[REVIEW KOMIK] Medusa Yoshimi Seki: Manga Horor Yang Sangat Menakutkan?!
Salah satu komik jadul berjudul ‘Medusa’ terbitan Elex Media Komputindo tahun 1998 karya Yoshimi Seki, seorang mangaka yang gaya tulisannya terkenal dengan genre horor dan gaya manga shoujo, yang alur ceritanya tentang hari kiamat. Akan tetapi Seki lebih banyak menggambarkan kekejaman manusia dibandingkan hantu atau kejadian misterius lainnya.
Seki adalah penulis populer yang memiliki penggemar fanatik, dari beberapa karyanya yang saat ini sangat populer dan ramai diperbincangkan adalah manga ‘Virus no Kiba’. Manga itu menceritakan kondisi suatu masyarakat yang dilanda Virus Kiba. Menjadi topik hangat di media soisial karena plot cerita yang sama persis dengan kondisi COVID-19. Tidak heran, jika para penggemar manga saat ini memburu komik-komik karya Seki. Selain karena alur ceritanya yang unik, tokoh dan pemeran dalam cerita sangat related dengan karakter manusia saat ini. Yuk, kita simak sinopsis Medusa yang dikutip dari penerbit:
“Akemi yang agak ceroboh selalu dibantu oleh sahabatnya, Yoko. Sampai detik terakhir hidupnya, Yoko tetap memperhatikannya. Akemi sama sekali tak menyangka, di balik kebaikan sikapnya, Yoko menyimpan kebencian yang sangat besar. Rohnya terus menghantui Akemi, untuk membalas dendam…”
Konflik Ringan
Komik oneshot ini menceritakan kisah hubungan dalam percintaan dalam persahabatan dan keluarga. Bagaimana tentang Akemi yang memiliki sahabat Yoko yang selalu terlihat baik di depan Akemi. Layaknya remaja sekolah, Akemi menyukai cowok idamannya, namun sahabat dekatnya menyukai lelaki yang sama. Setelah kejadian Yoko yang mengalami kecelakaan karena menolong Akemi. Perlahan rambut Akemi berubah menjadi rambut yang sama dengan milik Yoko, tetapi bisa melukai orang lain yang berada di dekatnya. Barulah dia menyadari jika Yoko sangat membencinya dan menghantuiya.
Dear Friend, menceritakan tentang Maki yang memiliki sahabat bernama Izumi. Setelah mengetahui Maki menyukai Shigeru, Izumi mulai bertingkah aneh dengan mengaku mencintai Maki padahal mereka sama-sama perempuan. Izumi semakin berbuat diluar batas dengan mencoba membunuh Shigeru dan orang-orang yang dekat dengan Maki.
Dari cerita Medusa dan Dear Friend termasuk genre misteri yang memiliki konflik ringan. Menceritakan kisah asmara remaja sekolah yang melakukan pembunuhan terhadap rivalnya. Yang mana sangat umum sekali terjadi di dunia percintaan, sebab playing victim yang mendominasi pelaku melakukan hal yang diinginkan. Visualisasi kekejaman manusia inilah yang membuat pembaca menyadari bahwa tindak kejahatan terjadi karena pengaruh dari lingkungan sekitar begitupun orang terdekat.
Tragedi pembunuhan
Genre horor tidak lepas dari scene pembunuhan, visualisasi komik ini sangat bagus sehingga bisa mempengaruhi pembaca yang terbawa suasana seperti menonton adegan pembunuhan secara langsung dalam cerita itu. Pada cerita Pohon Pembunuh mengisahkan Nao yang sedang liburan musim panas dan mendatangi tempat ayahnya bekerja proyek di suatu desa yang akan mendirikan hotel dan lapangan golf. Tetapi para pekerja mengalami kendala ketika hendak menebang pohon Sugi yang berumur 5000 tahun. Pohon itu terkenal keramat karena dapat mempengaruhi pikiran siapapun yang akan menebangnya untuk saling membunuh. Sehingga terjadilah aksi terror pembunuhan dari para korban.
Ruang Kelas Bertopeng, menceritakan tentang Misato yang tidak sengaja melihat gurunya, Pak Kitano sedang mengubur mayat di sekolah pada malam hari. Keesokan harinya Misato menceritakan hal tersebut kepada teman-temannya tetapi tidak ada yang mempercayainya karena Pak Kitano adalah guru favorit. Tuduhan itu membuat dirinya dibenci oleh sekolah bahkan kedua orang tuanya. Karena terancam bahaya Pak Kitano menyusun rencana untuk membungkamnya dengan cara membawa Misato ke atas atap membuat dirinya seolah-olah melakukan bunuh diri.
Kasus pembunuhan seperti cerita Pohon Pembunuh sangatlah related dengan kultur budaya di Indonesia. Yang mana memiliki kepercayaan kuat atas hal gaib yang dapat menyelamatkan penduduk desa atau mendatangkan mala petaka. Begitu juga pada cerita Ruang kelas bertopeng, menggambarkan karakter manusia yang berubah-ubah secara bersamaan. Dan bagaimana effort seseorang dengan menghalalkan segala cara agar nama baiknya tetap terjaga di depan publik. Benar tidak?
Read it?
Komik Medusa ini sangat layak koleksi bukan hanya untuk penggemar genre horror tapi juga kalian yang menyukai cerita misteri. Sebuah cerita yang sangat related dengan kehidupan sehari-hari serta visualisasi yang bagus dan intens membuat kita seolah-olah menjadi saksi mata dalam setiap cerita. Must have dan sangat worth untuk dibaca.
Hak cipta gambar milik PT. Elex Media Komputindo & ig @aisyahpns
Ikuti terus berita terbaru dari kanal-kanal Titip Jepang ya! Yuk, baca artikel lainnya di sini^^
Jangan lupa Ikuti juga media sosial Titip Jepang:
Instagram: @titipjepang
Twitter: @titipjepang
Facebook: Titip Jepang