KATEGORI

Belum ada Produk di keranjang kamu, yuk cari produk incaran kamu di sini!

Iñaki Godoy: Berlayar Sebagai Monkey D. Luffy dalam One Piece Live-Action Netflix

Beberapa hari lagi adaptasi Live-Action One Piece garapan Netflix akan segera tayang! Tentunya judul yang dikenal sebagai salah satu judul komik/animasi yang paling mendunia dengan cerita cerita dan penggambaran yang terhitung jenaka dianggap akan sangat sulit untuk diadaptasi ke layar lebar, tetapi seminggu sebelum penayangan perdananya di Netflix, sebagian besar penggemar One Piece menaruh harapan positif untuk proyek besar yang satu ini.

Salah satu sumber kepercayaan ini tidak lain adalah eksposur dari para aktor yang memainkan peran-peran utama, masing-masing menunjukan kesungguhan dan dedikasi mereka dalam memerankan kru Bajak Laut Topi Jerami.

Yang paling tersorot tidak lain adalah Iñaki Godoy, yang memerankan sang pemakai Topi Jerami yang ikonik, Monkey D. Luffy. Aktor berkebangsaan meksiko ini menyiarkan dirinya sebagai penggemar berat One Piece, dan melalui akun sosial medianya sering membagikan proses-proses produksi serta kerja kerja keras dari tim produksi dibalik serial One Piece Live-Action.

Ingin tahu lebih banyak tentang pemeran Luffy yang sebentar lagi akan tampil? Ayo bersama titip Jepang kupas tuntas motivasi dan semangat Iñaki Godoy dalam menghidupkan Luffy ke layar Netflix.

Iñaki Godoy as Luffy in Netflix's One Piece Live-Action, credit image Netflix

Sumber Gambar: Netflix

Surat Cinta Netflix untuk Judul One Piece

“Proyek ini dibuat oleh orang-orang yang mencintai One Piece, kami semua menyukai versi Komiknya, menyukai versi Animenya, kami merasa bahwa judul ini sangatlah luar biasa… Kita ingin menghormati karya Oda-sensei dan menarik lebih banyak orang untuk menikmati cerita ini, karena ini adalah cerita yang sangat menggerakan hati yang seluruh dunia harus ketahui.”

Dari awal wawancara Iñaki langsung menyatakan bahwa semua yang terlibat dalam proses produksi One Piece Live-Action adalah orang-orang yang mengenal, menghormati, dan mencintai cerita One Piece serta familier dengan sumber Komiknya dan adaptasi Animasinya.

Iñaki menganggap bahwa proyek Live-Action One Piece merupakan kesempatan untuk memperkenalkan dunia serta karakter-karakter One-Piece ke audiens yang tidak menonton animasi maupun membaca komik, menambahkan bahwa ada sesuatu yang eksklusif istimewa dari gaya Live-Action, karena media tersebut memaparkan karakter fikitif sebagai sosok orang sungguhan.

Aktor yang memerankan ini berambisi untuk membuat One Piece menjadi fenomena global layaknya film di layar kaca besar, dan Iñaki sendiri mengatakan bahwa ia ingin agar “Kakekmu tahu apa itu One Piece, aku ingin Nenekmu-dan seluruh keluargamu untuk tahu apa itu One Piece!”

Dari Fans menjadi Pemeran Utama: Dalam memerankan Monkey D. Luffy di One Piece Live-Action

Sumber Gambar: Netflix

Dalam memerankan Monkey D. Luffy, Iñaki mengerti benar tentang bobot yang ia pikul sebagai bagain utama dari proyek ini, namun ia tidak gentar dan dengan semangat yang bergebu-gebu menyalurkan antusiasnya sebagai fan yang telah lama mengikuti serial ini yang juga menghormati rekananya telah menghidupkan Luffy di media lain.

“Tentu saja ada tekanan besar! Ada tanggung jawab yang sangat besar untuk menghormati hasil kerja yang umurnya telah melebihi dua puluh tahun… tidak hanya Oda-sensei tetapi menghormati animasi One Piece juga. Mayumi Tanaka sudah memerankan Luffy untuk sangat lama…dan aku sangat ingin menghormati dedikasi tersebut.”

Iñaki mengatakan bahwa dibalik tekanan yang ia rasakan ia juga mendapatkan rasa petualangan dan kegembiraan yang setara, dan hal terpenting yang ia pelajari dari peranya adalah untuk tidak lupa untuk tetap positif bahkan di depan kesulitan terbesar sekalipun.

Citra pantang menyerah untuk diri sendiri inilah yang Iñaki berusaha tangkap sebagai Luffy yang juga membuatnya sangat karismatik, karena sang Topi Jerami adalah seseorang yang mendorong kawan-kawanya untuk terus maju mengejar mimpi mereka dan menjadi bebas.

“Luffy juga memiliki senyuman yang sangat hasan :)”

Ahli dan Penggemar sejati One Piece

Pada tingkat teknikal Iñaki menunjukan pengetahuanya sebagai penggemar One Piece yang hafal tentang karakternya baik di media Komik maupun Animasi.

Iñaki mengatakan bahwa ia seringkali mengombinasikan imajinasinya dengan referensi detil gerakan Luffy dari media animasi ketika ia memainkan adegan perkelahian yang memperlihatkan kekuatan Luffy sebagai seorang manusia karet, serta memuji tim spesial efek and stunt dalam mengurus koreografi yang sangat menantang.

Ketika ditanyakan siapakah yang Iñaki anggap sebagai Bajak Laut Topi Jerami terkuat serta alur cerita One Piece favoritnya, jawaban aktor satu ini menunjukan bahwa ia adalah seorang penggemar One Piece sejati.

“Wah, tentu saja aku harus menjawab dengan God D. Usopp… aku rasa Ennies Lobby adalah alur cerita favoritku. Tapi aku harus mengatakan bahwa alur cerita Foxy juga memiliki sesuatu yang spesial. Aku sangat menyukai Luffy Afro… aku rasa itu adalah alur cerita yang sangat lucu.”

Ketika ditanyakan cerita seperti apakah One Piece itu dan apa yang membuatnya sangat menawan Iñaki langsung tanggap menjawab:

“Oda-sensei membuat cerita dimana kamu bisa mengunjungi banyak pulau dan setiap pulau memiliki tema yang berbeda… One Piece mengungkit cerita seperti rasisme and perbudakan tetapi juga kebahagian dan persahabatan…setiap kru bajak laut topi jerami mengunjungi pulau akan selalu ada petualangan dan pertemuan baru…dan aku rasa orang-orang sangat menyukai melihat hal tersebut.”

Terakhir Iñaki berharap bahwa One Piece Live-Action akan sukses menghibur semua penontonya, baik fans lama maupun pendatang baru, dan bahwa serial baru dari netflix ini akan menginspirasi orang-orang untuk merenungkan impian dan teman–teman mereka.

Penasaran tentang One Piece di berbagai media? Pantau terus info terbaru tentang petualangan Luffy dkk dari kanal-kanal Titip Jepang dan baca artikel lainnya di sini^^

Sumber: gamesradar.com

Jangan lupa Ikuti juga media sosial Titip Jepang:
Instagram: @titipjepang
Twitter: @titipjepang
Facebook: Titip Jepang