Lokasi Asli dari Film Suzume

Titip Jepang - Lokasi asli dari film Suzume

“Keliling Jepang, Intip Lokasi Asli dari Film Suzume”

Film Suzume karya Makoto Shinkai telah rilis sejak 8 Maret di Indonesia. Film garapan Makoto Shinkai tersebut menceritakan perjalanan Suzume yang menjelajahi Jepang untuk mencari pintu. Perjalanan Suzume itu menyajikan pemandangan indah kota-kota dan alam dari negara Jepang. Beberapa tempat menggunakan lokasi asli yang ada di dunia nyata.

Berikut adalah Lokasi asli dari Film Suzume

(*KONTEN INI MENGANDUNG SPOILER!!)

..

BACA JUGA : Review Suzume No Tojimari – Film Road Trip Ala Makoto Shinkai Yang Indah

 1. Bungo Mori Roundhouse 

Pintu yang sering muncul di visual film Suzume menjadi pintu pertama yang harus ditutup oleh Souta. Dalam film Suzume, diceritakan pintu tersebut berada di tengah-tengah reruntuhan pemandian air panas di Prefektur Miyazaki.

Lokasi asli yang menjadi latar pintu tersebut terinspirasi dari Bungo Mori Roundhouse di Prefektur Oita (sebelah utara dari Prefektur Miyazaki). Bungo Mori Roundhouse merupakan bekas tempat penyimpanan kereta api.

 2. Yunohira Onsen 

Yunohira Onsen muncul di bagian awal ketika terjadi gempa pertama di film tersebut. Adegan selanjutnya setelah gempa, memperlihatkan keadaan kota Miyazaki pasca gempa.

Tempat asli yang menjadi latar kota tersebut adalah Yunohira Onsen di Kota Oita. Onsen yang memiliki bangunan khas zaman Edo tersebut memiliki sejarah panjang selama 800 tahun.

 3. Yawatahama Port 

Dalam upaya Suzume dan Souta mengejar Kaijin, mereka harus naik kapal untuk menyebrang ke pulau lain. Berangkat dari Miyazaki di Pulau Kyushu, mereka menyebrang ke Pulau Shikoku tepatnya di Prefektur Ehime. Setelah naik kapal, mereka turun di Pelabuhan Yawatahama, Ehime.

Latar pelabuhan pada film tersebut menggunakan lokasi asli di kota kecil Yawatahama, Prefektur Ehime. Detail lokasi dalam filmnya cukup mirip dengan pelabuhan yang ada di dunia nyata.

 4. Akashi Kaikyo Bridge 

Setelah di Ehime, Suzume dan Souta melanjutkan perjalanan menuju Kobe. Mereka berdua mendapat tumpangan mobil dari seorang wanita. Dalam perjalanan menuju Kobe, kita disajikan lanskap-lanskap pemandangan indah di Jepang. Salah satunya adalah Jembatan Akashi Kaikyo.

Latar asli dari jembatan tersebut sebenarnya tidak dilewati jika kita melakukan perjalanan dari Ehime menuju Kobe. Jembatan tersebut berada di Kota Okayama, berdekatan dengan Washuzan Highland.

 5. Brazilian Park Washuzan Highland 

Setelah dari Ehime, Suzume dan Souta melanjutkan perjalanan ke kota Kobe. Di Kota Kobe tersebut, mereka harus menutup kembali pintu di sebuah reruntuhan, kali ini berada di taman bermain yang telah lama tutup.

Namun, lokasi asli yang menjadi inspirasi taman bermain tersebut bukanlah berada di Kota Kobe, melainkan di Kota Okayama di sebelah Barat Kobe. Taman bermain tersebut ialah Brazilian Park Washuzan Highland.

 6. Ochanomizu 

Pintu keempat yang harus ditutup oleh Suzume dan Souta, namun hal itu sulit dilakukan karena pintu keempat merupakan terowongan kereta.

Latar asli terowongan tersebut berada di jembatan Ochanomizu. Jembatan yang membentang di atas Sungai Kanda tersebut menghubungkan Stasiun Ochanomizu.

 7. Oya Kaigan 

Setelah di Tokyo, Suzume melanjutkan perjalanan menuju Prefektur Iwate, kampung halamannya saat tinggal bersama ibu sebelum diasuh oleh bibinya. Dalam perjalanan menuju Iwate, Suzume bersama dua orang lainnya melewati dan mampir di pemberhentian bus Oyakaigan.

Oya Kaigan merupakan nama wilayah di bagian utara Prefekytur Miyagi sebelum memasuki Prefektur Iwate. Di Oyakaigan, kita akan menikmati pemandangan laut yang indah.

BACA JUGA: Daftar Film Karya Makoto Shinkai

Ikuti terus berita terbaru dari kanal-kanal Titip Jepang ya! Yuk, baca artikel lainnya di sini^^

Sumber: Japan Wonder Travel 

Jangan lupa Ikuti juga media sosial Titip Jepang:
Instagram: @titipjepang
Twitter: @titipjepang
Facebook: Titip Jepang

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *