Ayumu Murase, Shunsuke Takeuchi, Atsumi Tanezaki bergabung sebagai pemeran dari anime yang dijadwalkan tayang Juli 2025.
Anime baru dengan judul yang unik, Dekin no Mogura: The Earthbound Mole, siap tayang musim panas ini! Adaptasi dari manga karya Natsumi Eguchi ini baru saja mengungkap jadwal tayang perdana, video promosi pertama, serta jajaran pemeran tambahan yang tentu bikin penasaran.
Trailer Utama Dekin no Mogura: The Earthbound Mole
Serial ini dijadwalkan tayang mulai 7 Juli 2025 di Tokyo MX pukul 22.00 JST dan akan menyusul di BS11. Crunchyroll juga sudah mengonfirmasi bakal ikutan menayangkan anime ini secara global, jadi para fans internasional juga bisa ikutan nonton.
Selain pemeran utama yang sudah diumumkan sebelumnya, kini ada tambahan tiga karakter baru dari keluarga Nekozuku:
Ayumu Murase sebagai Kyōshirō NekozukuShunsuke Takeuchi sebagai Toushirou NekozukuAtsumi Tanezaki sebagai Kyōko Nekozuku
Anime ini digarap oleh studio Brains Base (Durarara!!, Natsume Yuujinchou) dengan Hiroshi Ishiodori sebagai sutradara. Shinzō Fujita menangani naskah seri, Yōko Tanabe mendesain karakter, dan Tomoki Hasegawa dipercaya menggubah musik latarnya.
Crunchyroll mendeskripsikan serial ini sebagai berikut:
Aku tidak akan mati karena aku dilarang memasuki alam baka.” Seorang pertapa yang mengaku dirinya sendiri bernama Momoyuki Mogura, alias: Mogura, dilarang masuk ke alam baka karena sebuah insiden. Sekarang ia mengumpulkan roh-roh jahat yang merasukinya dalam lenteranya, dengan harapan bisa bangkit kembali. Tampaknya orang-orang yang menemuinya mulai melihat hal-hal aneh. Kali ini, Natsumi Eguchi, penulis “Hozuki’s Coolheadedness” menghadirkan kisah misterius namun lucu di mana manusia dan hantu saling bertemu di masa kini!
Ami Tōma membintangi sekuel Chihayafuru bersama Mone Kamishiraishi yang kembali mengulang perannya.
Situs web resmi untuk Chihayafuru -Meguri-, adaptasi live-action baru dari manga Chihayafuru karya Yuki Suetsugu, baru saja mengumumkan pemeran utama acara tersebut. Dan kabar baiknya: ada wajah baru sekaligus wajah lama yang kembali!
Ami Tōma, aktris muda yang sebelumnya tampil di Lonely Castle in the Mirror, ditunjuk sebagai tokoh utama baru bernama Meguru Aizawa. Ia adalah siswi SMA kelas dua yang diam-diam bergabung dengan klub karuta yang hampir bubar karena kekurangan anggota. Yup, aroma drama remaja penuh semangat dan harapan sudah kembali terasa!
Menambah nostalgia, Mone Kamishiraishi juga kembali memerankan Kanade Ōe, kini sebagai guru paruh waktu yang menjadi pembina klub karuta. Buat penggemar trilogi film Chihayafuru sebelumnya, kehadiran Kanade versi dewasa ini jelas bikin hati hangat.
Serial ini merupakan kelanjutan dari film live-action sebelumnya dan berlatar 10 tahun setelah akhir cerita terakhir. Menariknya, Norihiro Koizumi—sutradara trilogi film orisinalnya—kembali terlibat sebagai showrunner, jadi kualitas dan nuansa cerita dijamin tetap terjaga.
Yuki Suetsugu, sang mangaka, juga ikut ambil bagian dalam proyek ini dan bahkan menggambar ilustrasi baru untuk merayakan pengumuman pemeran. Ilustrasi tersebut menampilkan versi dewasa para anggota klub karuta Mizusawa tengah mengelilingi Kanade, seperti yang bisa Titipers saksikan di bawah ini.
— ちはやふるーめぐりー【ドラマ公式】日テレ系2025年7月スタート🌸🍁🌙 (@chihaya_koshiki) April 18, 2025
Ilustrasi yang digambar khusus oleh penulis asli, Yuki Suetsugu, juga hadir di sini Ilustrasi ini dipenuhi dengan cinta dari guru Pra anggota Klub Karuta Mizusawa mengelilingi Sensei Kanade…Aku kewalahan Baca komentar Profesor Suetsugu di sini ntv.co.jp/chihayafuru-meguri #chihayafuru #AizawaMeguru #TōmaAmi #KanadeÕe #MoneKamishiraishi #NewDrama
Chihayafuru -Meguri- dijadwalkan tayang mulai Juli 2025 di saluran NTV dan jaringan afiliasinya, setiap Rabu pukul 22:00 JST.
Chihayafuru pertama kali dimuat di majalah manga bulanan Kodansha BE LOVE dari Desember 2007 hingga Agustus 2022. Serial ini telah mencetak lebih dari 29 juta kopi dengan total 50 volume tankobon. Adaptasi anime TV-nya pun pernah tayang selama tiga season dengan total 74 episode dari bulan Oktober 2011 hingga Maret 2020.
Crunchyroll menjelaskan serialnya sebagai berikut:
Chihaya Ayase telah menghabiskan sebagian besar hidupnya untuk mendukung karier modeling sang kakak. Ketika ia bertemu dengan seorang anak laki-laki bernama Arata Wataya, ia berpikir Chihaya memiliki potensi untuk menjadi pemain karuta yang hebat. Saat Chihaya bermimpi menjadi pemain karuta terbaik di Jepang, ia segera terpisah dari teman-teman pemain karuta-nya. Sekarang di sekolah menengah, Chihaya masih bermain karuta dengan harapan bahwa ia suatu hari akan bertemu dengan teman-temannya lagi.
Dua studio anime kenamaan Jepang, Pierrot dan Asahi Production, sepakat menjalin kemitraan bisnis untuk memperkuat sistem produksi anime berkualitas.
Studio anime kenamaan Jepang, Asahi Production dan Pierrot, resmi mengumumkan kemitraan modal dan bisnis pada hari Jumat (18/4) lalu. Langkah ini menandai babak baru dari kerja sama yang sebelumnya sudah terjalin sejak Oktober 2024, ketika kedua perusahaan sepakat menjalin kemitraan bisnis untuk memperkuat sistem produksi anime berkualitas tinggi secara stabil.
Sebagai bagian dari kemitraan baru ini, Pierrot akan membeli dan mengakuisisi saham baru dari Asahi Production. Keputusan ini diambil setelah kedua pihak menjalani proses kolaborasi intensif selama setahun terakhir, termasuk pertukaran personel produksi dan sinergi dalam berbagai proyek animasi.
Melalui kemitraan ini, Asahi Production dan Pierrot ingin menciptakan lingkungan produksi yang lebih efisien dengan memaksimalkan kekuatan masing-masing studio. Pierrot dikenal memiliki pengalaman panjang dalam menggarap anime jangka panjang, sementara Asahi Production unggul dalam bidang fotografi dan animasi CG.
Asahi Production, yang didirikan pada tahun 1973, memiliki rekam jejak dalam memproduksi beragam judul anime, mulai dari B-PROJECT Passion*Love Call, Blue Drop, A Galaxy Next Door, Giant Beasts of Ars, Gushing Over Magical Girls, Hello Kitty Ringo no Mori no Fantasy, Peach Boy Riverside, Sugar Bunnies, dan trilogi film WAVE!! -Let’s Go Surfing!!.
Sementara itu, Studio Pierrot, yang didirikan oleh mendiang Yūji Nunokawa pada tahun 1979, adalah nama besar dalam industri anime dengan portofolio fenomenal. Beberapa karya legendarisnya antara lain The Wonderful Adventures of Nils, Urusei Yatsura, Yu Yu Hakusho, Ghost Files, Naruto, Boruto, Tokyo Ghoul, Black Clover, hingga Bleach.
Saat ini, Pierrot dipimpin oleh CEO Michiyuki Honma dan bermarkas di Tokyo. Pada Juli 2024 lalu, studio ini juga sempat mengganti nama studio keduanya menjadi Pierrot Films sebagai bagian dari strategi pengembangan produksi film animasi mereka.
Di antara banyak seri Gundam, Mobile Suit Gundam AGE mungkin adalah salah satu yang paling bikin fandom terbelah. Dirilis dengan ekspektasi besar di tahun 2011, anime ini justru menuai banyak kritik karena alur ceritanya yang dinilai terlalu ringan bagi penggemar Gundam dari kalangan dewasa dan gaya visual yang dianggap terlalu “kekanak-kanakan” untuk standar waralaba legendaris ini. Tapi, seperti kata pepatah: waktu bisa menyembuhkan luka. Dan ternyata, juga bisa melahirkan Gunpla baru dari seri yang sempat dilupakan ini.
Bandai akhirnya mengumumkan perilisan HG 1/144 Genoace O-Custom, salah satu mobile suit dari Gundam AGE yang selama ini belum pernah mendapat model kit resmi. Yup, 13 tahun setelah debutnya, mecha ini akhirnya hadir sebagai kit plastik yang bisa Titipers rakit sendiri!
Mecha Underrated yang Siap Bergabung dengan Lini HG Gunpla Bandai
HG Genoace O-Custom hadir dengan detail yang benar-benar diperhatikan untuk menangkap tampilan khas mobile suit satu ini. Mulai dari pelindung kepala, bahu, ransel, hingga Senapan DODS—semuanya telah dirancang ulang dengan komponen baru yang menciptakan siluet Genoace O-Custom secara akurat.
Beberapa fitur unggulannya antara lain:
Sensor sisi ganda dengan bagian bening di kepala
Plastik yang dipisahkan berdasarkan warna untuk ransel dan baru
Tangan kiri baru yang dipahat ulang untuk pose yang lebih dinamis
Senjata lengkap termasuk Senapan DODS, pedang sinar, dan perisai
Ini adalah rilisan resmi pertama Genoace O-Custom dalam lini High Grade (HG) dan penggemar Gundam AGE atau karakter Obright Lorain kini akhirnya bisa melengkapi koleksi mereka dengan mobile suit Pasukan Federasi Bumi generasi akhir yang ikonik ini.
Genoace O-Custom, atau RGE-B893CO, adalah versi upgrade dari Genoace II yang dikembangkan langsung oleh Obright Lorain. Dijuluki berdasarkan nama pilotnya, “O-Custom” memadukan teknologi canggih yang mampu mendekati performa RGE-G2100 Clanche yang lebih baru.
Beberapa peningkatan yang membedakan O-Custom dari versi sebelumnya:
Model Senapan DODS yang disempurnakan
Desain ulang unit kepala dengan sensor utama dan sub-sensor yang lebih canggih
Ransel dan bahu baru untuk mobilitas dan daya tahan
Kit ini dibanderol seharga US$22 (sekitar ¥3,300) dan sekarang sudah bisa di-pre-order hingga 15 Agustus 2025. Perkiraan rilisnya? Sekitar September 2025—pas banget dengan ulang tahun ke-13 sejak anime Gundam AGE tamat.
Siap Menambahkan Gunpla Ini ke Koleksi?
Kalau Titipers suka mecha yang unik, underrated, dan punya cerita di balik perilisannya—HG Genoace O-Custom ini wajib masuk radar kamu. Jangan sampai kehabisan, karena Gunpla dari seri langka seperti ini biasanya cepat naik daun begitu rilis!
Mau titip beli langsung dari Jepang? Seperti biasa, TITIP JEPANG siap bantu! Langsung kirim link pemesanannya ke TITIP JEPANG dan kami bantu proses pemesanannya. Jadi tunggu apa lagi? Buruan request sebelum kuotanya habis, ya!
Dua episode terakhir My Happy Marriage sebelumnya dijadwalkan untuk tayang pada 24 dan 31 Maret 2025.
Akhirnya, hilal episode terakhir My Happy Marriage season 2 terlihat juga! Setelah sempat tertunda dan bikin penggemar gregetan, Netflix akhirnya mengumumkan bahwa dua episode pamungkasnya akan tayang pada 25 April 2025. Akhir kisah cinta penuh magis antara Miyo dan Kiyoka tinggal selangkah lagi. Siap-siap ditampar emosi, ya!
Season kedua My Happy Marriage membawa cerita ke level yang jauh lebih kompleks, yang semakin mempererat ikatan antara Miyo dan Kiyoka. Ikatan antara Miyo dan Kiyoka makin kuat, dan serial ini berhasil menampilkan perkembangan hubungan mereka dengan ritme yang tenang namun dalam. Setiap momen emosional diberi ruang untuk bernapas dan menggema.
Saat kekuatan psikis Miyo mulai berkembang dan dunia mereka makin dipenuhi ancaman serta konflik antarkeluarga bangsawan, penonton diajak menyaksikan transformasi luar biasa dalam diri Miyo—dari gadis rapuh menjadi sosok yang punya kepercayaan diri dan harga diri.
Episode terakhir dijanjikan akan menyelesaikan berbagai konflik yang selama ini menggantung. Dari ancaman supranatural hingga drama keluarga bangsawan yang menegangkan, semuanya diprediksi bakal memuncak di akhir. Penundaan sebelumnya memang bikin frustrasi, tapi justru menambah antisipasi akan penutup yang (semoga) memuaskan dan emosional.
Hal yang membuat My Happy Marriage berbeda dari anime romansa lain adalah penekanan pada perkembangan karakter, bukan cuma adegan romantis semata. Perjalanan Miyo dari gadis pemalu dan traumatis menjadi seseorang yang menemukan kekuatan dalam dirinya adalah inti emosional dari serial ini.
Begitu juga dengan Kiyoka. Sosok komandan yang awalnya digambarkan dingin itu secara perlahan belajar membuka diri, mencintai tanpa syarat, dan percaya pada orang lain. Hubungan mereka digambarkan dengan penuh nuansa, membuatnya terasa nyata dan penuh makna.
Dengan dua episode penutup berdurasi penuh, ada banyak ruang untuk luapan emosi, eksplorasi karakter sampingan yang lebih dalam dan mungkin petunjuk tentang alur cerita serial baru My Happy Mariage yang katanya sedang dalam tahap produksi.
Buat Titipers yang sudah setia mengikuti kisah Miyo dan Kiyoka sejak awal, ini lah saatnya untuk kamu menyaksikan puncaknya. Apakah mereka akan mendapat akhir bahagia? Atau justru ada pengorbanan besar di menit-menit terakhir? Yang pasti, kita semua siap baper berjamaah.
Kecantikan dan bakat Artis Jepang tengah menerima pengakuan global yang belum pernah terjadi sebelumnya. Dari peringkat “tercantik” di kancah internasional hingga majalah mode di seluruh dunia, model dan artis Jepang tengah mendapatkan perhatian yang luas.
Namun, bukan hanya tentang penampilan — pesona, kepercayaan diri, dan kehadiran mereka di media telah membentuk tren ini dan memenangkan hati penggemar dari segala usia, tanpa memandang jenis kelamin.
Penasaran siapa saja artis Jepang terpanas saat ini. Apakah Titipers penggemar budaya pop Jepang atau merek yang ingin terhubung dengan pemirsa Jepang, daftar ini memberikan wawasan berharga tentang tokoh-tokoh berpengaruh yang membentuk industri hiburan dan mode Jepang.
1. Kiko Mizuhara
Tanpa diragukan lagi, Kiko Mizuhara (Audrie Kiko Daniel) berada di puncak daftar model seksi Jepang. Kiko adalah seorang model, artis, penyanyi, dan desainer kelahiran Amerika yang menghabiskan masa kecilnya di Jepang. Saat berusia 12 tahun, ia mengikuti kontes audisi untuk majalah Seventeen. Pada usia 16 tahun, ia pindah ke Tokyo sendirian dan memulai karier modelingnya secara profesional.
Ia juga dikenal sebagai artis di Jepang dengan bermain dalam drama Jepang Shitsuren Chocolatier dan Kokoro ga Pokitto ne. Ia merupakan salah satu model wanita Jepang yang mendesain gaun untuk wajah-wajah terkenal seperti Rihanna dan Beyonce. Selain itu, Kiko telah berkolaborasi dengan merek-merek mewah papan atas seperti Chanel, Marc Jacobs, dan Coach.
2. Suzu Hirose
Suzu, seorang influencer mode di Jepang yang imut dan muda. Suzu Hirose adalah seorang artis Jepang terpanas dan model Instagram wanita papan atas yang lahir pada tahun 1998. Ia memulai karier modelingnya bersama saudara perempuannya Alice. Nama aslinya adalah Ooishi Suzuka, tetapi ia memilih nama panggung yang sama dengan nama kakak perempuannya. Karier modelingnya dimulai dengan memasuki majalah mode Jepang Seventeen pada tahun 2012 dan mulai dikenal oleh perusahaan-perusahaan terkenal di Jepang.
Selain itu, Suzo merupakan salah satu model seksi Jepang yang telah tampil dalam berbagai acara TV dan film seperti A Morning of Farewell, Not Quite Dead Yet, Umeko: The Face of Female Education, Bitter Blood, Air Girl, dll.
3. Nana Komatsu
Terkenal karena perannya dalam acara TV seperti The World of Kanako, Destruction Babies, Drowning Love, The Black Devil, dan the White Prince, Nana Komatsu adalah salah satu model Jepang yang terkenal. Model muda ini lahir pada tahun 1996 dan memulai kariernya pada tahun 2015. Ia juga seorang penari yang sukses dan mulai menari saat ia masih di kelas tiga.
Nana gemar fotografi. Pada tahun 2016, ia menerbitkan koleksi foto yang diambilnya di pelabuhan Trabzon di Turki. Ia telah memenangkan penghargaan Pendatang Baru Tahun Ini di Japan Academy Prize ke-38 pada tahun 2015.
4. Yu Yamada
Ibu dari empat orang anak, Yu Yamada menunjukkan kepada semua orang bahwa seorang ibu tetapi tetap bersinar dalam industri entertainment. Yu adalah seorang model, artis, dan penyanyi Jepang yang lahir pada tahun 1984. Beberapa drama dan acara TV-nya adalah Zenibana 2, Nodame Cantabile, Gokusen 3, Binbō Danshi, Seigi no Mikata, dan Akuma no Temari Uta.
Dia adalah salah satu model Jepang terkenal yang pernah bermain dalam ‘Shiawase no Shippo‘ (2002), ‘Akihabara@Deep‘ (2006), dan ‘Lupin the 3rd‘ (2014). Selain itu, dia telah menikah dengan Shun Oguri sejak 14 Maret 2012.
5. Yuri Ebihara
Lulus dari Universitas Kyushu Sangyo (tempat ia belajar seni rupa), Yuri Ebihara adalah seorang model dan artis Jepang yang lahir pada tahun 1979. Kontrak pemodelan pertamanya adalah dengan CanCam dan kemudian ia memulai kariernya sebagai artis dengan tampil di beberapa drama TV, termasuk Tokumei Kakarichō Tadano Hitoshi.
Yuri kerap mengunggah foto koleksi tasnya, memamerkan gayanya yang menarik di Instagram. Selain itu, ia juga bekerja sama dengan Lauren Ralph Lauren. Ia juga rutin berkolaborasi dengan TOD’s dan Anessa.
6. Tao Okamoto
Orang berikutnya dalam daftar model Jepang terseksi telah lama berkecimpung dalam karier ini. Tao adalah salah satu model dan artis Jepang terpanas yang lahir pada tahun 1985 dan mulai menjadi model saat berusia 14 tahun. Pada tahun 2006, ia pindah dari Jepang ke Paris dan melanjutkan karier profesionalnya. Segera setelah itu, pada tahun 2009, ia menjadi wajah Ralph Lauren dan pindah ke NYC.
Tao Okamoto telah menjadi model untuk nama-nama terkenal seperti Alexander McQueen, Chanel, Dolce & Gabbana, Giorgio Armani, Givenchy, Hermès, Marc Jacobs, Tommy Hilfiger, Vivienne Westwood, dan Yves Saint Laurent.
7. Rila Fukushima
Model Jepang berikutnya yang paling terkenal adalah peran komiknya di film dan TV. Rila Fukushima adalah salah satu model Jepang (wanita) paling terkenal yang memulai karier modelingnya pada tahun 2012. Selain itu, beberapa akting terbaiknya ada di film-film seperti Wolverine, Arrow, dan Ghost in the Shell.
Fukushima mengambil alih peran Tatsu Yamashiro dari Devon Aoki di musim ketiga acara TV Arrow. Pada tahun 2015, ia juga muncul dalam sebuah episode serial HBO Game of Thrones, memerankan Pendeta Merah di Volantis.
8. Erika Sawajiri
Meskipun Erika tidak setenar model Jepang lainnya dalam daftar kami, dia tidak diragukan lagi cantik. Erika Sawajiri adalah seorang artis, penyanyi, dan model Jepang yang lahir pada tahun 1986. Setelah memulai debutnya sebagai model junior, dia membintangi banyak film seperti Break Through!, Shinobi: Heart Under Blade, dan 1 Litre of Tears yang membuatnya menerima beberapa penghargaan akting pendatang baru.
Meski tengah meraih kesuksesan, Erika sempat ditangkap atas kasus kepemilikan narkoba pada 16 November 2019. Dalam persidangannya pada Januari 2020, ia menyatakan tidak memiliki rencana untuk meneruskan kariernya dan hingga kini belum bekerja sama dengan merek mana pun.
9. Hana Matsushima
Hana Matsushima adalah salah satu model dan artis Jepang terpanas papan atas. Instagram-nya sangat cocok bagi orang-orang yang mencintai kebugaran, karena ia mengunggah banyak gambar latihan yang menginspirasi. Ia membagikan rutinitas latihan dan kemajuan kebugarannya, memotivasi para pengikutnya untuk tetap bugar dan sehat.
Selain itu, Hana bekerja sama dengan merek-merek fesyen dan mengunggah foto-foto promosi. Ia terus memberi kabar terbaru tentang proyek-proyek barunya kepada para penggemarnya dengan berita-berita menarik. Selain itu, ia telah bekerja sama dengan banyak merek terkenal seperti UNIQLO, Christian Dior, jam tangan HEUER, dan Prada.
10. Hikari Mitsushima
Seorang artis dan penyanyi kelahiran 30 November 1985. Wanita cantik berambut pendek ini memulai kariernya sebagai penyanyi idola pada tahun 1997. Ia merupakan anggota grup J-pop seperti Folder 5. Pada tahun yang sama, ia memulai debut aktingnya dalam Rebirth of Mothra II dan memulai debut televisinya pada tahun 2005 dalam Ultraman Max.
Hikari Mitsushima melakukan beberapa pemodelan gravure. Ia mulai mengambil peran akting yang konsisten pada tahun 2009 dengan Pride dan Love Exposure yang eksotis milik Sion Sono. Penampilannya dalam Love Exposure memenangkan penghargaannya.
Hikari membintangi komedi Sawako Decides (2010), yang ditulis dan disutradarai oleh Yuya Ishii, yang kemudian dinikahinya pada akhir tahun 2010. Mereka bercerai kurang dari enam tahun kemudian.
Hikari memenangkan penghargaan untuk Artis Terbaik di Festival Film Fantasia. Film itu sendiri memenangkan penghargaan untuk Fitur Terbaik.
Ia paling dikenal karena perannya dalam film thriller Death Note dan Love Exposure yang diterima dengan baik , sebuah film komedi-drama/seni yang disutradarai oleh Sion Sono. Penampilannya dalam film tersebut menarik perhatian kritikus dan memenangkan beberapa penghargaan. Ia telah melakukan beberapa peran pengisi suara dalam film anime seperti One Piece Film: Gold dan Mary and the Witch’s Flower.
Itu dia daftar artis Jepang terpanas tahun 2025. Jangan lupa ikuti terus berita terbaru dari kanal-kanal Titip Jepang ya! Yuk, baca artikel lainnya di sini^^
Dari pertunjukan mengintip hingga patung wanita dari zaman prasejarah, industri porno selalu menjadi pelopor dalam pemanfaatan teknologi visual. Bahkan ukiran Venus of Hohle Fels (juga dikenal sebagai Venus of Schelklingen)—yang disebut-sebut sebagai representasi erotic tertua—menunjukkan bahwa minat terhadap tubuh manusia sudah terpatri sejak puluhan ribu tahun lalu.
Meski kini banyak platform digital melarang konten berbau pornografi, realitanya, seperti kata pepatah: pornografi selalu menemukan jalannya. Dan kini, untuk pertama kalinya dalam sejarah hukum Jepang, empat orang ditangkap karena menyebarkan gambar porno hasil kreasi AI.
Pada 14 April lalu, Kepolisian Metropolitan Tokyo menahan empat orang atas dugaan membuat dan menjual gambar wanita telanjang hasil kreasi AI lewat situs lelang daring.
Para pelaku disebut telah “melatih” generator gambar AI gratis dengan kumpulan data tubuh wanita, lalu menginput perintah eksplisit seperti “rentangkan kaki” untuk menghasilkan gambar porno. Meskipun gambar-gambar ini tidak mewakili individu nyata dan tidak memiliki hak cipta, masalah muncul karena mereka tidak menyensor bagian-bagian yang diwajibkan oleh hukum Jepang terkait materi cabul.
Menurut keterangan polisi, para tersangka awalnya mengiklankan gambar yang sudah disensor. Tapi setelah sampai ke pembeli, ternyata isinya versi tanpa sensor alias full exposure. Harganya bervariasi, mulai dari beberapa ribu yen. Salah satu tersangka bahkan dilaporkan telah mengantongi sekitar 10 juta yen dari hasil penjualan sejak Oktober tahun lalu.
Kasus ini langsung memicu perdebatan di media sosial Jepang. Banyak yang mempertanyakan relevansi dan efektivitas undang-undang sensor di era digital, sementara sebagian lainnya menyoroti sisi moral dan privasi.
“Ada orang yang mengunggah gambar tanpa sensor ke media sosial. Apakah itu tidak termasuk distribusi?” “Begitu terbiasa, kamu bisa segera mengetahui sesuatu itu AI atau bukan. Masa benar-benar ada orang yang mau membayar untuk itu?” “Karena mereka menggunakan AI, mestinya mereka bisa meluangkan waktu sejenak untuk bertanya tentang area abu-abu dan area aman secara hukum. Saya sering melakukan itu saat menjual barang secara daring.” “Saya malah merasa kasihan sama orang-orang yang membeli barang-barang ini.” “Mereka mungkin mengatakan kalau karakter wanita ini fiktif, tapi pada dasarnya mereka membuatnya dari gambar wanita sungguhan dan sedikit diubah.” :Pertama-tama, hanya ada beberapa negara yang mengkriminalisasi ketelanjangan tanpa sensor. Siapa pun dapat menemukannya di internet, jadi undang-undang ini tidak berguna. Saya [ikir orang-orang berjuang untuk merenungkan apakah benar-benar masalah menikmati bagian tubuh manusia.
Sebagian besar komentar bernada skeptis. Apalagi di era digital seperti sekarang, ketika konten serba instan dan penyensoran bisa dijebol hanya dalam hitungan detik. Tapi di sisi lain, hukum yang ada belum berubah sejak zaman DVD dewasa masih jadi primadona. Mencabutnya bisa berarti membuka keran konten yang selama ini tertahan. Dan siapa tahu, itu justru bisa membuat ledakan yang lebih besar.
Kalau ngomongin karakter paling keren di My Hero Academia, sebagian besar orang mungkin langsung teringat pada Deku si protagonis gigih atau All Might sang simbol kedalamian yang legendaris. Tapi, tahukah Titipers, siapa karakter yang diam-diam paling disayang oleh sang kreator, Kohei Horikoshi?
Meskipun Horikoshi pernah menyebut All Might sebagai karakter favoritnya, tapi kalau dilihat dari banyaknya spotlight dan perkembangan karakter yang diberikan, ada satu nama yang mencuri perhatian, yaitu Katsuki Bakugo.
Yup, si mulut kasar yang meledak-ledak ini justru mendapatkan banyak sorotan serta perkembangan karakter yang nggak main-main. Dari rival Deku yang menyebalkan hinga menjadi salah satu pahlawan paling kompleks dan kuat dalam seri, Bakugo seolah diberi panggung istimewa yang tidak didapatkan karakter lain.
