketegangan dan kedalaman yang membuat cerita semakin hidup. Tak heran jika rivalitas di anime menjadi elemen penting yang terus dikenang, bahkan bertahun-tahun setelah sebuah seri tamat. Pada artikel ini, Mimin akan mengupas beberapa rivalitas di anime yang paling ikonik, mulai dari yang penuh semangat hingga yang diliputi pengkhianatan, dan mengapa hubungan rumit ini begitu berpengaruh dalam membentuk perjalanan tokoh-tokohnya. Titipers tertarik dengan topiknya? Silahkan simak penjelasannya di bawah ini!
7. Deku vs Bakugo (My Hero Academia)


Rivalitas di anime new gen yang paling ikonik, yaitu antara Deku dan Bakugo dari My Hero Academia memperlihatkan hubungan penuh emosi, konflik, dan perkembangan yang intens sejak masa kecil. Bakugo yang dominan dan penuh percaya diri sering meremehkan Deku, yang saat itu tampak lemah dan tidak memiliki kekuatan. Namun segalanya berubah saat Deku mendapatkan One For All dan mulai menunjukkan potensi luar biasa. Ketegangan pun tumbuh, tidak hanya dari perbedaan kekuatan, tapi juga dari rasa iri, kebingungan, dan keinginan untuk saling memahami. Rivalitas ini bukan sekadar persaingan antar pahlawan muda, tapi juga pergulatan batin tentang harga diri dan perubahan.
Dalam berbagai rivalitas di anime, hubungan Deku dan Bakugo punya kedalaman emosional yang kuat dan tidak hitam-putih. Keduanya tumbuh dalam tekanan dan harapan yang berbeda, namun akhirnya saling mendorong untuk menjadi versi terbaik dari diri mereka. Bakugo yang awalnya merasa terancam oleh perkembangan Deku perlahan mulai menghargai usaha keras dan keberanian temannya itu. Sementara Deku belajar untuk tidak hanya mengidolakan, tapi juga menghadapi Bakugo sebagai setara. Rivalitas mereka adalah gambaran nyata bahwa pertarungan terkuat tak selalu terjadi di medan perang, tapi di dalam hati dan pikiran masing-masing.
6. L vs Light (Death Note)


Rivalitas antara L dan Light Yagami dari Death Note menawarkan ketegangan psikologis yang langka dan memikat. Berbeda dari rivalitas yang berfokus pada kekuatan fisik, pertarungan mereka terjadi di medan kecerdasan, strategi, dan manipulasi. Light, sang pemuda jenius dengan ambisi menjadi “Tuhan dunia baru,” berhadapan dengan L, detektif unik yang tak kalah brilian dan penuh intuisi. Pertarungan pikiran mereka seperti permainan catur yang terus berubah arah, dimana satu langkah salah bisa berarti akhir segalanya. Inilah yang menjadikan rivalitas ini begitu menegangkan, karena kita dibuat ragu untuk benar-benar berpihak pada siapa, menjadikannya sebagai salah satu rivalitas di anime yang paling ikonik.
Dalam daftar rivalitas di anime, hubungan antara L dan Light termasuk yang paling kompleks secara moral. Keduanya beroperasi atas keyakinan kuat terhadap keadilan, meskipun interpretasi mereka bertolak belakang. L mengejar kebenaran dengan metode investigasi yang tak biasa, sementara Light berupaya menciptakan dunia ideal melalui kekuatan Death Note. Sepanjang cerita, ketegangan antara mereka tumbuh secara perlahan namun intens, membuat setiap interaksi dan tatapan memiliki bobot tersendiri. Rivalitas ini tidak hanya memacu adrenalin, tapi juga membuat kita mempertanyaan tentang etika, kekuasaan, dan batas antara pahlawan serta penjahat.
5. Inuyasha vs Sesshomaru (Inuyasha)


Rivalitas di anime antara Inuyasha dan Sesshomaru dari seri Inuyasha menampilkan ketegangan emosional khas hubungan saudara yang retak. Meski berasal dari darah yang sama, keduanya tumbuh dengan nilai dan ambisi yang sangat berbeda. Sesshomaru, sosok dingin yang memegang teguh kebanggaan sebagai iblis murni, memandang rendah Inuyasha karena darah manusianya. Di sisi lain, Inuyasha tak pernah mundur untuk membuktikan bahwa keberanian dan tekad bisa melampaui garis keturunan. Persaingan mereka bukan hanya soal kekuatan fisik, tapi juga perebutan identitas dan pengakuan dari sosok ayah yang sama-sama mereka rindukan dalam diam.
Dalam jajaran rivalitas di anime, hubungan antara Inuyasha dan Sesshomaru menonjol karena menyimpan emosi yang lebih dalam dari sekadar pertarungan. Setiap pertarungan mereka terasa personal, dipenuhi oleh kemarahan yang terpendam dan kesedihan yang tersembunyi. Namun seiring waktu, perkembangan karakter keduanya membawa perubahan besar, yaitu dimana Sesshomaru mulai menunjukkan sisi empati, dan Inuyasha pun tumbuh menjadi lebih dewasa. Inilah yang membuat rivalitas mereka terasa hidup: bukan karena kebencian yang terus membara, melainkan karena perjalanan mereka menuju pemahaman dan penerimaan sebagai saudara.
4. Ash vs Gary (Pokemon)


Rivalitas di anime pokemon tidak ada yang menarik selain rivalitas antara Ash Ketchum dan Gary Oak, menjadikannya sebagai salah satu contoh rivalitas klasik yang tumbuh seiring waktu. Dimulai dari persaingan masa kecil di Pallet Town, Gary selalu tampil selangkah lebih maju, dimana ia lebih percaya diri, lebih berpengalaman, dan lebih sukses dalam perjalanannya sebagai pelatih Pokemon. Ash, dengan semangat pantang menyerah dan tekad kuat, menjadikan Gary sebagai motivasi utama untuk terus berkembang. Interaksi mereka penuh sindiran, tantangan, dan keinginan untuk membuktikan siapa yang terbaik, menjadikan rivalitas ini sebagai fondasi penting dalam perkembangan karakter Ash di awal seri.
Di antara berbagai rivalitas di anime, hubungan Ash dan Gary menawarkan sesuatu yang ringan namun bermakna, menjadikannya sebagai perjalanan dari kompetisi menuju rasa saling hormat. Ketika mereka tumbuh, rivalitas yang dulu penuh ego mulai bergeser menjadi semacam persahabatan yang dewasa. Gary yang dulu angkuh pun akhirnya mengakui kemampuan Ash, dan Ash pun belajar banyak dari sosok yang dulu selalu menjadi bayang-bayangnya. Rivalitas ini mencerminkan bagaimana persaingan yang sehat bisa mendorong pertumbuhan, bukan hanya dalam hal kekuatan, tetapi juga dalam kedewasaan dan karakter.
3. Guts vs Griffith (Berserk)


Rivalitas di anime antara Guts dan Griffith dari Berserk bukan hanya soal dendam, tapi juga pengkhianatan paling menyakitkan yang pernah dialami seorang protagonis. Guts, si pendekar brutal yang telah melalui neraka dalam bentuk luka fisik dan trauma mental, menemukan penderitaan terbesarnya bukan dari demon yang memburunya, melainkan dari pengkhianatan sahabatnya sendiri. Griffith, pemimpin karismatik Band of the Falcon, awalnya adalah sumber inspirasi dan tujuan hidup bagi Guts. Namun semua itu hancur saat Griffith mengorbankan rekan-rekannya demi menjadi makhluk supranatural, anggota God Hand, yang membuat Guts kehilangan hampir semua yang ia cintai.
Dalam sejarah rivalitas di anime, hubungan Guts dan Griffith berdiri sebagai lambang dari kehancuran sebuah persahabatan yang berubah menjadi permusuhan paling kelam. Guts yang selamat dari pengkhianatan tersebut tak hanya membawa luka fisik, tetapi juga beban jiwa yang berat. Ia memulai perjalanan penuh darah dan amarah demi membalas orang yang dulu paling ia hormati. Di sisi lain, Griffith menjelma menjadi sosok yang nyaris ilahi, memandang manusia seperti bidak catur demi ambisinya. Rivalitas ini tidak hanya epik dalam skala pertarungan, tetapi juga sarat akan makna, yaitu tentang kehilangan, ambisi, dan harga yang harus dibayar ketika seseorang meninggalkan kemanusiaannya.
2. Goku vs Vegeta (Dragon Ball Z)


