Penjualan umum tiket The Quintessential Quintuplets Stage Play akan dimulai pada 1 Februari 2025
Para penggemar The Quintessential Quintuplets akhirnya mendapatkan kabar yang ditunggu-tunggu! Visual dan daftar pemeran lengkap untuk adaptasi panggung manga populer karya Negi Haruba telah diumumkan. Fuutarou Uesugi, guru yang rajin dari si kembar lima, akan diperankan oleh Hiroki Sasamori, sedangkan adik perempuannya yang bertanggung jawab, Raiha, diperankan oleh Yune Sakurai, dan ayah mereka, Isanari Uesugi, oleh Mitsuaki Shinoda. Seperti yang diberitakan sebelumnya, kelima saudari Nakano akan diperankan oleh 11 anggota grup idola wanita Jepang Hinatazak46 generasi keempat.
Fuutaro Uesugi oleh Hiroki SasamoriRaiha Uesugi oleh Yuune Sakurai
Si Kembar Lima Nakano: Pemeran Ganda yang Memukau
Adaptasi ini memperkenalkan sistem pemeran ganda dan bahkan tiga pemeran untuk beberapa karakter utama. Berikut daftar lengkapnya:
Ichika Nakano diperankan oleh Kanami Konishi & Kirari Takeuchi
Ichika Nakano oleh Kanami KonishiIchika Nakano oleh Kirari Takeuchi
Nino Nakano diperankan oleh Yoki Ishizuka & Rio Shimizu
Bibo Nakano oleh Tamaki IshizukaBibo Nakano oleh Rio Shimizu
Miku Nakano diperankan oleh Sumire Miyaji & Rina Watanabe
Miku Nakano oleh Sumire MiyachiMiku Nakano oleh Rina Watanabe
Yotsuba Nakano oleh Yoko ShogenjiYotsuba Nakano oleh Honoka HiraoYotsuba Nakano oleh Kaho Fujishima
Itsuki Nakano diperankan oleh Mizuki Hiraoka & Haruka Yamashita
Itsuki Nakano oleh Haruka Yamashita
Pertunjukan panggung ini akan dipentaskan di Shinagawa Prince Hotel Stellar Hall di Tokyo mulai tanggal 8 hingga 23 Maret 2025. Akira Yamazaki, yang dikenal karena karya penyutradaraannya baru-baru ini untuk pertunjukan panggung Hunter x Hunter pada bulan Maret lali, bertindak sebagai penulis dan sutradara. Setelah prapenjualan dari tanggal 13 Desember 2024 hingga 20 Januari 2025, penjualan umum tiket akan dimulai pada tanggal 1 Februari 2025.
The Quintessential Quintuplets pertama kali diterbitkan di Weekly Shonen Magazine dari 2017 hingga 2020 dan meraih kesuksesan besar. Ceritanya mengikuti Fuutarou Uesugi, seorang siswa teladan yang menjadi guru privat untuk lima saudari Nakano yang memiliki kepribadian unik dan kesulitan akademis. Manga ini bahkan memenangkan Penghargaan Manga Kodansha ke-43 untuk Manga Shonen Terbaik pada 2019 dan memiliki lebih dari 20 juta kopi yang beredar.
Sejak manga-nya selesai, The Quintessential Quintuplets telah diadaptasi menjadi serial anime, film layar lebar, game, dan kini drama panggung yang siap memikat hati para penggemarnya sekali lagi. Dengan kombinasi aktor berbakat dan cerita yang hangat, adaptasi ini diprediksi akan menjadi tontonan yang mengesankan.
Temukan sisi lain dari dunia magis film Studio Ghibli yang penuh ketegangan dan petualangan mendebarkan.
Studio Ghibli terkenal dengan animasi yang memukau, cerita yang penuh emosi, dan dunia fantasi yang mengagumkan. Meskipun sering kali dikenang karena suasana magis dan karakter yang mengharukan, beberapa film mereka juga dipenuhi dengan aksi yang mendebarkan. Dalam daftar ini, kami akan membahas sepuluh film Ghibli yang memadukan keindahan seni dengan ketegangan aksi yang intens, memperkenalkan momen-momen berbahaya dan petualangan menegangkan yang tak terlupakan.
10 Film Studio Ghibli Penuh Aksi yang Wajib Ditonton
Bagi penonton muda, The Cat Returns adalah pilihan yang menyenangkan. Film ini mengikuti Haru, seorang gadis biasa yang tiba-tiba terjebak di dunia ajaib para kucing. Semua berawal saat ia menyelamatkan seekor kucing yang ternyata adalah seorang pangeran dari Kerajaan Kucing. Sebagai ucapan terima kasih, Haru diundang ke kerajaan mereka dan bahkan diminta untuk menikah! Tidak ingin menghabiskan sisa hidupnya sebagai kucing, Haru meminta bantuan Baron yang misterius untuk kabur dari kerajaan Kucing dan Raja Kucing yang gila.
Mengingat target penonton film ini sebagian besar difokuskan pada anak-anak, aksi dalam The Cat Returns mengambil level yang lebih jinak tapi tetap menawarkan aksi yang fantastis. Puncak aksinya muncul saat Haru berusaha melarikan diri, menghadapi pasukan Raja Kucing, berhadapan dengan menara yang runtuh dan harus menemukan jalan pulang ke dunia manusia. Humor unik film ini berhasil menyatu dengan mulus ke dalam rangkaian aksinya, menjadikannya pilihan yang pas untuk tontonan keluarga.
9. Arrietty (2010)
The Secret World of Arrietty menampilkan kisah tentang makhluk kecil yang hidup tersembunyi dari manusia. Arrietty, sang Peminjam, harus menghadapi dunia yang sangat berbahaya, di mana setiap langkahnya bisa berujung pada bencana. Ketika ia bertemu dengan Sho, seorang manusia biasa, persahabatan mereka membawa mereka pada petualangan yang tak terlupakan. Saat keberadaan Arrietty dan keluarganya diketahui Haru, Sho membantu mereka melarikan diri.
Aksi dalam film ini hadir dalam bentuk ketegangan, saat Arrietty berusaha menghindari bahaya, termasuk ancaman dari manusia besar dan hewan peliharaan rumah. Persoalan perspektif yang unik menjadikan film ini penuh ketegangan meski tidak ada pertempuran besar-besaran.
8. Castle in the Sky (1986)
Castle in the Sky mengisahkan petualangan Sheeta dan Pazu dalam mencari Laputa, sebuah kastil legendaris yang melayang di langit. Dalam perjalanan , mereka harus menghadapi Muska yang licik dan pasukan militernya, yang berambisi memanfaatkan teknologi Laputa untuk tujuan jahat. Di tengah pengejaran, mereka bersekutu dengan bajak laut udara yang dipimpin oleh Dola. Film ini memadukan aksi seru dengan momen lembut, menampilkan robot raksasa, pertempuran dahsyat, dan pelarian mendebarkan. Sebagai salah satu karya ikonik Studio Ghibli, Castle in the Sky menawarkan petualangan penuh keajaiban dan nilai-nilai keberanian yang tak lekang oleh waktu.
7. Spirited Away (2001)
Meskipun Spirited Away lebih terkenal dengan kedalaman emosional dan visualnya yang memukau, film ini juga sarat dengan aksi. Chihiro, seorang gadis muda yang terjebak di dunia roh, harus bekerja di pemandian ajaib milik penyihir Yubaba demi menyelamatkan orang tuanya yang berubah menjadi babi. Dalam prosesnya, ia menemukan kekuatan, keberanian, dan ketangguhan yang tidak pernah ia sadari sebelumnya.
Film ini memadukan petualangan penuh ketegangan dengan visual yang memukau. Dari menghadapi No-Face yang menyeramkan hingga menavigasi dunia roh yang misterius, setiap tantangan menguji tekad Chihiro. Spirited Away adalah kisah tentang pertumbuhan dan keberanian dalam menghadapi ketidakpastian, yang menjadikannya salah satu mahakarya tak terlupakan dari Studio Ghibli.
6. Porco Rosso (1992)
Porco Rosso mengisahkan petualangan seorang mantan pilot Perang Dunia I yang dikutuk menjadi manusia berkepala babi. Setelah kehilangan teman-temannya dalam pertempuran udara tragis, Porco menjadi pemburu bayaran yang melindungi kapal dari bajak laut langit. Namun, hidupnya semakin rumit saat ace Amerika sombong bernama Curtis menantangnya dalam duel udara yang mendebarkan.
Film ini menampilkan pertempuran udara yang memukau dengan ketegangan yang terus meningkat. Duel Porco dengan Curtis, diiringi oleh lanskap Eropa era 1920-an yang memesona, memberikan perpaduan sempurna antara aksi seru dan cerita emosional. Porco Rosso adalah kisah tentang kehormatan, cinta yang tak terucapkan, dan perjuangan melawan masa lalu dalam petualangan langit yang tak terlupakan.
