Laporan Industri AJA: “Produksi Anime Turun hingga 9% Pada 2020”

Titip Jepang-AJA

Asosiasi Animasi Jepang (AJA) merilis observasi awal Laporan Industri Anime 2020. Laporan tersebut menemukan bahwa industri anime meliputi ruang lingkup yang lebih luas (seperti merchandise, musik, dll.) mengalami peningkatan sebesar 3,5% pada tahun 2020, dengan total nilai pasar 2,4261 triliun yen (sekitar Rp. 284,26 triliun). Penilaian segmen pasar yang ketat untuk produksi anime mengalami penurunan 9% menjadi 274,4 miliar yen (sekitar Rp. 32.158,49 miliar).

Menurut survei, Industri ini menghasilkan 88,4 miliar yen lebih sedikit karena efek pandemi COVID-19.

Nilai pasar tahun 2020 tetap menjadi yang tertinggi, kedua setelah 2019 untuk setiap tahun sebelumnya sejak 2002, baik di pasar anime yang lebih luas maupun industri produksi yang berskala kecil. Namun demikian, ini merupakan kontraksi pertama dari keseluruhan pasar dalam 11 tahun sejak 2009.

Namun pasar streaming meningkat secara signifikan pada tahun 2020 sebesar 35,8% dari tahun ke tahun, dengan nilai total sebanyak 93 miliar yen (sekitar Rp. 10.897 miliar), ini merupakan satu-satunya segmen pasar yang mengalami pertumbuhan.

Tahun 2020 menandai pertama kalinya pasar luar negeri menyalip pasar Jepang. Penjualan anime di luar negeri, yang sekarang mencakup sekitar setengah dari pasar, meningkat 3,2% tahun-ke-tahun, sebesar 1,2394 triliun yen (sekitar Rp. 145.208.680 triliun). Sebaliknya, di pasar Jepang mengalami penurunan 9,7%.

Ikuti terus berita terbaru dari kanal-kanal Titip Jepang! Yuk, baca artikel lainnya di sini^^

Sumber: animenewsnetwork

Jangan lupa Ikuti juga media sosial Titip Jepang:
Instagram: @titipjepang
Twitter: @titipjepang
Facebook: Titip Jepang

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *