Ishimori Production mengumumkan bahwa mereka akan menggarap anime baru Cyborg 009 Nemesis yang didasarkan pada manga kenamaan karya Shotaro Ishinomori berjudul sama.
Dalam kutipan di akun X (Twitter) Ishinomori Production, mereka mengabarkan bahwa proyek Cyborg 009 Nemesis ini merupakan langkah maju setelah perayaan 60 tahun dari waralaba ini.
Selain Kamen Rider, Cyborg 009 ini bisa dibilang merupakan karya seumur hidup dari mending Shotaro Ishinomori karena dikerjakan sampai akhir hayat beliau di tahun 1988, meski harus berpindah-pindah majalah. Banyak adaptasi yang sudah terinspirasi dari waralaba ini, mulai film anime hingga serial TV yang terus menerus diproduksi hingga saat ini, termasuk stage play dan yang terbaru adalah Cyborg 009 Nemesis ini. Kepopuleran waralaba ini seakan tidak pernah surut.
Naik kereta jadi bagian penting dari kehidupan sehari-hari di Jepang. Tapi, di balik sistem transportasi yang terkenal tepat waktu dan efisien ini, ada beberapa perilaku penumpang kereta yang kurang menyenangkan yang bisa jadi sumber stres penumpang lainnya.
Situs Biz Hits Career Blog melakukan survei kepada 500 pengguna kereta berusia 20–60 tahun ke atas, dan hasilnya cukup mengejutkan. Sebanyak 91,6% responden mengaku pernah terganggu oleh ulah sesama penumpang. Lalu, seperti apa sebenarnya perilaku penumpang kereta yang paling sering dikeluhkan?
Berikut delapan kebiasaan penumpang yang paling bikin kesal, dari hasil survei terbaru di Jepang:
8. Batuk dan Bersin Sembarangan (4,8%)
Etika saat bersin dan batuk di ruang publik sangat penting, apalagi di era pasca-pandemi. Beberapa penumpang masih mengeluhkan orang yang bersin tanpa menutup mulut atau tidak memakai masker di kereta yang penuh sesak.
7. Bau Menyengat (8,2%)
Wewangian bisa jadi penyegar, tapi kalau berlebihan bisa jadi bumerang. Beberapa responden mengaku terganggu oleh bau badan, parfum yang terlalu kuat, atau pelembut pakaian yang menyengat di dalam gerbong yang penuh.
6. Menaiki Kereta Secara Paksa Saat Sudah Penuh (8.2%)
Kereta sudah penuh? Tunggu kereta berikutnya. Tapi tidak sedikit penumpang yang tetap memaksa masuk, bahkan mendorong orang lain hanya untuk mendapatkan sedikit ruang. Tindakan ini tidak hanya mengganggu, tapi juga bisa membahayakan keselamatan.
5. Membawa Tas Ransel di Punggung (11,8%)
Satu perilaku penumpang kereta yang sering jadi masalah klasik adalah ransel di punggung. Di tengah kereta yang padat, tas besar bisa menyenggol atau menghalangi ruang orang lain. Itulah kenapa banyak kampanye di Jepang menyarankan penumpang untuk membawa tas di depan tubuh atau meletakkannya di lantai.
4. Suara Earphone yang Bocor (12,4%)
Mendengarkan musik boleh, tapi jangan sampai orang lain juga ikut “dengerin” lagumu karena volume yang terlalu tinggi. Banyak yang merasa terganggu dengan suara bocor dari earphone penumpang lain, terutama di kereta yang hening dan penuh.
3. Tidak Memberi Ruang Bagi Orang Lain untuk Duduk (14,6%)
Menyilangkan kaki, menyender seenaknya, atau duduk dengan posisi menyebar seperti sedang di ruang tamu—semuanya bisa jadi sumber konflik kecil. Ruang sempit dalam kereta menuntut kesadaran ruang. Saat seseorang mengambil terlalu banyak ruang duduk, bukan hanya membuat sempit, tapi juga membuat orang lain merasa tidak dianggap.
2. Suara Percakapan yang Terlalu Keras (15,6%)
Berbicara di tempat umum bukan hal tabu, tapi volume adalah kunci. Di Jepang, pembicaraan dengan nada tinggi di kereta bisa dianggap bentuk egoisme. Apalagi jika yang dibahas adalah hal-hal pribadi seperti drama kantor atau gosip artis. Kadang, keheningan adalah bentuk terbaik dari kebersamaan di ruang publik.
1. Tidak Mau Bergerak dari Depan Pintu (18%)
Peringkat pertama dalam daftar perilaku penumpang kereta yang dianggap paling mengganggu adalah mereka yang tetap berdiri di depan atau samping pintu meskipun kondisi gerbong sudah penuh. Idealnya, penumpang yang berada di dekat pintu akan bergeser ke dalam atau bahkan turun sejenak untuk memberi jalan.
Sayangnya, masih banyak yang enggan bergerak, sehingga membuat penumpang lain sulit naik atau turun. Dalam suasana padat dan terburu-buru, sikap seperti ini dianggap egois dan tidak mempertimbangkan kenyamanan bersama.
Lalu, Bagaimana Penumpang Jepang Menghadapinya?
Menariknya, meski banyak yang terganggu, mayoritas penumpang memilih tidak melakukan konfrontasi langsung.
Menurut survei:
58,2 persen memilih untuk menerima saja dan curhat ke teman atau keluarga.
24,4 persen akan pindah gerbong.
9 persen cukup dengan melotot tajam ke orang yang mengganggu.
7 persen akan membalas dorongan kalau didorong lebih dulu.
3,8 persen pasrah dengan memakai headphone.
Jadi kalau kamu merasa ada yang melototin kamu di kereta Jepang, jangan GR dulu. Bisa jadi kamu baru saja berdiri di tempat yang “terlarang”.
Naik kereta bisa jadi pengalaman yang nyaman jika semua orang mau saling menghargai. Menghindari perilaku penumpang kereta yang mengganggu bukan hanya soal etika, tapi juga bentuk kepedulian terhadap kenyamanan bersama.
Jadi, kalau kamu sering naik kereta, yuk mulai dari diri sendiri. Geser sedikit, kecilkan volume, dan pastikan aroma tubuh tetap bersahabat. Dengan begitu, siapa tahu perjalananmu (dan orang lain) jadi lebih menyenangkan.
Ketika Goku tidak sedang bertarung untuk menyelamatkan dunia, kadang dia mengisi waktu dengan ikut serta dalam turnamen seni bela diri. Walau terkadang dalam beberapa turnamen, terjadi suatu insiden yang membuatnya harus ‘menyelamatkan dunia’. Pertandingan turnamen di Dragon Ball bisa sedramatis dan se-menyenangkan pertandingan lainnya, atau bisa juga lebih mengarah pada unsur komedi khas anime ini.
Sebagian besar pertarungan turnamen terbaik di Dragon Ball melibatkan Goku sebagai bintang utamanya, tetapi teman-temannya dan saingannya juga turut ambil bagian dalam beberapa pertarungan yang luar biasa. Ini berlaku untuk semua Turnamen Seni Bela Diri Dunia dalam seri aslinya, maupun Turnamen Antar Alam Semesta di Dragon Ball Super, dan lainnya. Pertarungan ini menampilkan karakter favorit penggemar seperti Gohan, Piccolo, dan Krillin, serta penuh dengan momen yang tak terlupakan dan koreografi yang memukau.
10. Future Trunks vs Tien Shinhan
Bojack Unbound menjadi satu-satunya film Dragon Ball Z yang menampilkan turnamen sebagai fokus utama. Meski DBZ Movie 9 tidak menyediakan banyak waktu untuk menyoroti pertandingan secara mendalam dan hanya menampilkan duel singkat, keseluruhannya tetap terasa seru dan menghibur. Di antara perkelahian kilat tersebut, pertarungan unik antara Future Trunks dan Tien Shinhan menjadi sorotan utama.
Bagi para penggemar kedua Z-Warriors ini, melihat mereka saling berhadapan dalam duel yang seimbang tentu menyenangkan. Meski jumlah serangan yang dilancarkan tidak banyak, tiap pukulan digambarkan dengan animasi berkualitas tinggi yang menjadi ciri khas film ini. Pertarungan memang berakhir tak lama setelah Trunks berubah menjadi Super Saiyan, namun fakta bahwa duel ini sempat berlangsung dengan intensitas tinggi menjadi bentuk penghormatan tersendiri bagi para penggemar karakter manusia dalam seri ini.
9. Yamcha vs Kami-sama
Pertandingan perempat final antara Yamcha dan Kami-sama—yang menyamar dengan nama “Shen”—dalam Turnamen Seni Bela Diri Dunia ke-23 berlangsung sesuai ekspektasi, meskipun pada akhirnya Yamcha harus menerima kekalahan yang tak terelakkan. Meski begitu, ia masih sempat menunjukkan sisi keren sebelum tumbang. Duel mereka didominasi oleh pertarungan jarak dekat yang intens, dan Yamcha dibuat terkejut karena harus kewalahan melawan sosok yang tampaknya begitu sopan.
Rasa frustrasi dalam situasi itu membuat Yamcha memamerkan jurus baru untuk pertama kalinya, yang menjadikannya tampak lebih hebat dari sebelumnya. Teknik Spirit Ball terlihat sangat memukau saat digunakan, dan pertarungan ini menjadi satu-satunya momen di mana jurus itu benar-benar mendapat sorotan. Bahkan, Yamcha berhasil membuat Kami terluka dan terkesan, menunjukkan betapa besar perkembangan dirinya sejak masa awal sebagai bandit padang pasir. Walaupun akan lebih memuaskan jika Yamcha akhirnya menang untuk sekali ini, kekalahannya tetap terasa menghibur dan berkesan.
8. Gohan dan Frieza vs Dyspo di Tournament of Power
Di babak akhir Tournament of Power, hanya menyisakan lima petarung terkuat dari Universe 7 dan tiga anggota terkuat dari Pride Troopers. Meski sebagian besar pertarungan klimaks berfokus pada Jiren, pertempuran antara Gohan dan Frieza melawan Dyspo memiliki daya tarik tersendiri. Salah satu hal paling menarik adalah melihat Frieza bertarung berdampingan dengan orang yang dulu pernah dia coba bunuh saat masih kecil—namun bukan itu saja yang membuatnya berkesan.
Dyspo dikenal sebagai makhluk tercepat di seluruh multiverse, menjadikannya lawan yang unik dan menyenangkan untuk ditonton. Dragon Ball Super pun berhasil menggambarkan sosok superhero arogan ini dengan cara yang membuatnya tampak lebih menyebalkan daripada Frieza yang dulu dikenal sebagai tiran kejam dari Universe 7. Dinamika antara Gohan dan Frieza dalam upaya bekerja sama sangat selaras dengan tema kepercayaan dalam Universe Survival Saga, yang berpuncak pada keputusan mengejutkan Gohan untuk mengorbankan diri demi mengalahkan Dyspo.
Sebelum Frieza akhirnya keluar sebagai pemenang, pertarungan ini memikat penonton dengan koreografi yang dinamis dan animasi yang luar biasa, menghasilkan salah satu aksi paling mengesankan dalam turnamen tersebut.
7. Krillin vs Chiaotzu
Saga Turnamen Seni Bela Diri Dunia ke-22 berhasil memberikan panggung yang layak bagi Krillin, lebih dari yang pernah dia dapatkan di arc turnamen lainnya. Selain mendapatkan salah satu duel terbaik di seri ini saat melawan Goku, Krillin juga bersinar dalam pertandingan perempat final melawan Chiaotzu. Dengan Yamcha yang sebelumnya dikalahkan oleh rivalnya dari Sekolah Bangau, Tien Shinhan, beban untuk membalas kekalahan itu pun jatuh ke tangan Krillin.
Laga antara Krillin dan Chiaotzu memiliki nuansa komedi khas Dragon Ball di masa awal, namun tetap menyajikan ketegangan yang nyata. Chiaotzu, dengan kemampuan terbang dan kekuatan psikisnya, tampak jauh lebih unggul dibanding Krillin yang dianggap murid terlemah dari Sekolah Penyu. Maka, kemenangan Krillin terasa sangat memuaskan, terutama karena ia mampu menang bukan lewat kekuatan, melainkan kecerdikannya. Salah satu momen paling menghibur adalah ketika Krillin berhasil memanfaatkan kelemahan Chiaotzu yang tak bisa berhitung tanpa menggunakan jari, menampilkan sisi lucu sekaligus cerdas dari strategi Krillin.