Kenapa bisa begitu? Yuk, kita kupas satu per satu alasan kenapa Bakugo diduga kuat sebagai karakter favorit Horikoshi—bahkan lebih dari sang tokoh utama sendiri.
Horikoshi Punya Rencana yang Sangat Berbeda untuk Bakugo
Awalnya, Bakugo diciptakan sebagai anak laki-laki pintar yang polos dan selalu tersenyum. Bahkan, ada sketsa awal yang menampilkan Bakugo dengan seringai bahagia yang…jujur aja, agak meresahkan. Tapi, Horikoshi merasa versi itu terlalu membosankan. Akhirnya, Bakugo diubah menjadi karakter yang lebih antagonis.
Namun, perubahan ini malah menyebabkan karakter Bakugo menyimpang jauh dari yang diharapkan Horikoshi. Alih-alih hanya menjadi pengganggu di sekolah, tindakannya malah menjadi terlalu berlebihan.
Puncaknya terjadi di volume pertama, saat Bakugo menyuruh Deku melakukan hal ekstrem: bunuh diri. Banyak yang merasa komentar itu kelewatan, bahkan untuk standar shonen yang biasa menyuguhkan aksi brutal. Ada kekhawatiran kalau nanti Bakugo akan berkembang menjadi karakter yang tidak bisa ditebus.
Sebagian penggemar berspekulasi bahwa Horikoshi akhirnya mengubah arah karakter Bakugo karena merasa bersalah atas perkenalan awalnya yang begitu kasar. Tapi, besar kemungkinan ini adalah bagian dari rencana yang lebih besar, menjadikan hubungan Bakugo dan Deku sebagai inti emosional dari cerita My Hero Academia. Bukan sekadar hubungan rivalitas ala anime shonen biasa.
Desain Karakter dan Kekuatan Bakugo Terlalu Bagus untuk Dilewatkan
Desain karakter Bakugo jadi alasan kenapa dia terlihat begitu menonjol. Kostumnya memiliki nuansa militer yang mencerminkan sifatnya yang suka kelahi. Hiasan kepalanya bahkan terinspirasi dari kupu-kupu yang melambangkan api. Dan karena orang tua Bakugo bekerja di industri fashion, wajar kalau desain kostum pahlawan Bakugo terlihat begitu detail dan stylish.
Quirk Bakugo, Explosion, juga salah satu kekuatan paling keren dari segi visual. Ledakan selalu menjadi daya tarik tersendiri di serial aksi, dan Horikoshi memanfaatkannya semaksimal mungkin lewat pertarungan Bakugo. Kalau dia memang dimaksudkan menjadi villain sejak awal, kita mungkin nggak akan melihat aksinya sebanyak ini.
Hubungan Bakugo dan Deku adalah Inti dari My Hero Academia
Dari rival menjadi teman seperjuangan, hubungan Bakugo dan Deku adalah perjalanan emosional yang membuat My Hero Academia berbeda dari serial shonen pada umumnya. Segala yang dilakukan Bakugo mempengaruhi Deku, dan begitu pula sebaliknya. Mereka bukan hanya bersaing, tapi juga saling mendorong untuk menjadi lebih baik.
Dari yang awalnya saling cemburu satu sama lain, sampai akhirnya saling mengerti dan memahami perjuangan masing-masing. Deku belajar kegigiha dan strategis untuk menang dalam pertempuran. sementara Bakugo belajar bahwa menang bukan soal siapa yang paling kuat, tapi siapa yang bisa menyelamatkan.
Tanpa Bakugo, perkembangan karakter Deku mungkin akan terasa kurang jujur. Bakugo adalah katalisator utama dalam perjalanan Deku menjadi Pahlawan sejati.
Bakugo adalah Pusat Emosional My Hero Academia
Bakugo bukan karakter yang dimanjakan oleh plot. Dia juga mengalami berbagai kegagalan yang memalukan. Dia gagal mendapatkan lisensi sementaranya karena sikapnya. Dia ketakutan saat diculik. Sementara di anime shonen lain, karakter seperti Bakugo biasanya bisa membebaskan diri mereka sendiri. Tapi, tidak di My Hero Academia.
Dia juga yang paling banyak berkorban di sepanjang seri. Dari mencegah Deku diculik, melompat di depan salah satu serangan Shigaraki, bahkan pernah “mati” saat melindungi Deku dari Shiragaki. Selain pengorbanan fisik, dia juga melakukan pengorbanan pribadi, seperti ketika meminta maaf kepada Deku di depan umum dan memberikan nasihat kepada anak TK yang bersikap buruk.
Dengan desain karakter yang ikonik, Quirk yang mencolok, hubungan emosional yang kuat dengan karakter utama, serta perkembangan pribadi yang terus berkembang, nggak heran kalau Bakugo disebut-sebut sebagai karakter kesayangan Horikoshi.
Dan kalau dipikir-pikir lagi, mungkin tanpa Bakugo, My Hero Academianggak akan seemosional dan sekuat ini.
Hirohiko Araki, kreator di balik waralaba JoJo’s Bizarre Adventure, membagikan ilustrasi orisinal yang menampilkan karakter Steel Ball Run yaitu Johnny Joestar dan Gyro Zeppeli. Ilustrasi tersebut dia bagikan pada 12 April lalu, beberapa menit setelah pengumuman resmi bahwa Steel Ball Run akan mendapatkan adaptasi anime, yang disampaikan dalam acara bincang-bincang JOJODAY.
Kami telah menerima ilustrasi dan komentar perayaan dari Hirohiko Araki mengenai pengumuman JoJo Bagian 7, Steel Ball Run !
Dalam pesannya, Araki menyampaikan ucapan selamat atas adaptasi anime dari serial manganya dan berharap para penggemar dapat menikmati karya tersebut.
Selama acara JOJODAY yang berformat bayar-per-tayang, sejumlah pengisi suara terkenal turut memberikan komentar tentang ilustrasi tersebut. Mereka termasuk Kazuyuki Okitsu (pengisi suara Jonathan “Jojo” Joestar dari Phantom Blood), Daisuke Ono (Jotaro “Jojo” Kujo dari Stardust Crusaders), Junichi Suwabe (Leone Abbacchio dari Golden Wind), Fairouz Ai (Jolyne “Jojo” Cujoh dari Stone Ocean), dan Kenta Miyake (Mohammad Avdol dari Stardust Crusaders). Kelima pengisi suara ini terkesan dan kagum dengan karya visual Araki.
Daisuke Ono menambahkan bahwa banyak penggemar JoJo’s Bizarre Adventure biasanya mulai mengikuti cerita dari bagian tengah seri, lalu kembali menjelajahi awalnya. Ia mengungkapkan bahwa akan sangat menarik bila ada penonton baru yang mengenal JoJo melalui Steel Ball Run, lalu tertarik untuk mengeksplor keseluruhan waralaba seperti yang dilakukan para aktor pengisi suara.
Pengumuman mengenai adaptasi anime Steel Ball Run disampaikan secara resmi pada hari Sabtu dalam acara JOJODAY.
Kodansha mengumumkan pada hari Sabtu (19/4) bahwa mereka akan mengadakan seri konser di kanal Youtube Ghost in the Shell. Acara bertajuk “Deep Dive: online – Ghost in the Shell -“, sebuah rangkaian pertunjukan yang akan ditayangkan di kanal YouTube tersebut dimulai malam itu juga (19/4). Grup musik Jepang Wonk dijadwalkan menjadi penampil pertama pada 19 April pukul 21.00 waktu Jepang (JST) atau 19.00 WIB.
Proyek Deep Dive: online – Ghost in the Shell – merupakan bagian dari inisiatif baru yang terinspirasi dari acara musik imersif DEEP DIVE, yang berkolaborasi dengan dunia Ghost in the Shell. Dalam proyek ini, para musisi dengan gaya unik diberi kesempatan untuk menafsirkan ulang semesta Ghost in the Shell melalui pertunjukan langsung, set DJ, serta konten realitas virtual (VR).
Menurut informasi yang tersedia, Wonk akan membawakan beberapa lagu seperti “Rollin'”, “Midnight Cruise”, “Signal”, dan “Shades” dalam penampilan mereka.
Baru dibuka, Expo 2025 Osaka udah dua kali digegerkan ulah kakek-kakek.
Baru beberapa hari sejak Expo 2025 Osaka dibuka pada tanggal 13 April kemarin, pameran internasional ini sudah diwarnai insiden-insiden unik yang bikin geleng-geleng kepala. Setelah sebelumnya sempat heboh karena ada seorang kakek yang bercanda membawa bom dan berakhir ditangkap polisi, kali ini muncul lagi kejadian lain yang nggak kalah nyeleneh. Seorang pria lanjut usia ditangkap karena mencuri madu.
Insiden ini terjadi pada Selasa (16/4) siang lalu. Seorang pria berusia 83 tahun kedapatan mencuri sebotol madu dari stan negara Kyrgyztan. Nilai barang yang diambil memang tidak besar, hanya sekitar 6.800 yen atau kalau dirupiahkan sekitar Rp700ribuan. Tapi, karena terjadi di tengah acara internasional berskala besar, kejadian ini langsung menyita perhatian.
Menurut laporan dari Kantor Polisi Konohana, sang kakek memasukkan madu tersebut ke dalam tasnya tanpa membayar. Aksi ini terlihat oleh seorang petugas keamanan yang langsung menangkap pelaku di tempat kejadian.
Botol madu tersebut merupakan salah satu produk yang dipamerkan di bilik paviliun Commons A, area khusus yang menampilkan produk dari 29 negara berbeda. Kejadian ini juga tercatat sebagai insiden pencurian pertama yang terjadi di dalam area paviliun Expo sejak acara ini dibuka.
Pelaku yang diketahui merupakan warga Tondabayashi, Prefektur Osaka, disebut tidak memiliki pekerjaan teta[ dan telah mengakui perbuatannya saat diperiksa polisi.
Expo 2025 Osaka yang akan berlangsung hingga Oktober ini seharusnya menjadi ajang kolaborasi dan inovasi dunia. Tapi rupanya, kehebohan-kehebohan kecil seperti ini juga ikut jadi “hiburan tak terduga” di balik megahnya acara.
Sambutan hangat dengan sentuhan kawaii yang sehat untuk pengunjung Expo 2025 Osaka yang datang dari berbagai wilayah.
Jangan keburu panik kalau tiba-tiba lihat nama “Hello Kitty” tercetak di tiket pesawat Titipers ke salah satu wilayah di Jepang. Kamu nggak salah penerbangan kok. Justru kamu akan mendarat di Bandara Oita Hello Kitty—bandara sungguhan yang diganti namanya secara resmi sebagai bagian dari penyambutan untuk Expo 2025 Osaka.
Perubahan nama ini memang tidak permanen, tapi akan berlangsung cukup lama, yakni hingga 13 Oktober 2025, bertepatan dengan berakhirnya Expo. Bandara Oita menjadi salah satu dari delapan bandara di Jepang yang ikut serta dalam kampanye promosi Expo 2025 Osaka, yang bertemakan “Designing Future Society for Our Lives“.
Foto: Sanrio Entertainment Co., Ltd.
Selama periode ini, seluruh terminal bandara disulap menjadi surganya penggemar karakter Sanrio. Mulai dari Hello Kitty, My Melody, dan Kuromi, semuanya hadir dalam bentuk spot foto, dekorasi tematik di dalam dan luar area bandara, hingga merchandise edisi terbatas yang cuma bisa Titipers temukan di Bandara Oita dan Harmonyland, taman hiburan outdoor Sanrio di Hiji Town, Oita.
Buat Titipers yang ingin menjelajah, ada kabar baik juga nih. Mulai akhir Juli, akan ada bus khusus yang mengubungkan Bandara Oita, Stasiun Kitsuki, dan Harmonyland. Jadi makin mudah deh untuk menjelajahi sudut-sudut menarik di Kyushu.
Foto: Sanrio Entertainment Co., Ltd.
Tak cuma menyulap bandara menjadi lebih kawaii, Oita juga bakal hadir di Expo 2025 Osaka lewat stan khusus yang menampilkan pajangan dari Harmonyland pada bulan September mendatang. Jadi, kalau Titipers mampir ke Expo pas bulan itu, bisa sekalian dapat sneak peek dunia Hello Kitty juga, lho!
Sanrio dan pemerintah lokal juga mendorong para wisatawan untuk ikut bersenang-senang di media sosial. Caranya? Cukup unggah foto atau video dari kunjunganmu ke Bandara Oita Hello Kitty dan gunakan tagar #HELLOFromOitaToTheWorld. Kabarnya sih, ada juga kesempatan untuk memenangkan hadiah lewat kampanye ini. Jadi, jangan lupa abadikan momennya, ya!
Diablo dan Berserk akan menjalin kolaborasi. Hal ini seperti diumumkan pada hari Jumat (18/4), kanal YouTube Diablo Immortal menayangkan trailer singkat untuk kolaborasi yang akan datang dengan Berserk tersebut, seri manga dan anime legendaris karya Kentarō Miura. Dalam video berdurasi hampir 30 detik tersebut, tampak karakter kelas Barbarian dari Diablo mengenakan tanda pengorbanan khas Berserk dan bertarung melawan kawanan monster menggunakan perlengkapan yang menyerupai armor Berserker milik Guts serta pedang Dragon Slayer.
Hingga saat ini, informasi lengkap mengenai kolaborasi antara Diablo dan Berserk masih minim. Namun, situs resmi Blizzard Entertainment mengonfirmasi bahwa kolaborasi ini akan hadir di Diablo IV dan Diablo Immortal.
Franchise Diablo sendiri pertama kali dirilis oleh Blizzard Entertainment pada tahun 1996. Dalam game ini, pemain menjelajahi dunia fantasi gelap bernama Sanctuary sebagai seorang petualang. Judul terbarunya, Diablo IV: Vessel of Hatred—yang merupakan ekspansi dari Diablo IV—dijadwalkan rilis pada 7 Oktober untuk PlayStation 4 & 5, Windows, Xbox One, dan Xbox Series X|S.
Sementara itu, Diablo Immortal, game MMO aksi gratis untuk perangkat mobile hasil kolaborasi Blizzard Entertainment dan NetEase, telah diluncurkan pada Juni 2022.
Situs resmi untuk anime Kingdom karya Yasuhisa Hara mengumumkan pada hari Kamis (17/4) bahwa season ke-6 anime Kingdom akan mulai tayang pada bulan Oktober di NHK. Di musim terbaru ini, konflik antara negara Qin dan Zhao akan dimulai, dengan Xin yang membawa tombak milik Wang Yi dan terjun ke medan pertempuran.
Musim kelima anime Kingdom mulai tayang pada Januari 2024 dan terdiri dari 13 episode. Crunchyroll menayangkan serial ini secara bersamaan saat penayangan di Jepang.
Adaptasi anime televisi pertamanya ditayangkan pada tahun 2012, disusul musim kedua pada 2013. Funimation menayangkan kedua musim tersebut di Amerika Utara dan merilisnya dalam format DVD pada tahun 2016. Musim ketiga tayang perdana pada April 2020, namun sempat dihentikan setelah empat episode akibat pandemi COVID-19. Serial ini kemudian dilanjutkan kembali dari awal pada April 2021, dengan Funimation yang juga menayangkannya saat penayangan di Jepang. Musim keempat mulai ditayangkan di NHK General pada April 2022, dan Crunchyroll kembali menyiarkannya secara simulcast.
Manga bertema sejarah karya Yasuhisa Hara ini mengisahkan Xin, seorang anak budak yang bercita-cita menjadi jenderal besar di negara Qin. Ia mendukung raja muda Qin, Ying Zheng, yang memiliki ambisi yang sama untuk menyatukan seluruh Tiongkok. Demi mewujudkan mimpinya, Xin berjuang keras untuk menjadi komandan tangguh yang mampu menaklukkan Tujuh Negara yang Berperang.
Manga yang telah mencetak rekor ini pertama kali terbit di majalah Weekly Young Jump milik Shueisha pada tahun 2006. Viz Media berencana menerbitkan versi bahasa Inggrisnya mulai bulan November.
Selain adaptasi anime, manga ini juga telah menginspirasi empat film live-action.
Shoyu Hinata dari serial Haikyu!! akhirnya tampil juga di dunia nyata lewat kerja sama spesial bareng Coca-Cola Jepang!
Coca-Cola Jepang baru saja merilis empat iklan terbaru untuk produk minuman olahraga populer mereka, Aquarius, dan yang bikin heboh—dua di antaranya menampilkan si jago voli kesayangan kita, Shoyo Hinata!
Rekaman baru yang digarap oleh studio anime Production I.G ini merupakan bagian dari kampanye peluncuran formula terbaru Aquarius, yang dijadwalkan akan mulai dijual pada tanggal 21 April 2025 mendatang.
Di iklan pertama, kita bisa melihat Hinata sedang menikmati kesegaran Aquarius saat sedang beristirahat sejenak dari latihan voli-nya.
Iklan Shoyo Hinata “Haikyu” x Aquarius
Sementara di iklan kedua, kita akan diperlihatkan kolaborasi keren antara Shoyo Hinata, Yuki Kawamura (point guard Memphis Grizzlies & Memphis Hustle), dan Coco Yoshizawa (pemain skateboard).
Iklan Aquarius “Michiteru Kimi wa, Ii Kao da”
Untuk Titipers yang belum sempat nonton atau baru mau kepo tentang Haikyu!!, Crunchyroll saat ini sedang menayangkan serialnya, termasuk film terbaru, season sebelumnya, dan episode spesialnya.
Berdasarkan seri manga Weekly Shonen Jump asli karya Haruichi Furudate, Haikyu!! adalah anime olahraga slice-of-life yang berpusat pada kecintaan Shoyo Hinata terhadap bola voli. Terinspirasi oleh pemain bola voli profesional bertubuh kecil, Hinata membuat tim bola voli di tahun terakhirnya di sekolah menengah pertama. Sayangnya, tim tersebut berhadapan dengan tim “Raja Lapangan” Tobio Kageyama di turnamen pertama mereka dan akhirnya kalah. Setelah kekalahan telak, Hinata bersumpah untuk melampaui Kageyama. Setelah masuk sekolah menengah atas, Hinata bergabung dengan tim bola voli dan mendapati bahwa Tobio juga telah bergabung.
Buat para penggemar Attack on Titan, kalian nggak perlu isekai ke Paradis Island buat ngerasain dunia tempat Eren, Misaka, dan kawan-kawan bertarung habis-habisan melawan para Titan. Karena Pop-Up Store resmi 10th Anniversary Attack on Titan akhirnya telah dibuka di Indonesia sejak Kamis (17/4) kemarin!
Acara yang berlangsung hingga 11 Mei 2025 ini bakal mengajak semua orang menjelajahi mini exhibition yang membawamu mengingat momen-momen paling ikonik dan menggetarkan jiwa dari season pertama hingga season terakhir.