Rivalitas di anime tak ada yang seikonik Goku dan Vegeta dalam seri Dragon Ball. Keduanya bukan hanya sekadar teman seperjuangan, tapi juga dua sosok yang saling mendorong untuk melampaui batas. Goku, dengan sifat ceria dan keinginan untuk terus menjadi lebih kuat, bertolak belakang dengan Vegeta yang penuh harga diri dan obsesi untuk selalu berada di atas. Dinamika ini menciptakan sebuah ketegangan dan keharmonisan yang unik—mereka saling bersaing, tapi di saat yang sama, saling menghormati. Justru perbedaan itulah yang membuat hubungan mereka begitu berkesan dan menjadi fondasi dari rivalitas yang tak lekang oleh waktu.
Dalam dunia pop culture ini, rivalitas di anime sering kali menjadi daya tarik utama, namun hanya sedikit yang mampu berkembang sedalam Goku dan Vegeta. Rivalitas mereka tak hanya berhenti di pertarungan kekuatan, tapi juga menyentuh aspek emosional dan perkembangan karakter yang kompleks. Dari musuh bebuyutan menjadi rekan satu tim yang saling memahami, penonton diajak mengikuti perjalanan panjang penuh konflik, pertumbuhan, dan kemenangan. Momen ketika mereka bertarung bersama melawan musuh yang lebih kuat menjadi bukti bahwa rivalitas sejati bukan soal saling menjatuhkan, tapi soal tumbuh bersama.
1. Naruto vs Sasuke (Naruto)


Tidak ada rivalitas di anime yang dapat mengalahkan hubungan antara Naruto Uzumaki dan Sasuke Uchiha dalam seri Naruto, dimana rivalitas mereka salah satu yang paling emosional dan mendalam yang pernah ada. Mereka bukan hanya rekan satu tim, tetapi juga cerminan dari dua jalan hidup yang sangat berbeda. Naruto, dengan masa lalu penuh kesepian namun penuh harapan, selalu berjuang keras untuk diakui. Sedangkan Sasuke, dibayangi tragedi dan dendam, memilih jalur gelap demi kekuatan. Perbedaan inilah yang menjadi bahan bakar rivalitas mereka, bukan hanya sekadar soal kekuatan, tapi juga soal filosofi hidup dan arti dari ikatan sosial. Pertarungan mereka tidak hanya memacu adrenalin, tetapi juga menggugah hati.
Dalam berbagai daftar rivalitas di anime, hubungan Naruto dan Sasuke selalu jadi sorotan karena transformasinya yang luar biasa. Dimulai dari kompetisi di Akademi Ninja hingga pertarungan klimaks mereka di Lembah Akhir, keduanya berkembang melalui konflik, luka, dan pengorbanan. Naruto terus mengejar Sasuke bukan karena ingin mengalahkannya, tetapi karena ia percaya pada ikatan persahabatan yang mereka miliki. Sementara Sasuke perlahan menyadari bahwa kekuatan sejati tidak datang dari kebencian, tetapi dari koneksi yang tulus. Rivalitas ini membuktikan bahwa kadang musuh terbesar kita adalah orang yang paling kita pedulikan.
Sekian daftar 7 rivalitas di anime yang paling ikonik. Apakah terdapat anime favorit Titipers pada daftar di atas? Silahkan tinggalkan komentar!
Ikuti terus berita terbaru dari kanal-kanal Titip Jepang ya! Yuk, baca artikel lainnya di sini^^
Jangan lupa Ikuti juga media sosial Titip Jepang:
Instagram: @titipjepang
Twitter: @titipjepang
Facebook: Titip Jepang