6. Goten & Trunks vs Android 18
Salah satu hal menyenangkan dari terganggunya Turnamen Seni Bela Diri Dunia ke-25 adalah hadirnya pertarungan unik antara Android 18 dan “Mighty Mask,” yang sebenarnya adalah Goten dan Trunks yang menyamar. Meski pertarungan ini tidak sarat ketegangan atau momen dramatis, hal tersebut tidak mengurangi daya tariknya. Justru, perebutan hak untuk melawan Mister Satan menjadi salah satu bagian paling lucu dan menggemaskan di Dragon Ball Z.
Android 18 jarang berbagi layar dengan kedua bocah Saiyan ini, sehingga melihat interaksi mereka menjadi suguhan menarik tersendiri. Usaha Goten dan Trunks untuk tetap menyamar sebagai Mighty Mask sambil bertarung dalam satu kostum memberikan banyak momen kocak, terutama saat 18 akhirnya menyadari identitas mereka yang sebenarnya. Penutup pertarungan ini juga menghibur, ketika 18 menggunakan Destructo Disc—yang menjadi referensi halus terhadap hubungannya dengan Krillin—untuk membongkar penyamaran mereka.
5. Hit vs Jiren
Selama sebagian besar Dragon Ball Super, Hit dari Universe 6 dikenal sebagai salah satu petarung terkuat di serial ini. Sayangnya bagi para penggemar, reputasinya sebagai pembunuh profesional justru menjadikannya alat sempurna untuk menyoroti kekuatan musuh utama dalam Universe Survival Saga, yaitu Jiren. Meski begitu, berbeda dengan banyak karakter lain yang dijadikan tumbal kekuatan lawan, Hit tidak kehilangan pesonanya. Ia tetap tampil mengesankan dengan memberikan perlawanan penuh terhadap sosok manusia terkuat sejauh ini.
Gaya bertarung Hit yang unik selalu menarik untuk disaksikan, dan pertarungan ini menjadi kesempatan pertama bagi penggemar untuk melihat kemampuan Jiren yang sesungguhnya. Dengan karisma dan strategi khasnya, ada harapan nyata bahwa Hit mungkin bisa membalikkan keadaan—terutama saat ia menggunakan teknik andalannya, Time Prison. Sayangnya, saat jurus itu gagal dan Hit tersingkir secara tragis, ada kekecewaan besar. Namun, kekalahannya juga memperkuat ekspektasi terhadap pertarungan besar antara Goku dan Jiren yang semakin dinantikan.
4. Jackie Chun vs Tien Shinhan
Dalam babak semifinal Turnamen Seni Bela Diri Dunia ke-22, Jackie Chun—yang sebenarnya adalah Master Roshi menyamar—harus berhadapan dengan Tien Shinhan untuk mempertahankan gelarnya. Namun, alih-alih mengejar kemenangan, fokus utama Jackie adalah menyelamatkan jiwa seorang pembunuh muda yang baru memulai jalannya. Pendekatan ini menghasilkan duel yang sarat emosi dan berakhir dengan salah satu kejutan paling tak terduga dalam sejarah pertarungan Dragon Ball klasik.
Di samping menampilkan aksi bela diri yang mengesankan, pertarungan ini juga menjadi titik awal perkembangan karakter Tien yang lebih mendalam, karena Jackie berusaha memahami siapa lawannya sebenarnya. Namun upaya itu belum cukup, dan Tien hampir mencelakai penonton saat mendemonstrasikan kemampuannya meniru Kamehameha hanya dengan sekali melihat. Menyadari bahwa ia bukan orang yang tepat untuk mengubah hati Tien—melainkan Goku-lah yang bisa melakukannya—Roshi mengambil keputusan mengejutkan: dengan sengaja kalah demi masa depan murid-murid muda tersebut.
3. Android 18 vs Ribrianne
Universe Survival Saga sayangnya tidak memaksimalkan potensi sebagian besar anggota Tim Universe 7, karena banyak dari mereka tidak mendapat kesempatan bertarung setara dengan Goku. Namun, pengecualian paling menonjol adalah Android 18 yang akhirnya mendapat sorotan layak lewat duel melawan kapten Tim Universe 2, Ribrianne. Pertarungan ini tidak hanya menampilkan Android 18 sebagai salah satu petarung wanita terkuat di Universe 7, tetapi juga ditutup dengan salah satu penyelesaian paling bergaya di seluruh seri, meskipun tidak terlalu sarat makna tematik.
Konflik antara Android 18 dan Ribrianne menempatkan cinta dangkal versi Ribrianne berhadapan dengan kasih sayang tulus 18 terhadap Krillin. Melihat 18 mengalahkan Ribrianne sambil menyampaikan pelajaran yang menohok terasa sangat memuaskan. Meski sempat bangkit dengan bentuk Super Ribrianne raksasa, pertarungan mencapai puncaknya saat Android 18 berlari melintasi tubuh musuhnya dan memberikan pukulan pamungkas—sebuah adegan klimaks yang mengesankan di luar pertarungan khas Goku.
2. Krillin vs Piccolo Jr.
Pertarungan antara Krillin dan Piccolo Jr. di babak perempat final Turnamen Seni Bela Diri Dunia ke-23 merupakan salah satu duel paling bermakna dalam Dragon Ball. Di antara semua petarung manusia, Krillin tampaknya mendapat penghormatan lebih dari Piccolo dibandingkan yang lain—dan hal ini mudah dimengerti, mengingat betapa Krillin mampu mengejutkannya dan memberi kesan mendalam. Meskipun Krillin tidak pernah benar-benar mendekati kemenangan, kenyataan bahwa dia mampu memberi tekanan, walau sedikit, cukup mengejutkan tidak hanya bagi Piccolo, tapi juga para penonton.
Meski ini adalah debut Krillin sebagai petarung dewasa dan berakhir dengan kekalahan, kemajuannya sejak awal seri sangat jelas terlihat. Menariknya, dia tidak dipermalukan atau dihajar habis-habisan, melainkan kalah dengan bermartabat setelah bertarung habis-habisan. Pertarungan ini juga menjadi kesempatan bagi Piccolo untuk menampilkan perbedaan gayanya dengan sang ayah, terutama saat ia memanfaatkan kemampuan lengan elastisnya. Bahkan pengakuan singkat yang ia berikan kepada Krillin memperkuat kesan bahwa dirinya lebih kompleks dan bukan sekadar tiruan dari Raja Piccolo.
