Studio Ghibli sebagai production house anime terbaik di Jepang selalu memiliki desain karakter yang unik dan lucu. Salah satu alasan membuat desain karakter Studio Ghibli memukau adalah makna dan cerita yang mendalam. Oleh karena itu setiap karakter Studio Ghibli tidak hanya dirancang dengan keinginan agar terlihat bagus, tetapi dibuat sedemikian rupa sehingga desainnya dapat meningkatkan cerita dan visual film dalam beberapa hal.
Bukan hanya karakter utama dan protagonis film Studio Ghibli—dari penjahat hingga karakter sampingan terkecil—setiap desain Studio Ghibli penting bagi cerita. Perhatian Studio Ghibli terhadap detail adalah yang membuat film-filmnya begitu hebat dan abadi, karena setiap film menawarkan perspektif baru setiap kali ditonton ulang. Banyaknya karakter yang hadir dalam film-film Studio Ghibli menciptakan karakter yang tak terbatas jumlahnya yang dapat dipelajari dan dianalisis oleh para penggemar Studio Ghibli.
1. Haku – Naga Putih Spirited Away
Penampilan Haku di Spirited Away adalah salah satu karakter yang paling menggambarkan karakternya. Wujud manusia Haku sangat mirip dengan naga: ia memiliki mata hijau yang tajam dan sipit, rambut hitam sebahu yang dipotong rapi, dan ia mengenakan jubah putih tradisional yang diikat dengan selempang ungu. Ia juga mengenakan pakaian biru tua di baliknya yang dapat dilihat di celah jubah putihnya dan mengenakan sandal cokelat. Wujud naganya juga tidak jauh berbeda. Ketika ia berubah, ia berubah menjadi naga bersisik putih dengan surai biru kehijauan dan mata hijau yang tajam.
Perubahan Haku juga menunjukkan bahwa ia kehilangan jati dirinya. Sering kali, dalam Spirited Away, penonton akan melihat kepribadian dan perilaku Haku berubah drastis. Hal ini kemungkinan besar disebabkan oleh pengaruh Yubaba terhadapnya dan bagaimana ia tidak sepenuhnya memiliki kendali atas dirinya sendiri, dan karena ia sering ditempatkan dalam situasi berbahaya, ia menjadi sangat bermusuhan. Hal ini sering terlihat dalam wujud naganya. Saat ia dalam wujud manusia, ia baik dan pendiam serta membantu Chihiro semampunya.
2. Howl – Merubah Penampilan yang Mencerminkan Pertumbuhan Karakternya
Howl, tokoh utama lain dari Howl’s Moving Castle, juga memiliki peran yang sama dengan Sophie. Ia terus mengubah penampilannya. Selain itu, Howl dikenal sebagai orang yang tertutup, mulai dari latar belakangnya hingga cara kerja sihirnya, jadi tidak mengherankan jika ia mencoba menyamar dengan berbagai penampilan yang berbeda juga. Untuk pertama kalinya melihat mengenakan jubah bermotif ikonik dan rambut pirang sebahu, tetapi penampilannya segera berubah menjadi lebih sederhana, dengan rambut hitam sebahu dan tunik putih polos serta celana panjang hitam.
Penampilannya yang berubah dari mewah menjadi sederhana bisa jadi merupakan cerminan dari dirinya yang menelanjangi dirinya yang sebenarnya dan membuka diri kepada Sophie. Penampilannya yang lebih rumit menyerupai penyihir Howl dan bagaimana dunia sihir memandangnya. Ia juga memiliki penampilan kutukan seperti burung yang sangat cocok dengan penampilan aslinya yang berambut hitam—penyamaran yang sering ia coba sembunyikan—tetapi Sophie mengingatkannya akan kemanusiaannya, dan ia tidak membiarkan sisi kebinatangannya mengendalikannya.
3. Catbus yang sangat menggemaskan
Catbus dari My Neighbor Totoro adalah bus berbentuk kucing yang tampaknya membantu Totoro, Satsuki, dan Mei dalam berbagai kesempatan. Bus yang menyerupai kucing belang dan memiliki mata kuning lebar yang bersinar yang berfungsi sebagai lampu depan kendaraan dan memiliki 12 kaki. Badan Catbus memiliki jendela, yang memperlihatkan bagian dalam Catbus dan kursi yang ada di dalamnya. Bus ini sangat menyerupai bus umum yang panjang dan digunakan sebagai alat transportasi bagi para karakter dalam My Neighbor Totoro.
Desain karakter yang cerdas ini termasuk kategori yang terbaik, karena para kreatornya mampu menggabungkan makhluk hidup dan benda mati dengan cara yang sangat hebat. Catbus mungkin tampak meresahkan pada awalnya, dengan matanya yang besar dan bersinar serta seringai lebar yang mengembang, tetapi penonton akan merasa tenang setelah mengetahui bahwa Catbus terus-menerus membantu Totoro dan teman-temannya. Sangat mudah menentukan desain yang terbaik, karena merchandise catbus sering diburu banyak penggemarnya.
