Rekaman Ilegal Dragon Ball Super: Super Hero Tersebar, Toei Ambil Jalur Hukum

Dari Anime News Network (06/07/2022), Toei mengungkapkan bahwa mereka telah mengidentifikasi 3000 kasus unggahan rekaman yang direkam secara ilegal dari Dragon Ball Super: Super Hero, film kedua franchise Dragon Ball Super. Rekaman tersebut diunggah di berbagai platform, seperti youtube, facebook, dan twitter 10 hari setelah opening film. Menurut Toei, kasusnya meningkat 10 kali lipat dari film sebelumnya, Dragon Ball Super: Broly.

Perusahaan sedang melakukan tindakan hukum terhadap unggahan ilegal tersebut dan menjadikannya sebagai kasus pidana dan perdatas. Toei juga mengajukan permintaan ke semua platform untuk menghapis unggahan tersebut.

Pelanggaran terhadap Undang-Undang Hak Cipta Jepang dan Undang-Undang tentang Pencegahan Perekaman Film yang Tidak Sah dan Undang-Undang Hak Cipta umum akan mendapat  hukuman 10 tahun penjara, denda hingga 10 juta yen (Rp 1.100.477.680), atau keduanya.

Tersangka ditangkap berdasarkan hukum karena merekam film Space Battleship Yamato Resurrection pada 2010, Mobile Suit Gundam 00 the Movie: A Wakening of the Trailblazer pada 2011, Magical Girl Lyrical Nanoha the Movie 2nd A’s pada 2012, The Wind Rises pada  2014, Demon Slayer – Kimetsu no Yaiba – The Movie: Mugen Train pada Maret 2021, dan yang terbaru, Detective Conan: The Scarlet Bullet pada Juni 2021.

Studio anime Khara juga memposting pengumuman pada Juni 2021 tentang perekaman dan pengunggahan rekaman yang tidak sah dari film Evangelion 3.0+1.0: Thrice Upon A Time yang tayang di Jepang pada Maret 2021. Tuntutan telah diajukan dalam kasus serupa yang terjadi pada Juli 2018.

Dragon Ball Super: Super Hero  tayang di Jepang pada 11 Juni. Dalam dua hari pertama, sejumlah 498.000 tiket terjual dengan 670 juta yen (Rp 73.732.004.560) per tiket. Hingga saat ini, telah terjual 1,4 juta tiket dengan harga 1.903.144.340 yen (Rp 209.436.787.000) per 3 Juli.  

Awalnya film ini akan ditayangkan di Jepang pada 22 April. Namun. karena Toei Animation hack yang terjadi pada bulan Maret, maka penayangan film ini tertunda. FIlm ini mulai ditayangkan di IMAX muali 11 Juni, di 4DX dan MXD mulai 25 Juni, dan di Dolby Cinemas mulai 1 Juli.

Crunchyroll dan Sony Pictures akan menayangkan film tersebut di seluruh dunia pada musim panas ini, tepatnya pada bulan Agustus. Film akan didistribusikan ke seluruh dunia, termasuk Amerika Utara, Amerika Latin, Eropa, Australia/Selandia Baru, Afrika, Timur Tengah, dan Asia. Film tersebut menggunakan audio asli Jepang dengan subtitle dan dub.

Ikuti terus berita terbaru dari kanal-kanal Titip Jepang! Yuk, baca artikel lainnya di sini^^

Sumber: animenewsnetwork

Jangan lupa Ikuti juga media sosial Titip Jepang:
Instagram: @titipjepang
Twitter: @titipjepang
Facebook: Titip Jepang

Tinggalkan Balasan