1. Yamcha vs Tien Shinhan adalah Aksi Bela Diri Murni
Pertarungan perempat final antara Yamcha dan Tien Shinhan di Turnamen Seni Bela Diri Dunia ke-22 layak disejajarkan dengan pertarungan turnamen terbaik Goku. Meskipun harus menghadapi pria terkuat di dunia, Yamcha menunjukkan ketangguhannya dalam duel seni bela diri yang tak terlupakan. Namun, meskipun kekuatan Yamcha semakin terlihat, jelas terlihat bahwa Tien masih jauh lebih unggul.
Koreografi dalam pertarungan ini hampir sempurna, dengan lebih dari sekadar pertarungan tangan kosong sederhana—para penggemar juga disuguhi berbagai teknik hebat dari Tien Shinhan untuk pertama kalinya. Meski peluang Yamcha untuk menang terlihat ada, terutama setelah dia melancarkan serangan andalannya, “Wolf Hurricane,” kekalahannya berakhir dengan cara yang lebih brutal dibandingkan dengan kebanyakan kekalahan di Dragon Ball Z. Tien, dengan tenang, menjatuhkan Yamcha, dan untuk benar-benar menegaskan posisinya sebagai lawan yang kejam, dia mematahkan kaki Yamcha setelah pertarungan berakhir.
Di dunia One Piece yang luas dan penuh misteri, terdapat banyak pulau unik dengan sistem pemerintahan yang berbeda dari yang lain. Salah satu yang paling menarik adalah Amazon Lily, sebuah pulau terpencil yang hanya dihuni oleh kaum wanita dan dipimpin oleh seorang ratu yang sekaligus menjabat sebagai kapten bajak laut. Namun takhta ini bukan sekadar simbol kekuasaan, melainkan juga sebuah “kutukan” yang diwariskan dari generasi ke generasi.
Sepanjang perjalanan cerita, kita telah diperkenalkan pada empat wanita luar biasa yang pernah atau sedang menduduki posisi tertinggi di Amazon Lily. Mereka bukan hanya pemimpin, tapi juga figur dengan kekuatan besar, kisah tragis, dan rahasia yang tersembunyi di balik gelar kebangsawanan mereka. Dari penyakit cinta yang mematikan hingga keahlian Haki yang luar biasa, berikut lima fakta menarik tentang para ratu legendaris dari Amazon Lily.
1. Baru 4 Ratu Amazon Lily yang Terungkap dalam Cerita
Amazon Lily telah berdiri sejak lama sebagai kerajaan wanita yang unik di tengah Calm Belt. Namun meskipun sejarahnya panjang, baru empat sosok yang sejauh ini diketahui pernah memegang gelar Ratu Amazon Lily. Keempatnya berasal dari generasi yang berbeda dan masing-masing mencerminkan karakter serta tantangan zamannya sendiri.
•Boa Hancock
Boa Hancock adalah Ratu Amazon Lily saat ini sekaligus kapten dari Bajak Laut Kuja. Ia dikenal sebagai wanita tercantik di dunia dan menjadi simbol kekuatan sekaligus karisma dari suku Kuja. Hancock diangkat menjadi ratu sejak usia muda, setelah ia dan kedua adiknya, Sandersonia dan Marigold, kembali dari pengalaman traumatis sebagai budak Tenryuubito. Masa lalunya yang kelam membuatnya menaruh dendam pada Pemerintah Dunia, namun juga membentuk karakter dingin dan tertutup yang ia tunjukkan pada dunia luar.
Dengan kekuatan Buah Iblis Mero Mero no Mi, Hancock mampu mengubah siapa pun yang tertarik padanya menjadi batu, menjadikan kecantikan fisiknya sebagai senjata mematikan. Ia pernah menjadi anggota Shichibukai, memanfaatkan status itu untuk melindungi Amazon Lily dari ancaman dunia luar. Namun setelah sistem Shichibukai dibubarkan, posisinya menjadi rentan. Amazon Lily diserang oleh Angkatan Laut dan bajak laut Kurohige yang mengincar kekuatannya. Dalam situasi kritis itu, Silvers Rayleigh datang tepat waktu dan berhasil menghentikan konflik, menyelamatkan Hancock dan rakyatnya dari potensi kehancuran.
•Tiritoma
Toritoma adalah salah satu mantan Ratu Amazon Lily yang baru diperkenalkan oleh Eiichiro Oda dalam kolom SBS Volume 109. Sosoknya terungkap saat seorang penggemar bertanya tentang penguasa Amazon Lily yang pernah tewas karena penyakit “Love Sickness” atau “Penyakit Jatuh Cinta.” Menanggapi hal ini, Oda mengonfirmasi bahwa Toritoma memang benar-benar meninggal karena penyakit tersebut—sebuah nasib tragis yang belum pernah menimpa ratu Kuja lainnya.
Informasi tentang Toritoma masih sangat terbatas, namun dari yang telah diketahui, ia merupakan satu-satunya ratu yang tidak mampu melawan kutukan cinta yang biasa menghantui para pemimpin Kuja. Berbeda dengan Shakuyaku dan Gloriosa yang memilih meninggalkan pulau demi menyelamatkan diri dari penyakit itu, Toritoma justru tumbang oleh perasaannya sendiri. Karena kemunculannya yang tiba-tiba, banyak teori bermunculan di kalangan penggemar. Beberapa menduga Toritoma memiliki hubungan dengan tokoh penting seperti Monkey D. Dragon—bahkan ada yang berspekulasi bahwa ia mungkin adalah ibu dari Luffy atau Ginny, berdasarkan gaya rambut dan kemungkinan keterkaitannya dengan tokoh-tokoh tersebut.
•Gloriosa
Gloriosa atau yang dikenal sebagai Elder Nyon, merupakan ratu penguasa Amazon Lily tiga generasi sebelum Boa Hancock. Pasca tidak menjabat sebagai ratu, ia kini menjabat sebagai tetua dan senantiasa memberikan nasihat sebagaimana pengalamannya dahulu. Gloriosa menjadi penduduk Amazon Lily pertama yang sadar bahwa Monkey D. Luffy merupakan seorang laki-laki saat ditemukan di pulau tersebut.
Tak hanya itu, Gloriosa juga menjadi satu-satunya orang yang tahu bahwa Boa Hancock tengah menderita penyakit cinta. Penyakit inilah yang juga pernah ia alami di masa mudanya, dan menjadi alasan mengapa ia memilih kabur ke dunia luar. Meskipun terkenal mematikan, Gloriosa menjadi satu-satunya ratu Amazon Lily yang berhasil selamat dan sembuh dari penyakit tersebut.
•Shakuyaku (Shakky)
Shakuyaku atau yang akrab disapa Shakky adalah mantan ratu Amazon Lily yang menggantikan Gloriosa. Informasi mengenai posisinya sebagai mantan ratu pertama kali terungkap dalam chapter 1059, saat ia kembali ke Amazon Lily bersama Rayleigh. Sebelum itu, Shakuyaku lebih dulu diperkenalkan di Kepulauan Sabaody, tempat ia mengelola bar dan sering membantu kelompok Bajak Laut Topi Jerami.
Meski sudah lama meninggalkan takhta, kemampuan dan insting Shakuyaku tetap tajam. Pasca kekacauan di Marineford, Shakuyaku adalah sosok yang melacak keberadaan Luffy dan memandu Rayleigh untuk menemuinya di Rusukaina—sebuah momen krusial dalam perjalanan Luffy menguasai Haki. Saat Amazon Lily diserang oleh Angkatan Laut dan Bajak Laut Kurohige, Shakuyaku memilih kembali ke kampung halamannya, menunjukkan betapa dalam ikatan dan tanggung jawabnya terhadap tempat asalnya.
2. Love Sickness Jadi Kutukan Bagi Para Ratu Amazon Lily
Amazon Lily bukan hanya terkenal karena penduduknya yang semuanya perempuan, tetapi juga karena sebuah “kutukan” yang telah membayangi para ratu mereka selama berabad-abad: penyakit cinta, atau dikenal sebagai Love Sickness. Penyakit ini unik dan mematikan karena hanya menyerang wanita dari suku Kuja yang jatuh cinta. Akibat dari penyakit ini bisa fatal—jika perasaan cinta mereka tak terbalaskan atau ditahan terlalu lama, tubuh mereka bisa melemah dan akhirnya mati karena penderitaan emosional.
Satu-satunya cara menyembuhkan penyakit ini adalah dengan menerima perasaan cinta tersebut secara utuh dan mengikuti orang yang mereka cintai, meski itu berarti meninggalkan Amazon Lily. Mantan ratu Gloriosa berhasil selamat setelah memilih meninggalkan pulau untuk mengejar cintanya di masa lalu, meskipun ia akhirnya kembali dan hidup sebagai tetua. Sementara itu, Shakuyaku—ratu setelah Gloriosa—juga tidak lagi tinggal di Amazon Lily dan diketahui selamat dari penyakit ini. Gloriosa bahkan menyiratkan bahwa Boa Hancock juga bisa selamat jika mengikuti Luffy keluar dari pulau. Selain metode itu, belum diketahui apakah ada obat atau jalan lain untuk menyembuhkan penyakit misterius ini.
3. Setiap Ratu dan Penduduk Amazon Lily Menguasai Haki
Tak seperti kebanyakan orang di dunia One Piece yang harus berlatih keras untuk membangkitkan Haki, para wanita dari suku Kuja—termasuk para ratu mereka—telah terbiasa menggunakan Haki sebagai bagian dari tradisi bertarung mereka. Bahkan saat memanah, mereka menyuntikkan Busoshoku Haki ke anak panah agar bisa menembus tubuh pengguna Buah Iblis. Inilah yang membuat Amazon Lily dikenal sebagai pulau penuh wanita tangguh, dengan Boa Hancock sebagai puncak kekuatan mereka—ia merupakan satu-satunya ratu yang diketahui menguasai tiga jenis Haki sekaligus: Kenbunshoku, Busoshoku, dan Haoshoku.
4. Salome, Ular Setia Pendamping Ratu Amazon Lily
Seperti halnya semua penduduk Amazon Lily yang memiliki ikatan erat dengan ular, Boa Hancock juga tak pernah terlihat tanpa pendamping setianya—seekor ular raksasa bernama Salome. Ular berwarna putih dengan bintik-bintik merah muda dan memakai tengkorak bertanduk di atas kepalanya ini selalu melingkar di sekitar Hancock, bahkan ketika ia duduk di singgasananya sebagai ratu. Salome bukan hanya simbol status, tapi juga senjata sekaligus pelindung yang selalu siaga di sisi sang Ratu.
Uniknya, Salome terlihat memiliki tingkat kecerdasan dan ekspresi yang menyerupai manusia, kerap meniru gestur Hancock dengan lucu dan ekspresif. Kehadirannya menegaskan aura agung dan menakutkan Boa Hancock, sekaligus memperlihatkan bahwa hubungan antara wanita Kuja dan ular bukan hanya budaya semata, tetapi juga manifestasi dari kekuatan dan ikatan spiritual mereka.
5. Jabatan Ratu Amazon Lily Tidak Diwariskan
Berbeda dengan sistem monarki pada umumnya, jabatan Ratu di Amazon Lily tampaknya tidak diwariskan secara turun-temurun, melainkan diperoleh melalui kekuatan dan kemampuan. Masyarakat suku Kuja menganut sistem yang menyerupai meritokrasi, di mana posisi pemimpin tertinggi hanya diberikan kepada individu yang paling tangguh dan cakap. Boa Hancock, misalnya, tidak mewarisi tahta dari Gloriosa maupun Shakuyaku, melainkan diangkat sebagai Ratu karena kehebatannya sebagai petarung dan kemampuannya menguasai ketiga jenis Haki sekaligus. Hal ini mempertegas bahwa suku Kuja sangat menghormati kekuatan dan keterampilan sebagai landasan utama kepemimpinan.
Itulah lima fakta menarik tentang para Ratu Amazon Lily yang tak hanya cantik dan kuat, tetapi juga menyimpan sejarah serta tradisi yang unik di dunia One Piece. Dari penyakit cinta yang mematikan, kedekatan spiritual dengan ular, hingga sistem kepemimpinan yang berdasarkan kekuatan—Amazon Lily benar-benar mencerminkan dunia yang penuh misteri dan pesona. Dan di pusat semuanya, Boa Hancock berdiri sebagai simbol keanggunan sekaligus kekuatan mutlak.
