Panduan Lengkap Menghadapi Topan di Jepang
Merasa gugup di kota besar dan tidak yakin apa yang harus dilakukan untuk menghadi topan di Jepang? Berikut ini beberapa tipsnya.
Jepang memang terkenal dengan keindahan alamnya yang memukau, tapi jangan sampai keasyikan menikmati keindahannya sampai-sampai melupakan fakta bahwa negeri sakura ini juga sering didatangi tamu tak diundang: Topan. Bahkan dalam sebulan ini, dilaporkan oleh Badan Meteorologi Jepang bahwa negara tersebut telah disambangi badai topan hingga 6 kali. Berita terbaru menyebutkan bahwa Topan Shanshan tengah menuju Jepang dan diperkirakan akan mendarat pada tanggal 27 Agustus. Mengingat frekuensi kunjungan topan yang cukup tinggi, penting bagi Titipers untuk mengetahui cara menghadapi bencana alam ini, terutama bagi mereka yang merupakan pendatang baru di Jepang. Artikel ini akan memberikan panduan lengkap untuk menghadapi Topan di Jepang, mulai dari persiapan sebelum badai datang hingga langkah-langkah yang harus dilakukan setelahnya.
Apa Sebenarnya Topan Itu?
Sebelum kita membahas lebih lanjut, yuk kenalan dulu sama topan. Secara sederhana, topan adalah badai tropis yang sangat kuat dengan angin kencang yang berputar dan biasanya terjadi di wilayah laut Samudra Pasifik. Topan memiliki kecepatan angin yang bisa mencapai lebih dari 119 km/jam dan sering menyebabkan hujan deras, banjir, serta kerusakan signifikan di daerah yang dilaluinya.
Di kawasan lain, fenomena serupa dikenal sebagai hurikan atau siklon.
Apa yang Harus Dipersiapkan Sebelum Menghadapi Topan di Jepang?
Ada baiknya untuk bersiap menghadapi bencana alam, tak terkecuali topan. Berikut adalah hal-hal yang perlu Titipers persiapkan:
– Pantau Berita Cuaca
Jangan lupa selalu pantau berita cuaca terbaru, terutama kalau Titipers sedang berada di daerah yang rawan topan. Sumber informasi paling terpercaya tentang topan di Jepang adalah Badan Meteorologi Jepang, yang situs webnya kami sarankan untuk Tiipers tandai. Pastikan ponsel Titipers terisi daya agar dapat memeriksa informasi terbaru. Menyimpan pengisi daya portabel juga merupakan ide yang bagus.
– Siapkan Perlengkapan Darurat
Sediakan makanan dan minuman yang cukup untuk beberapa hari, obat-obatan pribadi, senter, radio, power bank, dan perlengkapan mandi. Jangan lupa siapkan juga jas hujan dan sepatu bot kalau-kalau banjir. Ini juga dapat digunakan secara bergantian dengan “tas darurat” lainnya, seperti perlengkapan gempa bumi. Namun, pastikan untuk memeriksa tanggal kedaluwarsa setiap tahun,
– Cari Tahu Lokasi Evakuasi
Tanyakan pada pihak hotel atau tempat tinggalmu di mana lokasi evakuasi terdekat. Biasanya informasi ini akan ditempel di tempat yang mudah terlihat.
– Amankan Rumah
Pastikan jendela dan pintu rumah tertutup rapat. Kumpulkan barang-barang yang mudah diterbangkan angin, seperti pot tanaman atau jemuran.
Hal yang Dilakukan Saat Topan Sedang Terjadi
– Stay Indoors
Sebaiknya tetap berada di dalam ruangan dan jangan keluar rumah kecuali dalam keadaan darurat. Hindari berada di dekat jendela karena bisa terkena pecahan kaca jika angin terlalu kencang. Jika Titipers berada di tempat yang rentan banjir, pastikan untuk tetap berada di lantai dua.
