Seorang Pria Ditangkap Karena Membajak Majalah Edisi Debut Dragon Ball

Titip Jepang - Weekly Shonen Jump Dragon Ball

Kepolisian Prefektur Ishikawa mengungkapkan pada hari Rabu (9/11) bahwa mereka menangkap seorang pria berusia 50 tahun yang tinggal di Sumida Ward Tokyo karena diduga menjual salinan bajakan edisi #51 dari majalah Weekly Shonen Jump tahun 1984, edisi debut manga Dragon Ball. Tersangka diduga menyatakan setelah penangkapannya bahwa dia “menjual salinan dengan pengetahuan bahwa itu asli.”

Polisi menuduh tersangka diduga memproduksi dan menjual salinan tersebut pada awal April, dengan menyatakan bahwa dia sengaja melakukan pelanggaran Undang-Undang Hak Cipta Jepang. Masalah spesifik yang dia salin dianggap langka dan dijual dengan harga mahal secara online, lantaran karena menjadi edisi debut Dragon Ball. Dia diduga menjual salinan bajakan tersebut seharga 180.000 yen (sekitar Rp. 20,3 juta) kepada seorang pria berusia 30 tahun di Prefektur Ishikawa. Tetapi orang yang menerima salinan bajakan ternyata juga memiliki salinan asli dari edisi yang sama, dan setelah membandingkan dan menemukan kualitas kertas dan lem yang berbeda dari salinan bajakan tersebut, dia menghubungi polisi terkait masalah tersebut.

BACA JUGA: Heritage Auctions Umumkan Lelang Pameran Dragon Ball Pertama

Situs web resmi Weekly Shonen Jump juga memposting peringatan tentang salinan bajakan atau bajakan dari edisi lama, yang menunjukkan bahwa edisi majalah tersebut terikat pokok (lihat bawah) hingga edisi ke-10 tahun 1994 pada tanggal 21 Februari 1994.

Ikuti terus berita terbaru dari kanal-kanal Titip Jepang ya! Yuk, baca artikel lainnya di sini^^

Sumber: animenewsnetwork

Jangan lupa Ikuti juga media sosial Titip Jepang:
Instagram: @titipjepang
Twitter: @titipjepang
Facebook: Titip Jepang

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *