Jepang akan Membuka Pintu Masuk bagi Turis Amerika Serikat, Australia, Thailand dan Singapur
Dilansir dari Anime News Network, pemerintah Jepang mengumumkan pada 16 Mei lalu akan membuka pintu untuk turis dari Amerika Serikat, Australia, Thailand, dan Singapura mulai bulan ini. Turis-turis dari negara tersebut harus sudah mendapatkan 3 dosis vaksin COVID-19 dan hanya boleh berpergian dalam kelompok tur sehingga pemerintah Jepang dapat lebih mudah mengatur aktivitas mereka.
Pembukaan pintu masuk secara terbatas ini akan menjadi uji coba untuk kemungkinan pembukaan secara menyeluruh pada bulan Juni. Pemerintah mempertimbangkan akan mengizinkan 20.000 orang memasuki Jepang setiap harinya. Fuji News Network melaporkan bahwa pemerintah mempertimbankan akan membuka penerbangan untuk kelompok kecil turis yang sudah mendapatkan vaksin lengkap pada bulan ini.
Sebelumnya pemerintah Jepang memberlakukan larangan penuh bagi turis asing untuk memasuki Jepang sejak awal masa pandemi pada tahun 2020. Jepang mulai melonggarkan pembatasan perjalanan bagi mahasiswa asing dan pelaku perjalanan bisnis (dengan sponsor) pada 1 Maret lalu. Saat ini pemerintah Jepang telah menambah kuota masuk bagi WN Jepang dan WNA dari jumlah 3.500 menjadi 5.000 orang per hari, serta mempersingkat periode karantina dari tujuh menjadi tiga hari. Pemerintah kemudian menambah kuota harian menjadi 7.000 orang pada 14 Maret dan 10.000 orang pada 10 April.
Pemerintah Jepang telah memberlakukan pembatasan perjalanan sejak bulan November tahun lalu sebagai tindakan preventif penyebaran varian Omicron dari COVID-19. Selain itu pemerintah juga sempat memperpanjang pengetatan pintu masuk pada bulan Februari lalu dan menghentikan kedatangan baru WNA.
Ikuti terus berita terbaru dari kanal-kanal Titip Jepang! Yuk, baca artikel lainnya di sini^^
Sumber: animenewsnetwork
Jangan lupa Ikuti juga media sosial Titip Jepang:
Instagram: @titipjepang
Twitter: @titipjepang
Facebook: Titip Jepang