Jika Titipers sedang berada di luar, jangan mendekati gedung jika ada kemungkinan gedung itu runtuh. Jauhi juga badan air karena ada kemungkinan ketinggian air sungai naik. Tanah longsor juga mungkin dapat terjadi, jadi jauhi lereng curam seperti gunung. Bahkan kabel yang menggantung dapat menyebabkan sengatan listrik, jadi jangan mendekatinya.
Sementara jika badai terjadi saat Titipers tengah bepergian dengan mobil, jalanlah dengan kecepatan rendah dan beri jalak lebih jauh dari biasanya dengan mobil di depan Titipers. Harap diingat bahwa pintu masuk terowongan, jembatan, dan jalan di sepanjang pantai mungkin memiliki angin kencang. Jika mobil Titipers kebanjiran saat kalian berada di dalamnya, hubungi layanan penyelamatan jalan raya seperti JAV (Japan Automobile Federation) dan mintalah bantuan.
– Matikan Listrik dan Gas
Jika ada peringatan untuk mematikan listrik dan gas, lakukan segera. Jauhi kabel listrik yang putus. Bila terkena air, fasilitas listrik seperti panel listrik dan kabel listrik tidak hanya dapat menyebabkan pemadaman listrik tetapi juga bahaya sengatan listrik.
– Periksa Peringatan Badai
Selain mengikuti berita dari Badan Meteorologi Jepang, tempat lainnya yang tepat untuk mengukur tingkat keparahan situasi adalah situs web Japan Safe Travel Information. Situs web ini menyediakan informasi umum tentang apa yang harus dilakukan, ditambah daftar tautan dan nomor hotline yang menyediakan bantuan dan informasi jika terjadi keadaan darurat. Umpan X mereka selalu diperbarui dengan status badai terkini.
Japan Times juga memiliki halaman berita bencana khusus, yang juga dapat dengan mudah Titipers tambahkan ke bookmark ponsel kalian. Halaman ini menjadi live blog jika terjadi topan atau bencana lain di Jepang.
– Ikuti Instruksi Pemerintah
Selalu patuhi instruksi yang dikeluarkan oleh pemerintah setempat. Jika Titipers tidak bisa berbahasa Jepang, kalian dapat medengarkan NHK World News, yang menyediakan informasi resmi dalam bahasa Inggris.
Setelah Topan Berlalu
Setelah terjadi topan, sebaiknya Titipers berlindung di tempat sampai pihak berwenang memastikan bahwa keadaan sudah aman untuk keluar dari tempat berlindung. Periksa berita dan media sosial untuk mengetahui informasi terkini.
Ketika Titipers memutuskan untuk pergi keluar, hindari pantai, sungai, dan danau. Periksa rumah dan lingkungan sekitar untuk memastikan tidak ada kerusakan yang membahayakan. Waspadalah akan adanya kemungkinan bahaya lain. Setelah topan, seringkali terjadi banjir atau tanah longsor.
Tempat Menemukan Pembaruan Transportasi Umum
Kalau Titipers memiliki rencana perjalanan saat musim topan terjadi di Jepang, sebaiknya Titipers sering-sering memantau situs web perusahaan transportasi untuk mendapatkan informasi terbaru resmi. Kereta dan pesawat selingkali mengalami penundaan atau pembatalan saat ada topan di Jepang. Jangan lupa juga untuk membawa nomor telepon darurat maskapai penerbangan atau perusahaan kereta.
BACA JUGA: Bagaimana Cara Masyarakat Jepang Menghadapi Badai Tornado di Jepang
BACA JUGA: Gempa Megathrust Mengintai: Belajar Dari Jepang Untuk Menghadapi Gempa Bumi
Ikuti terus berita terbaru dari kanal-kanal Titip Jepang ya! Yuk, baca artikel lainnya di sini^^
sumber: japantimes ; tokyocheapo
Jangan lupa Ikuti juga media sosial Titip Jepang:
Instagram: @titipjepang
Twitter: @titipjepang
Facebook: Titip Jepang