4. Ponyo – Mirip dengan Dongeng Terkenal Putri Duyung Kecil
Ponyo adalah makhluk laut yang menggemaskan dari film Ponyo. Desainnya sesuai dengan nuansa imut yang digambarkan dalam film tersebut: sebuah penceritaan ulang yang menyenangkan dan aneh seperti Dongeng Putri Duyung Kecil. Pertama kali ponyo diperkenalkan sebagai makhluk laut yang sedikit menyerupai manusia, kecuali ia memiliki sirip untuk lengan dan kakinya. Ia memiliki kepala yang penuh dengan rambut oranye, mata bulat besar yang nakal, dan tubuh berwarna koral. Penampilannya kemudian berubah menjadi lebih mirip anak-anak manusia sambil mempertahankan sebagian besar ciri makhluk lautnya.
Desain karakter Ponyo sangat cocok dengan energinya yang kuat dan memiliki hubungan dengan laut, tempat asalnya. Sosuke awalnya mengira dia adalah ikan mas berwarna cerah, dan bahkan ketika dia berubah, dia masih menyerupai bentuk makhluk lautnya. Dia jelas menonjol di antara kerumunan penduduk kota berambut gelap, dan mudah untuk menemukannya dari jarak satu mil dengan gaun dan rambutnya yang berwarna cerah. Ini menyoroti betapa asingnya dia di antara penduduk kota, yang semakin menambah misteri di sekitarnya.
5. San – Putri Serigala
San dari anime Princess Mononoke adalah salah satu tokoh protagonis yang heroik, bersama Ashitaka. Ia memiliki gaya rambut bob cokelat dan tanda merah di wajahnya. Ia juga memiliki berbagai aksesoris tulang, seperti kalung dengan tulang runcing yang dihiasi di sekelilingnya dan anting tulang bundar yang datar. Ia mengenakan gaun biru tua dengan tunik putih di atasnya, bersama dengan ban lengan dan ikat kepala biru tua. Yang paling menonjol, ia memiliki jubah bulu dan terkadang mengenakan topeng dengan pelet bulu yang mengepul darinya. Ia menyerupai teman-teman serigalanya dan bergerak seperti itu: cepat, mematikan, dan tangkas.
Desain karakternya tetap menjadi salah satu yang terbaik karena kemampuannya yang luar biasa untuk
menangkap sifat liar dan keganasan San. Dia pertama kali muncul dalam film dengan berlumuran darah, dan warna merahnya semakin menonjol dengan pakaian putihnya. Dia sering terlihat membawa belati tulang bersama teman-teman serigalanya. Penampilannya benar-benar menandainya sebagai seseorang yang berasal dari alam liar, dan perpaduan bulu serigala dan palet warnanya semakin menegaskan hal itu.
6. Sophie – Wanita yang sederhana dan polos
Sejak awal Howl’s Moving Castle, penonton sudah sangat menyadari bagaimana Sophie memandang dirinya sendiri: sebagai wanita yang sederhana dan polos. Cara Sophie memandang dirinya sendiri terus-menerus tercermin di mata penonton juga—cara itu berubah dan memudar ketika pandangan Sophie terhadap dirinya sendiri berubah. Dia pertama kali terlihat mengenakan topi jerami bertepi dengan kepang cokelat panjang yang diikat dengan pita magenta kecil. Dia juga mengenakan gaun hijau tua dengan sepatu bot cokelat, tetapi di akhir film, dia memiliki rambut perak pendek dan gaun biru tua.
Yang menjadikan Sophie salah satu karakter dengan desain terbaik adalah bagaimana desainnya berubah seiring dengan perkembangan karakternya. Sophie menderita harga diri yang rendah, sebagian besar karena teman-temannya dan anggota keluarganya, dan pandangan ini terus-menerus mengubah penampilannya di mata penonton, terutama setelah The Witch of the Waste mengutuknya. Howl’s Moving Castle menggunakan perubahan penampilan Sophie sebagai alat naratif untuk mengembangkan cerita secara visual.
7. No-Face – Roh Bayangan yang mengganggu
Dunia Spirited Away selalu agak menyeramkan dan menakutkan bagi manusia mana pun, karena para penghuninya tinggal di dunia yang biasanya tidak dapat dijangkau manusia, dan No-Face adalah contoh utama tentang betapa meresahkannya roh-roh itu.
No-Face adalah salah satu desain karakter yang lebih sederhana. Dia adalah sosok hitam seperti hantu, menyerupai bayangan, yang memudar di bagian bawah, dan topeng berlambang yang memiliki lubang mata hitam dan mulut hitam yang terbuka sebagian. Penampilannya menyerupai selimut di atas tubuh manusia yang melayang.
No-Face sangat cocok dengan deskripsinya— desainnya yang sederhana menekankan bagaimana ia tidak dapat memiliki ekspresi apa pun, dan di mata orang luar, kepribadian atau keberadaan. Sering kali, karakter dalam Spirited Away mengabaikan atau tidak menghiraukannya karena kurangnya kehadirannya. Satu-satunya saat ia “terlihat” adalah ketika Chihiro berbicara kepadanya. Setelah kejadian itu, ia mulai menunjukkan ciri-ciri kepribadian lain, seperti perubahan dalam penampilan dan suaranya.
8. Nausicaa Mirip Burung yang Terbang
Nausicaa of the Valley of the Wind berkisah tentang Nausicaa, putri dari Valley of the Wind dan anak kesebelas Raja Jhil. Ia memiliki potongan rambut bob cokelat kemerahan dan biasanya mengenakan tunik biru sederhana dan praktis yang dilengkapi dengan ikat pinggang. Ia juga mengenakan celana panjang dan sepatu bot cokelat yang serasi, serta topi dan topeng saat ia menggunakan Mowe untuk terbang di langit. Penampilannya mencerminkan jiwa petualangnya dengan sempurna, terutama bagi seseorang yang menjelajahi langit dan menghabiskan sebagian besar waktunya menikmati angin sepoi-sepoi.
Warna biru menjadi warna dari karakter Nausicaa, sesuai dengan kecintaannya pada langit dan bagaimana ia hidup dalam kebebasan di atas segalanya. Selain itu, warna tanahnya mencerminkan hubungannya dengan alam dan bumi. Desain karakternya mencakup semua aspek alam, dari langit hingga akar dan tanaman di tanah, yang membuat desain karakternya begitu berkesan, terutama karena mencerminkan peristiwa -peristiwa dalam film dengan baik.
9. Penampilan Sederhana Arrietty
The Secret World of Arrietty mengikuti kisah Arrietty, seorang remaja putri dengan rambut cokelat muda sebahu dan mata gelap. Biasanya, ia mengenakan gaun merah sederhana saat berada di alam liar, tetapi saat berada di rumah yang nyaman, ia mengenakan gaun cokelat dan krem polos. Ia termasuk spesies yang disebut peminjam yang umumnya berukuran sangat kecil. Tinggi peminjam sekitar 4 inci, yang kira-kira sepanjang jepitan baju. Ia memiliki aura cerah dan hangat yang memancarkan rasa ingin tahu dan kemudaan, yang terbukti sejak awal film dengan jiwa petualangnya.
Yang membuat penampilan Arrietty begitu ikonik adalah betapa sederhananya penampilan tersebut. Sama seperti nama spesiesnya, para peminjam cenderung “meminjam” dari manusia. Segala sesuatu di rumah mereka berasal dari lokasi tempat mereka tinggal—yang berada di dalam rumah keluarga manusia—mulai dari panci dan wajan di rumah Arrietty hingga pakaian yang dikenakannya. Untuk benar-benar memperkuat narasi ini, Arrietty biasanya mengikat rambutnya dengan ekor kuda, yang dijepit dengan jepitan kecil yang terlihat seperti gunting kecil.
10. Cat King – Menculik Haru ke Kerajaan Kucing dan Mencoba Menikahinya
Cat King, yang merupakan tokoh antagonis dalam The Cat Returns, tentu saja tidak seperti yang diharapkan banyak penonton, terutama dengan penampilan Pangeran Lune. Pangeran Lune adalah karakter yang lebih rapi, sesuai dengan pangeran yang terawat dan terhormat, sementara Cat King ditampilkan sebagai orang yang tidak patuh, tidak terawat, dan tua. Ia memiliki heterokromia, dengan satu mata berwarna jingga-merah dan yang lainnya berwarna biru kehijauan, dan merupakan campuran kucing Persia dengan kucing Biru Rusia. Ia juga memiliki permata di dahinya dan gelang emas serta kalung emas.
Penampilannya yang tidak terawat cocok dengan sikapnya yang jahat — ia terlihat kasar dan kejam, meskipun ia tidak sepenuhnya jahat. Ia memang memikirkan kepentingan terbaik putranya, Pangeran Lune, tetapi hanya bersedia melakukan perbuatan baik yang melibatkannya. Cat King adalah orang yang menculik Haru dan memulai transformasinya menjadi seekor kucing. Ketika Cat King mencoba menikahkan Pangeran Lune dan Haru, dan Pangeran Lune menyatakan bahwa ia memiliki istri bernama Yuki, Cat King mencoba menikahi Haru untuk dirinya sendiri.
Ikuti terus berita terbaru dari kanal-kanal Titip Jepang ya! Yuk, baca artikel lainnya di sini^^
Sumber: cbr
Jangan lupa Ikuti juga media sosial Titip Jepang:
Instagram: @titipjepang
Twitter: @titipjepang
Facebook: Titip Jepang