Ikuti terus berita terbaru dari kanal-kanal Titip Jepang! Yuk, baca artikel lainnya di sini^^
Manajemen JKT48 akhirnya buka suara terkait desakan penggemar untuk memberhentikan General Manager, Fufuritsu atau Fritz Fernandez, menyusul beredarnya dokumentasi kontroversial yang menampilkan kue ulang tahun bernuansa vulgar. Dalam pernyataan resmi yang dirilis pada Minggu, 4 Agustus 2025, IDN selaku perusahaan yang menaungi JKT48 menyatakan bahwa tidak ditemukan pelanggaran aturan maupun etika kerja oleh yang bersangkutan.
“Berdasarkan hasil penelusuran, dokumentasi tersebut diambil pada tahun 2021 dalam rangka acara kejutan ulang tahun yang diinisiasi secara pribadi oleh pihak lain, tanpa adanya campur tangan ataupun keterlibatan dalam perencanaan dari pihak yang bersangkutan,” tulis pihak manajemen melalui akun resmi X @officialJKT48.
Manajemen menjelaskan bahwa acara tersebut bersifat pribadi dan tertutup, berlangsung di luar jam kerja, serta tidak terkait dengan aktivitas profesional JKT48. Selain itu, mereka juga mengklarifikasi mengenai beberapa anggota JKT48 yang tampak berada di lokasi dalam unggahan yang beredar di media sosial.
“Dokumentasi tersebut diambil beberapa hari setelah acara berlangsung dan hanya menampilkan sisa dekorasi ulang tahun yang masih ada. Dengan demikian, tidak ditemukan keterlibatan para member dalam acara kejutan tersebut,” tegas pihak manajemen.
Dari hasil investigasi internal dan evaluasi lanjutan, Fritz Fernandez akan kembali menjalankan tugasnya setelah sempat dinonaktifkan selama proses penelusuran berlangsung. Manajemen juga menyampaikan permintaan maaf atas keresahan yang timbul di kalangan penggemar.
“Kami menyadari bahwa situasi ini telah menimbulkan keresahan dan berbagai pertanyaan dari publik, khususnya para fans JKT48. Untuk itu, kami mohon maaf atas ketidaknyamanannya,” ujar pernyataan tersebut.
Sebagai bentuk tindak lanjut, manajemen akan menggelar sesi diskusi terbuka dengan penggemar dan komunitas di beberapa kota mulai Agustus ini.
“Sebagai bagian dari komitmen kami untuk membangun ruang komunikasi yang lebih terbuka dan konstruktif, JKT48 akan mengadakan sesi diskusi bersama para fans,” ungkap mereka.
Meski sebagian penggemar mengapresiasi langkah transparansi dan wacana dialog ini, tak sedikit pula yang merasa investigasi terlalu sempit dan tidak menyentuh persoalan manajemen secara menyeluruh.
“Yang diinvestigasi itu bukan kuenya doang ya kack. Kue itu cuma puncaknya,” tulis salah satu fans di media sosial. “Coba investigasi juga permasalahan manajemen setidaknya setahun belakangan ini, yang membuat fans menuntut perubahan.”
Premium Bandai baru saja membuka pra-pemesanan untuk koleksi aksesori terbaru bertema Akaza, salah satu karakter antagonis paling memorable dari Demon Slayer: Kimetsu no Yaiba. Iblis Upper Rank Tiga ini mungkin dikenal karena kekuatan bertarung dan auranya yang mengintimidasi, tapi siapa sangka kalau sisi brutalnya bisa diterjemahkan jadi perhiasan yang elegan dan stylish?
Koleksi ini terdiri dari tiga jenis aksesori yang dirancang dengan sentuhan desain yang terinspirasi langsung dari mata Akaza, dengan motif kanji “上弦” (Upper Rank) dan “参” (Tiga), ditambah skema warna merah muda metalik dan biru yang merepresentasikan tampilan rambut serta aura khasnya.
Walaupun terinspirasi dari karakter iblis, desain perhiasan ini justru terlihat simpel dan keren. Cocok banget buat kamu yang pengin nunjukkin rasa suka ke serial Demon Slayer tanpa harus tampil mencolok. Modelnya kalem tapi tetap punya ciri khas, jadi sesama fans pasti langsung ngeh, tapi orang lain tetap ngelihat kamu tampil modis. Mau dipakai ke acara, kuliah, atau sekadar hangout pun tetap kelihatan stylish.
Setiap item dalam koleksi ini dibanderol seharga ¥8.800 dan sudah bisa dipesan mulai 1 Agustus 2025. Periode pre-order akan berlangsung hingga 31 Agustus pukul 23:00 JST, tapi jangan terlalu santai—kalau kuota produksi sudah penuh, jendelanya bisa ditutup lebih awal. Rencananya, produk akan mulai dikirim ke pelanggan pada Oktober 2025.
Kalau kamu tim Akaza, atau cuma pengin punya perhiasan anime yang nggak norak tapi tetap berkarakter, ini saatnya nge-bling dengan gaya Upper Rank. DM admin web TITIPJEPANG buat amankan slot pre-ordernya, sebelum menghilang kayak Akaza di siang bolong!
Kenshi Yonezu sekali lagi akan membidani musik untuk Chainsaw Man. Lagu keduanya untuk serial ini, “IRIS OUT” akan menjadi lagu tema dalam film Chainsaw Man The Movie: Reze Arc. Staf untuk film ini mengungkapkan informasi dan juga cover art untuk single milik Kenshi Yonezu ini.
Kenshi Yonezu seringkali memamerkan sisi artistikanya untuk menggambar cover dari single-nya sendiri, kali ini “IRIS OUT” juga bukan pengecualian. Di bawah ini adalah cover art untuk single terbaru yang menampilkan Reze, salah satu pemeran utama dalam film yang akan datang:
“IRIS OUT” akan rilis sebagai single double-A pada tanggal 24 Desember, dengan lagu kedua akan diumumkan di kemudian hari. Selain edisi reguler, akan ada dua versi limited edition yang akan tersedia: masing-masing bertema khusus untuk lagu yang berbeda.
Studio anime Gaina mengumumkan bahwa mereka akan berganti nama menjadi Benten Film setelah diakuisisi oleh perusahaan animasi AI Creator’s X. Kinoshita Group Holdings, yang sebelumnya mengakuisisi penuh Gaina (sebelumnya bernama Fukushima Gainax) pada Juli 2018 sudah memindahkan seluruh saham Gaine ke Creator’s X.