Dan tentu saja, petualanganmu nggak akan lengkap kalau nggak membawa pulang souvenir resmi dari seri kesayangan ini. Di area toko, Titipers bisa menemukan beragam barang koleksi berlisensi, mulai dari figurin keren, gantungan kunci, dudukan akrilik, T-Shirt, bantal, sampai pernak-pernik keren lainnya. Semuanya tersedia dalam jumlah terbatas, jadi jangan sampai kehabisan ya!
POP-UP STORE RESMI ATTACK ON TITAN 10TH ANNIVERSARY
Seorang pekerja transportasi dijatuhi hukuman percobaan 3 tahun dan denda 500.000 yen karena memodifikasi Nintendo Switch bekas dan menjualnya.
Seorang pria asal Jepang harus berurusan dengan hukum setelah ketahuan memodifikasi dan menjual konsol Nintendo Switch bekas secara ilegal. Fumihiro Otobe (58), seorang pekerja transportasi dari kota Ryugasaki, Prefektur Ibaraki, dijatuhi hukuman oleh Pengadilan Distrik Kochi berupa dua tahun penjara yang ditangguhkan selama tiga tahun (jika Otobe tetap berperilaku baik selama tiga tahun, ia tidak akan menjalani hukuman penjara), serta denda sebesar 500.000 yen.
Otobe ditangkap oleh Kepolisian Prefektur Kochi pada bulan Maret tahu lalu atas dugaan pengelasan komponen modifikasi ke papan sirkuit Switch bekas, lalu menjualnya melalui aplikasi pasar loak dengan harga 28.000 yen per unit. Ini menjadi kasus pertama di Jepang di mana seorang pria ditangkap dan dijatuhi hukuman karena menjual unit Switch yang dimodifikasi secara ilegal.
Nintendo sendiri pertama kali meluncurkan konsol Switch pada bulan Maret 2017 dan hingga akhir 2023, konsol ini telah terjual lebih dari 150 juta unit, termasuk versi Lite dan OLED. Sementara untuk penjualan perangkat lunak Switch telah menembus angka 1,359 miliar unit.
Dari semua karakter dalam “One Piece,” salah satu yang paling tangguh adalah sang ahli pedang, Roronoa Zoro. Sebagai ahli Gaya Tiga Pedang, Zoro sebenarnya berasal dari garis keturunan panjang prajurit legendaris melalui keluarganya. Seiring berjalannya seri, terungkap lebih banyak tentang latar belakang dan garis keturunan leluhur Zoro, termasuk hubungannya dengan Negeri Wano. Pengungkapan ini menginformasikan perilaku dan motivasi Zoro sepanjang cerita saat ia berusaha menjadi pendekar pedang terhebat di dunia.
Meskipun awalnya Zoro menolak untuk bergabung dengan Luffy, ia mempertimbangkan kembali setelah bajak laut yang ceria itu membantunya mendapatkan kembali pedangnya. Zoro adalah salah satu yang terkuat di kru Bajak Laut Topi Jerami dalam “One Piece“. Karakternya mudah dikenali dari rambutnya yang hijau terang, suatu sifat yang mungkin diwarisi dari orang tuanya. Berbeda dengan beberapa temannya, Zoro saat ini tidak memiliki ketertarikan dengan wanita dalam serial tersebut, karena ia hanya fokus untuk mencapai mimpinya. Dengan sifatnya yang penuh tekad dan bakatnya dalam pertarungan yang hebat, Zoro adalah alasan utama mengapa “One Piece” menjadi salah satu serial anime terbaik yang tayang.
Roronoa Arashi – ayah Zoro
Seperti putranya, Roronoa Arashi adalah seorang pendekar pedang yang lahir dan dibesarkan di Desa Shimotsuki sesuai tradisi keluarganya. Hingga saat ini, Arashi belum sepenuhnya muncul dalam anime ataupun di manga nya. Oda memang memberikan siluet Arashi dalam materi tambahan yang disediakan dalam volume 105. Ini menunjukkan bahwa Zoro mewarisi rambut runcingnya dari ayahnya, meskipun Arashi telah memanjangkan rambutnya lebih panjang daripada putranya.
Mengingat sosoknya belum dimunculkan baik di anime maupun di manga, tidak banyak yang diketahui tentang kehidupan Arashi. Yang diketahui adalah bahwa Zoro menjadi yatim piatu pada usia delapan tahun, yang berarti Arashi telah lama meninggal pada saat Zoro pertama kali muncul saat dia berusia 19 tahun. Kematian Arashi dikaitkan dengan pertempuran melawan bajak laut yang mengancam Desa Shimotsuki, yang menyebabkan Zoro menjadi pemburu bajak laut sebelum bergabung menjadi kru Luffy. Dalam episode 295 dari serial anime “One Piece“, Zoro menggunakan teknik pedang yang menyandang nama ayahnya, meskipun tidak jelas apakah Arashi adalah orang yang mengembangkannya.
Tera – Ibu Zoro
Seperti ayahnya, Zoro juga kehilangan ibunya, Tera, sejak usia dini, meskipun tersirat bahwa ibunya meninggal setelah suaminya. Materi tambahan mengungkapkan bahwa Tera adalah putri seorang bandit di wilayah East Blue di Laut Biru. Setelah menikahi Roronoa Arashi, Tera pindah ke kampung halaman leluhur Arashi di Desa Shimotsuki, tempat ia melahirkan putra mereka, Zoro. Tera meninggal karena penyakit yang tidak disebutkan ketika Zoro masih kecil, membuat Zoro menjadi yatim piatu.
Seperti Arashi, siluet Tera muncul di volume 105 dalam materi suplemennya. Siluet ini menggambarkan Tera memiliki rambut panjang yang diikat ekor kuda dan bulu mata yang menonjol. Mirip dengan suaminya, Tera belum muncul secara penuh baik dalam manga maupun anime “One Piece“, sehingga atribut fisiknya masih menjadi misteri. Zoro terpaksa tumbuh dengan cepat tanpa kedua orang tuanya, dengan kematian Tera yang meninggalkan kekosongan yang menonjol dalam hidupnya.
Roronoa Pinzoro – kakek Zoro
Kakek dari pihak ayah Zoro, Roronoa Pinzoro, adalah salah satu pendiri Desa Shimotsuki, sekitar 52 tahun sebelum dimulainya cerita utama. Seorang pendekar pedang seperti leluhur dan keturunannya, Pinzoro dan rekan-rekan pendekar pedangnya bertempur melawan sekelompok bandit ganas di Negeri Wano. Ketika konfrontasi berubah menjadi berbahaya bagi Pinzoro dan sekutunya, mereka menerima bantuan penting dari sekelompok pemukim migran Negeri Wano yang melewati East Blue saat itu. Setelah mengalahkan para bandit, sekelompok pemukim memutuskan untuk tetap tinggal di East Blue bersama para pendekar pedang, menciptakan Desa Shimotsuki.
Di antara para pemukim ini terdapat seorang wanita dari klan legendaris Shimotsuki, yang akhirnya dinikahi Pinzoro dan memiliki seorang putra, Arashi. Seperti putranya, Pinzoro belum muncul dalam manga atau anime, identitasnya sebagai keluarga Zoro terungkap di materi tambahan dalam volume 105 manga tersebut. Penggambaran Pinzoro dalam bentuk siluet pada volume tersebut menampakkan rambut runcing yang lebih panjang yang tampak disisir ke belakang di belakang alisnya. Nasib Pinzoro saat ini tidak diketahui, meskipun ia mungkin sudah meninggal pada saat Zoro kehilangan orang tuanya.
Shimotsuki Furiko – nenek Zoro
Lima puluh lima tahun sebelum dimulainya “One Piece,” sekelompok migran melarikan diri dari Negeri Wano, melakukan perjalanan menuju East Blue. Di antara mereka terdapat anggota klan Shimotsuki, keluarga yang terkenal karena kemahiran mereka dalam menggunakan pedang. Kelompok ini meliputi Shimotsuki Furiko, kakak perempuan Shimotsuki Ushimaru, keturunan langsung pendekar pedang legendaris Shimotsuki Ryuma. Setelah para migran membantu sekelompok prajurit di East Blue mengalahkan pasukan bandit kecil, Furiko memutuskan untuk tetap tinggal di East Blue, di mana ia menikahi Roronoa Pinzoro.
Shimotsuki Furiko adalah ibu dari Roronoa Arashi, yang tentu saja menjadikannya nenek Zoro. Seperti sebagian besar keluarga dekat Zoro, dia belum pernah terlihat dalam anime atau manga “One Piece“, dan hanya muncul di materi tambahan dalam volume 105 manga tersebut. Yang terlihat dari penampilannya yang seperti siluet adalah rambutnya yang panjang, dan nasib akhirnya saat ini belum diketahui. Namun, pernikahannya dengan Pinzoro menyatukan keluarga Roronoa dan Shimotsuki, sesuatu yang terbukti penting bagi Zoro di generasi selanjutnya.
Shimotsuki Ushimaru – paman buyut Zoro
Adik laki-laki Shimotsuki Furiko, Shimotsuki Ushimaru, adalah pemimpin klan terakhir bagi keluarganya di Ringo, di ujung utara Negeri Wano. Dua puluh tahun sebelum dimulainya cerita utama, Ushimaru digulingkan oleh Kurozumi Orochi, sebuah perkembangan yang memberinya perubahan besar selama sisa hidupnya. Seperti banyak orang di keluarganya, terutama Zoro, Ushimaru adalah seorang ahli pedang yang juga menggunakan dua pedang secara bersamaan. Setelah gagal menghentikan kebangkitan Orochi bersama rekan-rekan samurainya, Ushimaru dipenjara di sebuah gua di pulau Onigashima.
