Agensi Bantah Pernyataan VTuber Cina yang Klaim Dirinya Diculik

Beberapa waktu lalu, Porin, VTuber asal China menjadi viral setelah mengklaim dirinya diculik, yang menyebabkan hiatus enam bulan. Namun, agensinya telah membantah cerita ini, mengutip penyelidikan polisi yang diduga tidak menemukan bukti.

Bǎilǐn Porin, diterjemahkan menjadi ‘Sleeping Devil Porin‘, menjadi sorotan internasional setelah memposting video pernyataan ke platform media sosial China, bilibili pada 21 Mei.

Dalam video tersebut, Porin mengklaim bahwa periode enam bulannya tidak aktif karena dia diculik dan dianiaya. Deskripsi grafis streamer menarik perhatian internasional.

Porin menyatakan dia dibawa oleh seorang “Bibi”, istilah yang secara khusus digunakan untuk merujuk pada wanita paruh baya yang terlibat dalam aktivitas triad.

Bantahan Agensi

Namun, kisah VTuber itu dipertanyakan oleh banyak Netizen.

Agensi VTuber yang menaungi Porin, MOFU-F, merilis pernyataan yang membantah cerita Porin, menyatakan bahwa dia mengarangnya untuk mendapatkan perhatian di internet. Agensi tersebut menyatakan polisi China menyelidiki cerita tersebut dan “memverifikasi bahwa konten tersebut tidak benar.”

Belum ada pernyataan resmi dari pihak kepolisian terkait insiden tersebut, dan MOFU-F belum memberikan penjelasan alternatif atas hiatus Porin.

Video asli Porin telah dihapus dari Bilibili.

Netizen Tantang Agensi

Tanpa penyelidikan resmi atas peristiwa yang dijelaskan Porin, para penggemar VTuber merasa tidak puas dengan pernyataan MOFU-F.

Beberapa penggemar secara terbuka menentang pernyataan agensi yang ingin menunjukkan dukungan dan menyatakan “katakan padanya kami percaya padanya”.

Perdagangan manusia dan penculikan adalah masalah di Cina. Penculikan wanita di negara ini terjadi beberapa kali lipat dari negara-negara yang sebanding.

Porin belum menanggapi klaim agensi. Kami akan memperbarui Anda saat informasi baru terungkap.

Ikuti terus berita terbaru dari kanal-kanal Titip Jepang! Yuk, baca artikel lainnya di sini^^

Sumber: dexerto

Jangan lupa Ikuti juga media sosial Titip Jepang:
Instagram: @titipjepang
Twitter: @titipjepang
Facebook: Titip Jepang

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *