Kinoko Nasu dan Takashi Takeuchi mungkin adalah pendiri Type-Moon dan pencipta franchise Fate/stay night, tetapi mereka masih memiliki grup pembuat doujinshi kecil mereka sendiri yang disebut “BAMBOO BROOM.” Pada hari Rabu lalu (3/8), mereka berencana untuk hadir di Comiket (Comic Market) dan menjual tiga buku yang terdiri dari berbagai art dan production material. Dua yang pertama, “Katadzuki Kōhon” (Naskah Type-Moon) dan “Avalon le Fae Synopsys” juga dijual secara online.
Namun, akun Twitter grup tersebut mengumumkan Rabu lalu (3/8) bahwa buku ketiga, “Kaleido works,” hanya akan didistribusikan di konvensi tersebut.
Karena pengumuman tersebut, banyak fans memberikan reaksi besar. Alasan reaksi tersebut karena Jepang saat ini berada di tengah wabah COVID-19 terbesarnya. Dan mengingat Comiket terkenal dengan keramaiannya, para penggemar cenderung tidak mengambil risiko untuk menghadiri acara tersebut. Jadi, tentu saja, banyak penggemar yang biasanya dapat pergi dan mengambil buku, tidak dapat membelinya.
Namun, setelah pengumuman itu, banyak orang meminta buku ketiga untuk dijual secara online juga—meskipun dengan harga yang lebih mahal—karena orang benar-benar bisa “mati” untuk mengambilnya sendiri.
Sementara itu, yang lain merasa bahwa sangat tidak bertanggung jawab untuk menjual buku khusus konvensi sama sekali karena ketakutan bahwa beberapa penggemar berat Type-Moon akan mengantre untuk buku itu bahkan jika mereka dinyatakan positif COVID.
Untungnya, sebagai akibat dari reaksi tersebut, BAMBOO BROOM mengumumkan dua hari kemudian bahwa versi suntingan dari “Kaleido works” akan dirilis secara online dalam bentuk PDF untuk waktu yang terbatas, setelah acara Comiket.
Konvensi komik terbesar di dunia itu masih berjuang untuk menyesuaikan diri dengan pembatasan kesehatan COVID. Pada tahun ini, Comiket 100 akan dilaksanakan pada tanggal 13-14 Agustus di Tokyo Big Sight. Comiket 99 yang diadakan pada 30-31 Desember 2021 merupakan Comiket pertama yang diadakan secara langsung dalam dua tahun. Acara ini awalnya direncanakan untuk musim dingin 2020, tetapi ditunda ke liburan Golden Week pada tahun 2021 (yang berlangsung pada bulan April dan Mei) karena situasi penyakit virus corona baru (COVID-19), dan masalah penjadwalan mengingat aula Tokyo Big Sight’s East Exhibition tidak tersedia hingga musim gugur 2021 karena Olimpiade. Namun, Komite Comic Market kembali menunda acara tersebut pada bulan Maret karena COVID-19.
Comiket 99 mengharuskan peserta untuk menunjukkan bukti vaksinasi atau tes PCR negatif, dan menawarkan tiket dengan undian acak, karena pembatasan jumlah kehadiran.
Acara Comic Market tatap muka terakhir adalah Comiket 97 pada Desember 2019, yang menarik rekor 750.000 pengunjung dalam empat hari.
Ikuti terus berita terbaru dari kanal-kanal Titip Jepang ya! Yuk, baca artikel lainnya di sini^^
Sumber: animenewsnetwork
Jangan lupa Ikuti juga media sosial Titip Jepang:
Instagram: @titipjepang
Twitter: @titipjepang
Facebook: Titip Jepang