Di antara tahanan lain di gua itu adalah Yamato, putra Kaidou yang jahat, dengan Ushimaru menjadi protektif terhadapnya. Selama penahanan mereka, Yamato terkesan dengan sikap terhormat Ushimaru dan kisah-kisah tentang eksploitasi masa lalunya. Untuk memastikan Yamato selamat, Ushimaru dan rekan-rekan samurainya melepaskan diri dari penahanan dan melawan Kaidou secara langsung, mengorbankan diri mereka dalam pertempuran. Meskipun Zoro tidak akan pernah bertemu paman buyutnya, kemiripan mereka dalam kepribadian dan permainan pedang terlihat jelas, dengan Zoro mewarisi ini dari warisan Shimotsuki-nya.
Shimotsuki Ryuma – kakek moyang jauh Zoro
Salah satu pendekar pedang yang paling disegani di seluruh “One Piece,” terutama oleh Zoro, adalah leluhur jauhnya, Shimotsuki Ryuma. Ryuma hidup berabad-abad sebelum dimulainya cerita, awalnya sebagai seorang prajurit pengembara di wilayah Ringo di Negeri Wano. Ryuma terus mendapatkan reputasi sebagai seorang samurai yang disegani, yang menyamai keterampilan pedangnya dengan kehormatannya yang tak tergoyahkan, bersenjatakan pedang Shusui. Setelah membunuh seekor naga, Ryuma menjadi terkenal secara global, dan selama berabad-abad setelah kematiannya, ia mempertahankan reputasinya yang memang pantas didapatkan sebagai “Dewa Pedang” di Negeri Wano.
Puluhan tahun sebelum cerita dimulai, makam Ryuma dinodai, mayat dan pedang legendarisnya dicuri oleh Gecko Moria. Menggunakan sihir hitam dari kekuatan buah iblisnya, Moria menghidupkan kembali Ryuma sebagai zombie untuk menjadi salah satu jenderalnya yang tangguh untuk meneror lautan. Dalam episode 362, Zoro berduel dengan Ryoma yang menjadi zombie, lalu dia berhasil mengalahkan Ryuma. Setelah itu Ryuma memberikan keturunannya itu Pedang Shusui sebelum dia hancur menjadi abu. Di luar eksploitasi heroiknya, sedikit yang diketahui tentang keluarga dekat Ryuma. Tidak diketahui apakah dia memiliki istri atau memiliki anak.
Shimotsuki Kuina – sepupu jauh Zoro
Satu tragedi keluarga yang membayangi Zoro sepanjang “One Piece” adalah kehilangan sahabat karib sekaligus sepupu jauhnya, Shimotsuki Kuina. Kuina tumbuh bersama Zoro di Desa Shimotsuki, dan beberapa tahun lebih tua dari Zoro. Kuina dilatih ilmu pedang sejak usia dini oleh ayahnya, Koushirou, yang ingin agar dia meneruskan warisan keluarga Shimotsuki berupa ilmu pedang yang tak tertandingi meskipun dia seorang gadis. Meskipun dia membuktikan dirinya sebagai pejuang yang hebat, Kuina menyadari ketidaksetaraan gender yang memengaruhi mimpinya untuk menjadi pendekar pedang terhebat di dunia.
Kuina menjadi mentor muda bagi Zoro, yang sudah dianggap sebagai pendekar pedang terbaik kedua di dojo ayahnya meskipun usianya masih muda. Kuina dan Zoro bertanding ribuan kali saat masih anak-anak, meskipun Kuina selalu menang dalam duel mereka. Setelah sesi tanding menggunakan pedang sungguhan, Kuina dan Zoro bersumpah untuk saling mendukung untuk menjadi pendekar pedang terbaik di dunia. Namun, Kuina meninggal karena kecelakaan aneh, jatuh dari tangga, dan Zoro bersumpah untuk mencapai impian bersama mereka untuk mengenangnya.
Shimotsuki Koushirou – ayah Kuina
Ayah Kuina, Shimotsuki Koushirou, adalah guru Isshin Dojo, tempat pelatihan samurai terhormat di Desa Shimotsuki, saat Zoro masih kecil. Sesuai dengan tradisi keluarganya, Koushirou adalah pendekar pedang yang ahli dan memiliki pengetahuan tentang teknik bertarung yang tidak banyak diketahui di luar Negeri Wano. Pandangannya yang seksis membuatnya percaya bahwa putrinya akan menjadi prajurit yang lebih rendah, dan ia melatihnya dengan tekun untuk mengatasi kerugian yang dirasakan ini. Setelah kehilangan kedua orang tuanya, Zoro menjadi murid di Isshin Dojo, dan Koushirou menyadari potensi Zoro meskipun bocah itu kalah dalam duel melawan Kuina.
Koushirou secara pribadi berharap Zoro akan melampaui putrinya, sesuatu yang Kuina pelajari dan benci. Setelah kematian tragis Kuina, Koushirou memberikan pedangnya dan pusaka keluarga yang berharga, Wado Ichimonji, kepada Zoro atas permintaan Zoro. Setelah Zoro meninggalkan Desa Shimotsuki tujuh tahun pasca kematian Kuina, Koushirou mengikuti petualangannya dengan saksama melalui berita. Koushirou tetap bangga dengan Zoro dan prestasinya, meskipun ia sedikit kesal ketika murid-murid barunya mulai meniru gaya bertarung Zoro yang tidak lazim dalam latihan mereka.
Shimotsuki Kouzaburou – ayah Koushirou
Lebih dari sekadar terkenal karena keterampilan bertarung pedangnya yang luar biasa, dia juga ahli dalam pembuatan pedang. Salah satu pandai besi pedang terhebat di klan Shimotsuki adalah Shimotsuki Kouzaburou, yang melakukan perjalanan dari Negeri Wano bersama sekelompok imigran ke East Blue. Di antara kelompok ini ada nenek Zoro, Shimotsuki Furiko, tidak disebutkan bagaimana hubungan kekerabatan antara Furiko dan Kouzaburou. Setelah membantu sekelompok prajurit menghadapi bandit, Kouzaburou dan Furiko termasuk di antara para pemukim yang memutuskan untuk menetap dan mendirikan Desa Shimotsuki.
Sebagai keturunan langsung dari Shimotsuki Ryuma, Kouzaburou akhirnya memiliki seorang putra, Shimotsuki Koushirou, yang menjadikannya kakek dari Shimotsuki Kuina. Meskipun dirinya seorang pendekar pedang yang terampil, Kouzaburou lebih dikenal karena keahliannya sebagai pandai besi pedang, membuat pedang legendaris Enma dan Wado Ichimonji. Saat masih kecil, Zoro bertemu Kouzaburou di desa mereka, tidak menyadari hubungan kekeluargaan mereka saat itu, mempelajari filosofi pertempuran dan keterampilan bertarung pedang dari sepupunya yang sudah tua. Tiga belas tahun sebelum dimulainya seri, Kouzaburou meninggal dunia, dan Zoro kemudian menggunakan Enma dan Wado Ichimonji untuk mengalahkan Kaidou dan membalaskan dendam paman buyutnya, Ushimaru.
Bukan gunung, bukan laut, dan bukan taman hiburan—kali ini wisata ekstrem justru mengarah ke perut bumi! Tepatnya di Kasukabe, Prefektur Saitama, Tokyo, tersembunyi struktur bawah tanah raksasa yang dulu hanya bisa diakses insinyur dan petugas darurat. Tapi sekarang? Titipers bisa ikut tur khusus menyusuri lorong gelap, genangan air, dan silo beton sedalam 70 meter yang lebih mirip adegan film petualangan daripada saluran pembuangan.
Mulai 16 April, fasilitas bernama Saluran Pembuangan Bawah Tanah Luar Wilayah Metropolitan ini membuka akses eksklusif ke area terdalamnya untuk umum lewat tur bernama Tur Underground River Walking Adventure Experience Course. Dengan membayar ¥15.000, pengunjung bisa merasakan sensasi berjalan kaki di dasar poros No. 3, silo raksasa dengan kedalaman 70 meter dan diameter 30 meter—cukup besar untuk memuat sebuah pesawat ulang-alik!
Dari Museum ke Perut Bumi
Tur baru ini akan mengajak peserta untuk berjalan sebentar menyusuri salah satu terowongan yang menghubungkan silo penampungan saluran pembuangan dan ruang penyesuaian tekanan. | OWEN ZIEGLER (japantimes.co.jp)
Tur dimulai dari museum dan pusat kontrol RyuQkan, yang menjelaskan peran penting saluran ini sebagai benteng pertahanan Tokyo dari banjir. Terletak sekitar 30 menit jalan kaki dari Stasiun Minamisakurai, peserta tur akan dibekali informasi dasar sebelum memasuki dunia bawah tanah yang sesungguhnya.
Setelah itu, Titipers akan diantar dengan bus menuju lokasi utama: poros No.3,salah satu dari lima silo beton raksasa yang berfungsi menampung luapan air sungai saat hujan deras mengguyur wilayah Tokyo dan sekitarnya.
Sampai di lokasi, kamu akan menuruni kedalaman 70 meter ke dasar silo menggunakan lift, menuju ruang gelap yang diselimuti keheningan dan air tenang. Jangan lupa sepatu bot dan lampu kepala, karena genangan air dan kegelapan total sudah menanti.