“Benten” merupakan referensi pada dewi Benzaiten, dewi seni dan budaya, yang memiliki kuil di Kichijoji, lokasi perusahaan ini. “Film” merujuk pada medium dan juga arti lainnya tentang film yang memiliki dampak tak terukur dan kekahasan. Dua garis berulir merepresentasikan aliran air, yang berkaitan dengan Benzaitan yang berasal dari Saraswati, dewi Hindu yang juga berhubungan dengan air. Warna merah pada logo berarti warna yang sama dengan bendera Jepang, menyimbolkan kekuatan dan hasrat.
Studio Benten Film masih akan berlokasi di Kichijoji. Yoshinari Asao juga masih menjabat sebagai Presdir dan Direktur Perwakilan.
Studio Gaina memproduksi anime antara lain Baban Baban Ban Vampire, Forest of Piano, dan Grendizer U.
Creator’s X didirikan pada Februari 2024. Perusahaan ini bertujuan menggunakan alat AI untuk produksi animasi. Creator’s X juga mengakusisi seluruh saham perusahaan animasi K&K Design pada November 2024.
Show kedua dari stage play Cyborg 009 yang merupakan adaptasi dari manga sci-fi klasik karya Shotaro Ishinomori akan digelar di Stellar Ball di Shingawa Prince Hotel, Tokyo dari 14 – 24 November 2025. Stage Play Cyborg 009 ini akan berjudul “Cyborg 009 The Stage – The 13th Pursuer” dan trailer pengumumannya bisa dilihat di bawah ini:
Karya original manga Cyborg 009 memulai serialisasinya di majalah Shonen Ganosha Weekly King pada tanggal 19 Juli 1964. Show pertama dari stage play Cyborg 009 ini digelar pada Mei 2025 sebagai bagian dari proyek perayaan ke-60 dari manga tersebut.
Seluruh pemeran utama dari show pertama akan kembali, termasuk bintang ex-Takarazuki, Hiroki Minami sebagai Joe Shimamura / 009.
Website resmi untuk serial anime adaptasi dari visual Visual Art/Key berjudul Summer Pocket mengungkapkan trailer terbaru yang berfokus pada Umi Katō. Selain itu, trailer terbaru ini juga mengungkapkan lagu pembuka dari Konomi Suzuki berjudul “Finistella.”
Selain anime, staf juga membagikan visual terbaru:
Anime Summer Pockets rilis sejak April dan ditayangkan oleh Crunchyroll. Anime ini juga akan mendapatkan film kompilasi di Jepang pada tanggal 15 Agustus.
Seiyuu Mei Shibata mengumumkan di akun X (Twitter) miliknya kalau dia sudah pensiun dari dunia sulih suara. Dia menjelaskan bahwa meskipun dia masih ingin melakukan banyak pekerjaan sulih suara hingga akhir hayat, tapi dia saat ini menderita sakit asma bronkitis sejak tahun lalu yang berpengaruh pada aktivitasnya di pekerjaan sebagai seiyuu.
Beberapa peran anime dari Mei Shibata yang cukup menonjol adalah Abigail dan Jason dari waralaba Sylvanian Families, China Riot di Bakugan Battle Planet dan Bakugan: Armored Alliance, dan Fei dari Deca-Dence. Di video game, dia menyuarakan Cordelia von Feuerbach di game smartphone the Atelier Resleriana (dulu disuarakan oleh Eri Kitamura di game Atelier Rorona and Atelier Totori); Himiko Kuroboshi, Arius Esquede, dan Cindy Looper di Counter: Side; dan Edith di Mobile Legends: Bang Bang.
Shibata bergabung di agensi bakat 81 Produce sejak tahun 2018.
Seiyuu Shion Hinamoto mengumumkan di akun X (Twitter) miliknya kalau dia sudah pensiun dari dunia seiyuu. Hinamoto menyumbangkan suara untuk anggota ekstra di episode pertama anime Tasokare Hotel. Dia juga memerankan Campanella di pembacaan panggung Ginga Tetsudō no Naka de. Dia juga menyuarakan karakter drama Aki Goto di Teranishi Kazuhiro Mystery [Spell] Midori no Saru no Gyakushū.
Shion Hinamoto juga merupakan anggota unit seiyuu GuilDrops, yang bubar padaSeptember 2024. Grup ini menyanyikan lagu tema untuk Isekai Onsen Paradise, My One-Hit Kill Sister, dan Science Fell in Love, So I Tried to Prove It. r=1-sinθ.
Nintendo mengungkap hasil penjualan fiskal year-end yang diakhiri pada 30 Juni 2025. Platform Nintendo Switch 2 sudah terjual 5,82 juta unit pada tanggal 30 Juni. Mereka juga menambahkan dalam laporan terbaru bahwa setelah tujuh minggu penjualannya sudah melebih 6 juta unit.
Penjualan game di Switch per 30 Juni mencapai 8,67 juta unit, dengan penjualan terbanyak Mario Kart World hingga 5,63 juta unit termasuk bundle pack-in. Penjualan digital mendominasi 69,3% dari total penjualan.
Nintendo memproyeksikan penjualan konsol Switch 2 akan mencapai 15 juta di tahun fiskal berikutnya, yaitu 31 Maret 2026.
Switch sudah melampaui PlayStation 4 Game Boy/Game Boy Color sebagai konsol terlaris ketiga pada tahun 2022. Saat ini posisinya hanya di belakang PlayStation 2 dan Nintendo DS (dan apabila proyeksi Nintendo tepat untuk tahun fiskal berikutnya, maka menyalip Nintendo DS sudah di depan mata).
Staff Virtua Fighter 5 R.E.V.O, versi baru dari game tarung Virtua Fighter 5 3D mengungkapkan saat event EVO bahwa Sega akan merilis Virtua Fighter 5 R.E.V.O. World Stage untuk PlayStation 5, Xbox Series X|S, Nintendo Switch 2, dan PC via Steam.
The PS5, Xbox Series X|S, and versi Steam akan rilis di tanggal 30 Oktober. Versi PC via Steam akan ada fasilitas upgrade gratis adari game dasar Virtua Fighter 5 R.E.V.O.
Titipers yang punya versi PlayStation 4 dari Virtua Fighter 5 Ultimate Showdown bisa membeli Virtua Fighter 5 R.E.V.O. World Stage dengan harga diskon. Pembelian DLC PS4 juga bisa dimainkan di versi game PS5. Closed beta test untuk PS5, Xbox Series X|S, dan Steam akan tersedia di awal September.
