Easy hack ini membantumu tidak bingung lagi dengan kalender Jepang!
Salah satu perbedaan Jepang dengan negara lainnya adalah cara merujuk tahun pada kalender.
Di tahun 2022 ini, menurut kalender Barat Jepang dikenal sebagai Reiwa 4. Hal ini disebabkan oleh tradisi berabad-abad yang mengikat sebuah era dengan raja yang memerintah, empat tahun lalu Kaisar Emeritus Akihito turun dari tahta dan menyerahkan tanggung jawab itu kepada putra sulungnya, Kaisar Naruhito.
Sebuah era baru dimulai yang secara resmi disebut Reiwa.
Pergantian ini menandakan berakhirnya era Heisei selama 30 tahun, lalu bagaimana dengan perubahan dokumen resmi dari tahun Heisei menjadi tahun Reiwa?
Memang sedikit membingungkan, seperti kasus SIM reporter PK Sanjun, yang akan kedaluwarsa pada 10 Februari di Heisei 35, meskipun Heisei 30 adalah tahun terakhir era Heisei.
Melihat cara konversi dokumen yang terjadi sebelumnya cukup memakan banyak waktu dan usaha di Jepang. Bahkan PK harus masuk ke mode meme matematika setiap kali dia menghitung tanggal perpanjangan lisensinya, “Heisei 35…Reiwa 5…2023”.
Rumus perhitungan untuk mengubah era Kristen ke Reiwa adalah…
Untuk menambahkan dua angka terakhir tahun Barat merupakan salah satu metode yang sangat sederhana dan berhasil. Ambil saja contoh, untuk tahun ini, dua tambah dua adalah empat (Reiwa 4), dan untuk tahun depan, dua tambah tiga adalah lima (Reiwa 5). Sampai hitungan mencapai tahun 2030, maka perhitungannya menjadi datar, karena karena tiga tambah nol adalah tiga, tetapi tahun Reiwa untuk 2030 adalah Reiwa 12.
Metode tambah dua angka terakhir bisa digunakan hingga tujuh tahun penuh, dari sekarang hingga 2029.
Namun bagi Titipers yang mumpuni ilmu matematika lebih unggul, ada metode anti gagal yang dapat kalian coba sepanjang era renewa, caranya adalah pengurangan 18 dari dua digit terakhir kalender Gregorian.
Jika menggunakan metode itu, tahun 2030, 30 dikurangi 18, akan menjadi Reiwa 12, dan seterusnya. Apabila kalian mengonversi Reiwa ke kalender Gregorian, yang harus dilakukan adalah menambahkan 18, yang akan menunjukkan angka dua digit terakhir dari kalender Gregorian.
Ikuti terus berita terbaru dari kanal-kanal Titip Jepang ya! Yuk, baca artikel lainnya di sini^^
Sumber: Soranews
Jangan lupa Ikuti juga media sosial Titip Jepang:
Instagram: @titipjepang
Twitter: @titipjepang
Facebook: Titip Jepang