Pemandangan dari puncak terowongan No. 1 yang tingginya 70 meter ini sungguh mengasyikkan. | OWEN ZIEGLER (japantimes.co.jp)
Tur ini akan membawamu menyusuri bagian dari terowongan penghubung sepanjang 6,3 kilometer yang menghubungkan satu silo dengan silo lainnya. Di tengah lorong yang sepi dan gelap, suasananya begitu mencekam namun sekaligus memukau—banyak yang menyamakannya dengan adegan dari manga horor Junji Ito atau lorong rahasia di Lord of the Rings.
Meski tampak seperti dunia yang tak berpenghuni, bagian bawah saluran ini ternyata menjadi rumah bagi makhluk-makhluk kecil seperti ikan, krustasea, dan hewan sungai lainnya yang terbawa saat sungai meluap. Di sinilah keajaiban saluran ini makin terasa: bukan hanya infrastruktur supercanggih, tapi juga sebuah ekosistem tersembunyi.
Setelah puas menjelajah lorong-lorong tersembunyi, peserta tur juga diajak ke ruang pengatur tekanan, sebuah aula bawah tanah dengan puluhan pilar setinggi 18 meter yang sering dijuluki sebagai “katedral bawah tanah Tokyo”.
Menuruni 117 anak tangga ke dasar ruangan ini memang melelahkan, tapi keindahan yang menanti di bawah benar-benar sepadan. Cahaya yang menyelinap melalui celah dan pilar-pilar raksasa menciptakan suasana yang nyaris mistis. Tak heran jika tempa ini sering muncul dalam film dokumenter dan drama fiksi ilmiah Jepang.
Berjalan melalui ruang pengatur tekanan membangkitkan kenangan akan waralaba Lord of the Rings dan situs megalitikum. | OWEN ZIEGLER (japantimes.co.jp)
Perjalanan diakhiri dengan menyusuri genangan air menuju impeller turbin gas, mesin besar yang mampu menyedot 50 meter kubik air per detik dari ruang pengatur tekanan menuju Sungai Edo. Mesin inilah yang mencegah Tokyo dari banjir besar—dan kini, kamu bisa berdiri tepat di bawahnya.
Sebuah impeller yang digunakan untuk menarik air ke atas dan keluar dari ruang pengatur tekanan dan ke Sungai Edo menandai berakhirnya perjalanan baru saluran pembuangan. | OWEN ZIEGLER (japantimes.co.jp)
Bagi Titipers yang mencari pengalaman unik dan anti-mainstream, tur ini bisa menjadi jawaban. Mungkin tidak cocok untuk feed Instagram yang penuh cherry blossom atau ramen lucu, tapi sangat cocok buat kamu yang penasaran: apa yang sebenarnya terjadi di bawah kaki kita ketika hujan deras mengguyur Tokyo?
Tur ini terbatas, ekstrem, dan sedikit mahal—tapi justru di situlah letak keunikannya. Di era wisata yang penuh filter dan sorotan cahaya, tempat ini membuktikan bahwa keindahan sejati juga bisa bersemayam dalam gelap, di balik beton raksasa yang bekerja diam-diam menyelamatkan kota.
Tur Underground River Walking Adventure Experience Course pada tanggal 16 April telah terjual habis. Pemesanan untuk tur tanggal 14 Mei akan dibuka pada tanggal 14 April. Tur memerlukan minimal lima peserta dan maksimal 16 peserta dan dapat dibatalkan tergantung pada cuaca.
Setelah sukses dengan film pertamanya Phantom in the Rain pada 2024, kisah penuh misteri dari semesta Mononoke berlanjut lewat film kedua berjudul Mononoke: The Ashes of Rage (モノノ怪 唐傘), yang resmi dirilis di Jepang pada 15 Maret 2025. Film ini melanjutkan perjalanan sang Kusuriuri—si penjual obat misterius yang punya kemampuan mengungkap wujud sejati makhluk supranatural dengan caranya sendiri.
The Ashes of Rage didasarkan pada serial anime Mononoke (2007), yang merupakan spin-off dari seri antologi Ayakashi: Samurai Horror Tales (2006), keduanya diproduksi oleh Toei Animation. Dengan visual bergaya ukiyo-e yang ikonik dan atmosfer horor psikologis yang kental, Mononoke telah menjadi cult classic di kalangan pecinta anime.
Film ini diproduksi bersama oleh EOTA dan Crew-Cell, serta didistribusikan oleh Giggly Box dan Twin Engine sebagai bagian dari trilogi film Mononoke. Dalam babak keduanya ini, cerita membawa kita ke dalam dinding istana yang menyimpan kebakaran besar di masa lalu—bersama rahasia kelam yang belum pernah terungkap.
Dengan gaya naratif khas, nuansa mistik yang kuat, dan pendekatan visual yang artistik, The Ashes of Rage tak hanya memuaskan penggemar setia, tapi juga mengundang penonton baru untuk menyelami dunia roh dan dendam masa lalu. Penasaran seperti apa kisahnya dan siapa saja yang terlibat di balik layar? Yuk, kita bahas lengkap sinopsis dan berbagai info menarik dari Mononoke: The Ashes of Rage!
Sinopsis Mononoke: The Ashes of Rage
Tak lama setelah pertarungan sengit dengan Karakasa, sang Penjual Obat (disuarakan oleh Hiroshi Kamiya) kembali muncul—kali ini di jantung kekuasaan istana dalam, Ōoku. Meski sekilas tampak tenang, suasana di dalamnya mulai berubah sejak insiden sebelumnya. Otomo Button (Haruka Tomatsu), perempuan dari keluarga terpandang yang kini memimpin sebagai Direktur Jenderal, menjalankan pemerintahan dengan tangan besi: mengedepankan disiplin, ketertiban, dan keseimbangan. Namun di balik kepemimpinan itu, benih-benih konflik pun tumbuh.
Fuki (Yōko Hikasa), seorang dayang istana yang telah menjadi kesayangan Kaisar (Miyu Irino), justru berselisih pandang dengan Otomo. Ketegangan di antara keduanya makin memanas ketika pemilihan wali untuk bayi Permaisuri Sachiko (Atsumi Tanezaki) dimulai. Di tengah ketegangan politik istana, Fuki menyimpan rahasia besar: ia tengah mengandung anak yang tidak diinginkan—sebuah aib yang mengancam reputasi dewan istana. Otomo dan para petinggi, termasuk Horiuchi (Kenyu Horiuchi), mulai merancang konspirasi kelam untuk menyingkirkannya.
Sementara itu, kejadian ganjil mulai terjadi: sejumlah orang tiba-tiba terbakar dan menjadi arang tanpa sebab yang jelas. Penjual Obat mencurigai ini adalah ulah Mononoke. Namun, makhluk ini berbeda dari biasanya—ia tak datang sendiri, melainkan dalam wujud anak-anak Tikus Api yang ganas, membakar segala yang menghalangi mereka, seolah-olah tengah mencari sosok ibu yang tak pernah terlihat.
Mengapa Tikus Api hanya menyerang mereka yang menyakiti bayi? Siapa sebenarnya ibu dari makhluk-makhluk ini? Dan tragedi apa yang tersimpan di balik amarah yang membara?
Dalam usaha mengungkap misteri ini, sang Penjual Obat harus kembali menelusuri tiga aspek utama: bentuk (形 katachi), kebenaran (真 makoto), dan alasan (理 kotowari) dari sang Mononoke. Namun kali ini, ia dihadapkan pada kegelapan yang lebih pekat dari sebelumnya—kegelapan yang berasal dari kekuasaan, penindasan, dan luka batin yang membara di balik dinding istana yang megah.
Pemeran & Kru Produksi Mononoke: The Ashes of Rage
Sebagai sekuel dari Phantom in the Rain, film ini masih mempertahankan Hiroshi Kamiya sebagai seiyuu sang Penjual Obat—tokoh misterius dengan sorot mata tajam dan tutur kata tenang, namun mampu menembus kedalaman jiwa manusia dan roh jahat sekaligus.
Deretan seiyuu lainnya juga tak kalah memukau:
Haruka Tomatsu sebagai Otomo Button
Tomoyo Kurosawa sebagai Asa
Yōko Hikasa sebagai Fuki Tokita
Yuki Kaji sebagai Saburōmaru Tokita
Chō sebagai Yashimichi Tokita
Ryō Horikawa sebagai Fujimaki
Naomi Kusumi sebagai Katsunuma
Yoshiko Sakakibara sebagai Suikōin
Yukana sebagai Sayo
Atsumi Tanezaki sebagai Permaisuri Sachiko, istri Kaisar yang tengah menanti kelahiran sang pewaris.
Kenyu Horiuchi sebagai anggota dewan senior Otomo
Untuk penyutradaraan, The Ashes of Rage digarap oleh Kiyotaka Suzuki di bawah arahan Kenji Nakamura. Sementara skenario ditulis oleh Yasumi Atarashi, dikenal karena kepiawaiannya dalam meramu elemen horor filosofis dan eksistensial. Visualnya tetap mempertahankan gaya ukiyo-e yang khas, namun dengan peningkatan kualitas animasi modern lewat kolaborasi antara EOTA, Crew-Cell, Twin Engine, dan Giggly Box sebagai distributor.
Sejak dirilis pada 15 Maret 2025 di Jepang, Mononoke: The Ashes of Rage mendapat sambutan hangat dari kritikus maupun penggemar. Film ini berhasil masuk dalam 10 besar box office mingguan Jepang pada pekan perdananya—sebuah pencapaian membanggakan untuk film dengan genre horor psikologis dan visual eksperimental.
Ikuti terus berita terbaru dari kanal-kanal Titip Jepang! Yuk, baca artikel lainnya di sini^^