Review Film Call Me Cihiro: Menyelami Sisi Melankolis Mantan PSK

Call me Cihiro adalah film bergenre drama Jepang terbaru dari Netflix. Film yang disutradarai Rikiya Imaizumi ini telah rilis pada 23 Februari 2023 dengan durasi 2 jam 14 menit. Dibintangi oleh Kasumi Arimura yang berperan sebagai Cihiro, Call Me Cihiro mengisahkan tentang kehidupan seorang mantan PSK yang bekerja di Toko Bento Noko Noko dalam kesehariannya.

Call Me Cihiro mengajak penonton untuk melihat sisi melankolis dari mantan PSK (Pekerja Seks Komersial) yang selalu ceria dan menyenangkan orang lain. Berkat kepribadiannya yang ceria dan menyenangkan, Cihiro dapat menarik banyak pelanggan di toko bentonya terutama pelanggan laki-laki. Cihiro adalah sosok yang selalu berbuat kebaikan terhadap sesamanya. Meskipun demikian, sejatinya karakter Cihiro ini adalah sosok yang kesepian dan merasakan kehampaan dalam hidupnya.

Hampir tidak ada konfrontasi yang berarti antara karakter Cihiro dengan karakter lain dalam film ini. Pada bagian awal film digambarkan beberapa orang mencela masa lalu Cihiro. Namun Ia bisa berdamai dengan masa lalunya sebagai PSK dan menerima semua anggapan orang terhadap dirinya. Film Call Me Cihiro juga tidak hanya berfokus pada keseharian Cihiro saja, namun juga mengajak penonton untuk menelusuri potongan kehidupan dari karakter lainnya.

Penggambaran Potongan Kisah Tidak Menyeluruh

Mungkin film ini akan cocok dengan penonton yang menyukai jenis film slice of life. Film Call Me Cihiro juga bercerita tentang karakter Okaji (Hana Toyoshima) pelajar SMA yang mengagumi Cihiro dan suka memotretnya secara diam-diam. Selain itu juga karakter Makoto (Tetta Shimada) anak kecil yang sejak awal film sudah akrab dengan Cihiro. Namun penggambaran kisah dari karakter lain tidak digambarkan dengan jelas pada film ini. Entah bagaimana Okaji mengagumi Cihiro pada awalnya, juga dengan asal mula Makoto dekat dengan Cihiro tidak digambarkan secara menyeluruh pada film ini. Bahkan juga terdapat karakter lain seperti kakek tua tunawisma yang selalu diberi makanan oleh Cihiro berakhir ditemukan meninggal pada pertengahan film tanpa dijelaskan lebih dalam alasannya.

Memiliki alur campuran dengan konflik yang hampir tidak ada.

Film Call Me Cihiro membutuhkan konsentrasi lebih untuk bisa ditangkap intisari kisahnya oleh penonton. Selain lekat dengan potongan kehidupan yang tidak digambarkan secara utuh, film ini juga memiliki alur campuran dan penggambaran konflik yang cukup lambat. Pada bagaian awal film, penonton akan disuguhkan kisah dengan latar waktu masa kini, ketika Cihiro bekerja di Toko Bento Noko-Noko.

Penonton baru akan mengetahui masa lalu Cihiro ketika dirinya memutuskan menjadi PSK pada bagian pertengahan film. Meskipun premis yang ingin dibangun pada film ini cukup serius akan kehidupan mantan PSK, namun penggambaran konflik pada film ini kurang menarik dan akan cenderung membosankan bagi beberapa orang. Tidak ada konfrontasi yang berarti antara karakter satu dengan karakter lainnya. Konflik yang ingin dihadirkan pada film ini seolah dikembalikan pada sudut pandang penonton, bagaimana mereka melihat dan merasakan konflik batin yang dialami tiap-tiap karakter dalam film ini.

Membalut Masa Lalu Tragis dengan Latar Melankolis

Meskipun tidak ada konfrontasi yang berarti pada film ini, penonton akan tetap bisa merasakan suasana hati tiap karakternya. Call Me Cihiro beberapa kali menampilkan adegan tanpa dialog dan hanya menyuguhkan close shoot pemainnya saja. Namun pengambilan adegan pada film “Call Me Cihiro” ini patut diapresiasi. Suasana sedih dan hampa yang ingin dibangun terlukis jelas dengan pengambilan adegan pada latar bernuansa melankolis. Didukung dengan pemilihan latar tempat serta waktu yang mendukung seperti di bawah temaram lampu jalanan, di pinggir pantai ketika sore, maupun di rooftop sebuah gedung.

Worth To Watch Or Skip It?

Meskipun membutuhkan konsentrasi lebih untuk menyelami permasalahan tiap karakter dan keseluruhan cerita, film Call Me Cihiro layak ditonton. Secara keseluruhan, film ini berhasil menyuguhkan gambaran dari orang yang berhasil melewati masa lalu kelamnya. Penonton juga akan dibuat penasaran dengan isi kepala karakter Cihiro pada film ini, tentang bagaimana ia memaknai kehampaan, kekosongan dan bahkan cinta.

Ikuti terus berita terbaru dari kanal-kanal Titip Jepang! Yuk, baca artikel lainnya di sini^^

Jangan lupa Ikuti juga media sosial Titip Jepang:
Instagram: @titipjepang
Twitter: @titipjepang
Facebook: Titip Jepang