Tokyo menjadi kota termahal ke-9 bagi orang-orang yang bekerja di luar negeri pada tahun 2022. Dari survei biaya hidup tahunan yang dilakukan oleh perusahaan konsultan AS, hal ini diakibatkan karena melemahnya nilai mata uang yen terhadap dolar AS dan mata uang lainnya.
The Mercer’s Cost of Living Survey menjadi dampak dari pandemi virus corona di tahun ketiga. Konsekuensi dari invasi Rusia ke Ukraina adalah nilai tukar yang bervariasi dan lonjakan harga yang menekan gaji serta tabungan di seluruh dunia.
Hong Kong menjadi kota termahal selama 3 tahun hingga tahun 2020. Pada tahun 2021, posisi Hong Kong sebagai kota termahal diambil oleh ibukota Turkmenistan, Ashgabat.
Kota-kota di Asia menempati empat dari sepuluh besar peringkat kota termahal. Singapura, Tokyo, dan Beijing menempati urutan delapan hingga sepuluh.
Dalam 10 besar Asia, kota-kota di Cina mengisi enam tempat. Perkembangan yang Mercer berikan pada kekuatan yuan Cina membuatnya lebih mahal untuk ditinggali. Sebaliknya, kenaikan keterjangkauan kota-kota Jepang dan Korea dikaitkan dengan efek mata uang mereka yang lebih lemah. Tracey Ma, pemimpin mobilitas regional Mercer di Asia Pasifik mengatakan bahwa harga tinggi dan mata uang kuat di tempat lain terus mendorong Asia sebagai salah satu kawasan termahal bagi karyawan internasional.
Pekan lalu, yen Jepang jatuh menjadi 139 terhadap dolar. Nominal tersebut adalah yang terendah dalam 24 tahun. Sebuah survei dari Bank of Japan yang dirilis pada 6 Juli menunjukkan hampir 90% konsumen di Jepang merasa harga meningkat di tahun lalu dan menjadi proporsi tertinggi dalam 14 tahun terakhir.
Peringkat dua hingga lima di 10 besar kota termahal di dunia diduduki oleh Swiss Zurich, Jenwa, Basel, dan Bern. Tel Aviv dan New York City menempati peringkat keenam dan ketujuh. New York kembali masuk dalam peringkat 10 besar setelah pada tahun 2021 turun dari peringkat 6 menjadi 14. Shanghai yang pada tahun 2021 menempati peringkat keenam, turun menjadi peringkat ke-12.
Survei tahunan memberi peringkat untuk 227 kota dengan menilai biaya komparatif dari 200 item, termasuk perumahan, transportasi, makanan, dan hiburan. New York dijadikan sebagai perbandingan dasar mata uang terhadap dolar.
Ikuti terus berita terbaru dari kanal-kanal Titip Jepang! Yuk, baca artikel lainnya di sini^^
Sumber: japantoday
Jangan lupa Ikuti juga media sosial Titip Jepang:
Instagram: @titipjepang
Twitter: @titipjepang
Facebook: Titip Jepang
[blog_posts style=”default” columns__md=”1″ cat=”5055″ posts=”20″ excerpt=”false” show_category=”label” comments=”false” image_height=”100%”]