Versi Switch 2 dikabarkan masih “segera rilis.”
Fitur grafis baru dari game ini akan menghadirkan model karakter baru, peningkatan level dan sinematik. Game ini juga bisa dimainkan hingga resolusi 4K di 60 fps.
TMS Entertainment diumumkan di akun Bluesky mereka bahwa kampanye “Detective Conan: Cinema Saturdays” akan menayangkan empat film di kanal YouTube “Anime! on TMS.” Dalam postingan itu mereka akan menayangkan:
Detective Conan: The Raven Chaser pada 2 Agustus Detective Conan: Sunflowers of Inferno pada 9 Agustus Detective Conan: Dimensional Sniper pada 16 Agustus Detective Conan: The Scarlet Bullet pada 23 Agustus
Sebelumnya kanal ini juga sudah manayangkan film ke-20 yaitu Detective Conan: The Darkest Nightmare pada 12 Juli, film ke-22 Detective Conan: Zero the Enforcer pada 19 Juli dan film kelima Detective Conan: Countdown to Heaven pada 26 Juli.
TMS Entertainment mulai menayangkan episode-episode Detective Conan di Crunchyroll dan Netflix pada tanggal 3 Juli.
Jadwal terbit komik 6 Agustus 2025, penerbit Elex Media Komputindo, m&c!, dan Phoenix Gramedia Indonesia merilis beberapa judul komik. Komik tersebut sudah langsung tersedia di Gramedia baik itu toko fisik maupun toko online. Berikut adalah judul komik yang diterbitkan Elex Media Komputindo, m&c!, dan Phoenix Gramedia Indonesia.
Elex Media Komputindo
Jujutsu Kaisen 20 – Gege Akutami
LC: Rooster Fighter 03 – Shu Sakuratani
Moriarty the Patriot 19 – Miyoshi Hikaru
Arakawa Under the Bridge 10 – Nakamura Hikaru
Doraemon Movie Nobita’s Sky Utopia – Fujiko F. Fujio
m&c!
Orange 02 – New Edition – Ichigo Takano
Ragna Crimson 15 – Daiki Kobayashi
Akasha: Monster 06 – Naoki Urasawa
Our MBTI 01 – Personality Types – Jeon Pan Kyo, Jo Su Yeon, So Yoon
Phoenix Gramedia Indonesia
Blue Period Vol. 04 – Tsubasa Yamaguchi
Eighty Six Ep. 4 : Under Pressure – Asato Asato/Shirabii
Itulah jadwal terbit komik 6 Agustus 2025. Jangan lupa untuk memuatnya ke toko buku kesayangan Titipers yah!
Sumber: Elex Media, m&c!, Phoenix Gramedia Indonesia
Ikuti terus berita terbaru dari kanal-kanal Titip Jepang! Yuk, baca artikel lainnya di sini^^
World Cosplay Summit (WCS) 2025 berlangsung pada 1-3 Agustus 2025 di Nagoya, Jepang.
Gelaran World Cosplay Summit (WCS) 2025 resmi menobatkan Amerika Serikat (USA) sebagai juara pertama. Penampilan mereka menuai pujian berkat kombinasi kostum yang detail, akting memukau, dan komposisi panggung yang sangat matang.
Sementara itu, posisi juara dua diraih oleh tim dari Prancis, dan juara tiga jatuh kepada Brasil.
WCS 2025 kembali digelar secara langsung di Nagoya, Jepang, dengan menghadirkan finalis dari berbagai negara. Kompetisi ini tidak hanya mengutamakan detail kostum, tetapi juga kekuatan akting, penyutradaraan panggung, dan ekspresi cerita dari dunia anime dan game yang mereka adaptasi.
Siap-siap menggila bareng ATARASHII GAKKO! di layar lebar! Film terbaru mereka, SEISHUN INOSHISHI <Go Wild>, tayang terbatas di jaringan bioskop CGV mulai 6–10 Agustus.
Tersedia dalam berbagai format seru:
Regular 2D – Rp100.000
ScreenX – Rp150.000
4DX – Rp150.000
Tiketnya sendiri sudah mulai dijual sejak 23 Juli 2025, jadi buat kamu yang nggak mau ketinggalan, langsung aja cek aplikasi CGV atau website resminya dan amankan tempatmu sebelum kehabisan!
Buat yang ngaku AG! fans sejati, ini kesempatan langka buat nonton vibes liar dan enerjik khas mereka di layar super besar—dan bahkan dengan efek full experience di 4DX dan ScreenX!
Yuk, ajak teman-teman kamu, siapin outfit paling nyentrik, dan go wild bareng ATARASHII GAKKO! di CGV! Sampai jumpa di bioskop!
Buat kamu yang ngaku fans Jujutsu Kaisen, ada kabar yang bisa bikin dompet bergetar! XXI Café lagi-lagi merilis exclusive merchandise Jujutsu Kaisen yang super gemes dan wajib dikoleksi.
Dengan cuma Rp245.000 aja, kamu udah bisa dapetin:
1 cup edisi spesial
1 soft drink (M)
dan 1 topper karakter favorit kamu!
Topper-nya nggak main-main, ukurannya besar, bahannya high quality, dan bisa dicopot buat dijadiin pajangan. Koleksi sekali, langsung auto jadi spot paling keren di meja kerja kamu.
Bisa dibeli langsung di outlet pilihan XXI Café atau order online lewat Shopee – XXI Café Official Store. Tapi ingat ya, ini barang buruan. Jangan sampai nunggu kehabisan baru nyesel!
Cek lokasi outlet dan info lengkapnya di app m.tix atau langsung ke www.21cineplex.com.
Akun resmi X (sebelumnya Twitter) untuk majalah Jump SQ. milik Shueisha mengumumkan pada Jumat lalu bahwa mangaRurouni Kenshin: Hokkaido Arc akan hiatus selama satu bulan. Seri yang ditulis oleh Kaoru Kurosaki dan digambar oleh Nobuhiro Watsuki ini tidak akan hadir dalam edisi September Jump SQ. yang terbit pada 4 Agustus 2025.
Kabar baiknya, hiatus ini bersifat sementara. Mangadijadwalkan kembali berlanjut pada edisi Oktober yang akan dirilis pada 4 September mendatang.