10 Hantu Paling Menyeramkan dalam Budaya Asia


Asia menyimpan kekayaan tak hanya dalam sejarah, seni, dan tradisinya, tapi juga dalam kisah-kisah seram yang menggetarkan jiwa. Dari arwah air yang menunggu korban di dasar danau hingga makhluk malam menjelma kepala melayang—setiap hantu punya cerita dan latar budaya yang unik, mencerminkan ketakutan dan kepercayaan masyarakat setempat.
Dalam artikel 10 Hantu Paling Menyeramkan dalam Budaya Asia, titipers bakal diajak menyelami legenda-legenda mistis yang bikin merinding, penuh warna dan penuh misteri.
1. Shui Gui, Hantu Tenggelam
Dalam bahasa Mandarin, shuì guǐ berarti “hantu air”. Ia adalah arwah orang yang tenggelam tanpa jenazahnya ditemukan atau tidak sempat dimakamkan dengan layak. Hantu ini biasanya gentayangan di tempat kematiannya, menanti korban baru untuk menyeret agar dia bisa terlepas dan berpindah ke korban berikutnya.


2. Nu Gui – Arwah Pembalas Dendam
Nu Gui adalah arwah perempuan yang tewas karena diperlakukan tidak adil—dianiaya, disiksa, atau bahkan dibunuh. Setelah itu, arwahnya bangkit untuk membalas dendam, menyedot “hun” atau “yang” (esensi kehidupan) dari laki-laki hingga mereka mati. Seperti succubus versi Tiongkok.
3. Jiangshi – Vampir Melompat
Dikenal sebagai mayat kaku yang hidup kembali karena kematian tragis, pemakaman tidak layak, tersambar petir, atau dihindari oleh hewan — terutama kucing. Jiangshi hanya bisa bergerak dengan melompat dan bertahan hidup dengan menyedot qi (energi hidup) dari manusia. Banyak muncul dalam film, termasuk seri komedi horor “Mr. Vampire”.


4. Yuki-onna – Perempuan Salju
Arwah dari Jepang dengan kulit putih bersalju dan rambut panjang hitam. Ia melayang tanpa meninggalkan jejak di salju. Cukup dengan hembusan nafas beku, ia membekukan korbannya dan menyedot jiwa mereka. Muncul dalam film “Dreams” karya Akira Kurosawa.


5. Yamauba – Penyihir Pegunungan
Dahulu manusia, Yamauba diasingkan oleh keluarganya dan hidup di gunung hingga jadi kanibal. Konon ia memiliki mulut tambahan di puncak kepala, tersembunyi di balik rambut—menambah horor sekaligus mitos.


6. Manananggal – Vampir Pemisah Tubuh
Muncul dalam mitologi Filipina sebagai makhluk mirip vampir. Di malam hari, ia memisahkan tubuh atas dari bagian bawah dan terbang, dengan usus terjulur. Mangsa favoritnya adalah wanita hamil beserta janinnya.
7. Tiyanak – Bayi Vampir
Suara tangisan bayi di tengah hutan bisa jadi bukan bayi sungguhan, melainkan arwah anak yang ibunya meninggal saat melahirkan atau mati sebelum sempat dibaptis. Tiyanak meniru tangisan bayi untuk memancing korban.
8. Phi Pop – Hantu Kanibal (Thailand)
Hantu ini tidak hanya memakan daging manusia atau hewan, tapi juga meracuni dari dalam tubuh. Lewat kesurupan, tubuh inangnya dimakan hingga organ dalam. Beberapa tahun lalu, dikabarkan telah membunuh empat sapi dan membuat empat polisi sakit—diduga karena phi pop.
9. Phi Lang Kluang – Hantu dengan Luka Menganga (Thailand)
Jika ada orang asing meminta digaruk punggungmu saat malam, jauhilah—mereka bisa jadi Phi Lang Kluang. Dia tampak seperti manusia normal sampai mengungkapkan luka besar di punggungnya, penuh dengan cacing dan ulat yang merayap.
10. Krasue – Kepala Terapung Vampir (Thailand)


Seperti Manananggal, Krasue memisahkan kepala dan organ dari tubuh, lalu terbang di malam hari untuk mencari darah dan daging. Siang harinya, dia bisa menyamar sebagai manusia biasa—tapi malam jadi waktu paling mengerikan. Banyak muncul dalam film bergenre “horor romantis”, seperti Krasue Valentine.
Dari hantu air yang menyeret manusia hingga vampir yang memisahkan tubuhnya, mitologi Asia memang penuh dengan kisah menyeramkan. Cerita-cerita ini bukan hanya sekadar legenda untuk menakuti, tapi juga cerminan nilai budaya, kepercayaan, hingga cara masyarakat memahami hidup dan mati. Mungkin bagi kita, hantu-hantu ini terdengar seperti tokoh film horor, tapi bagi banyak komunitas di Asia, mereka adalah bagian dari tradisi dan kisah turun-temurun. Jadi, apakah kamu cukup berani membaca tentang mereka saat malam tiba?
Jangan lupa ikuti terus berita terbaru dari kanal-kanal Titip Jepang ya! Yuk, baca artikel lainnya di sini^^
Sumber: pearlriver.com
Jangan lupa Ikuti juga media sosial Titip Jepang:
Instagram: @titipjepang
Twitter: @titipjepang
Facebook: Titip Jepang