5. The Boy and the Heron (2023)
Film terbaru Hayao Miyazaki, The Boy and the Heron, memadukan aksi dengan elemen introspektif dalam dunia yang selalu berubah. Mahito, seorang anak muda yang sedang berduka setelah kehilangan ibunya dalam kebakaran rumah sakit. Saat ayahnya menikahi bibinya dan memindahkan keluarga mereka ke pedesaan yang damai di tengah Perang Pasifik, Mahito mendapati dirinya dihantui oleh seekor bangau abu-abu misterius yang membawanya ke menara aneh di pinggir hutan. Ketika ibu tirinya, Natsuko, menghilang di dalam menara itu, Mahito terpaksa memasuki dunia magis yang penuh rahasia untuk mencarinya.
Dunia dalam menara adalah labirin fantasi yang terus berubah, dipenuhi makhluk aneh dan tantangan mematikan. Perjalanan Mahito menjadi pencarian emosional dan spiritual yang mendalam, dengan aksi yang memukau dan simbolisme yang kuat. The Boy and the Heron memadukan petualangan penuh ketegangan dengan renungan tentang kehilangan, keberanian, dan arti keluarga, menjadikannya salah satu karya Studio Ghibli yang paling memukau secara visual dan emosional.
4. Nausicaä of the Valley of the Wind (1984)
Nausicaä of the Valley of the Wind berlatar dunia pasca-apokaliptik yang dilanda perang dahsyat bernama Tujuh Hari Api, yang meninggalkan planet ini dalam kehancuran ekologi dan menciptakan hutan beracun penuh makhluk raksasa. Di tengah dunia yang sekarat, Nausicaä, putri dari Lembah Angin, hidup dalam harmoni dengan alam dan makhluk-makhluk hutan, berusaha memahami ekosistem yang ditakuti manusia.
Kehidupan damai itu terganggu ketika pesawat Kekaisaran Tolmekia jatuh di Lembah, membawa senjata biologis mematikan dari zaman perang. Nausicaä terjebak dalam konflik antara kerajaan yang haus kekuasaan, semua menginginkan senjata itu untuk menguasai dunia. Dengan keberanian dan empati yang tak tergoyahkan, Nausicaä berjuang melindungi alam dan menghentikan siklus kehancuran, menjadikan film ini sebuah kisah heroik yang memadukan aksi menegangkan dengan pesan lingkungan yang mendalam.
3. Tales from Earthsea (2006)
Berdasarkan karya Ursula K. Le Guin, Tales from Earthsea mengisahkan perjalanan gelap Arren, seorang pangeran muda yang melarikan diri setelah membunuh ayahnya sendiri. Dihantui oleh rasa bersalah dan bayangan masa lalunya, ia bertemu Sparrowhawk, seorang archmage yang mencari jawaban atas hilangnya sihir di dunia. Bersama-sama, mereka menemukan perlindungan di peternakan milik Tenar dan Therru, seorang gadis misterius dengan masa lalu penuh luka. Namun, bahaya mengintai dalam wujud penyihir jahat Cob, yang berusaha menguasai dunia dan menghindari kematian.
Film ini menawarkan petualangan epik penuh aksi dengan pertarungan pedang, duel sihir, dan bentrokan melawan kekuatan gelap yang mengancam keseimbangan dunia. Adegan-adegan menegangkan, seperti konfrontasi dengan Cob dan kemunculan naga legendaris, menambah intensitas cerita, menjadikan Tales from Earthsea salah satu film Ghibli dengan nuansa fantasi gelap dan aksi memikat.
2. Howl’s Moving Castle (2004)
Howl’s Moving Castle adalah kisah magis yang memukau, di mana Sophie, setelah terkutuk oleh penyihir jahat hingga tubuhnya menua, berusaha menemukan cara untuk menghapus kutukannya. Perjalanannya membawanya ke kastil ajaib milik Howl, seorang penyihir misterius yang tinggal bersama Markl, muridnya, dan Calcifer, iblis api yang menggerakkan kastil. Di tengah-tengah petualangan ini, perang yang mengancam dunia mereka menjadi latar belakang penuh ketegangan. Di balik konflik besar itu, kisah Sophie dan Howl berkembang dengan nuansa fantastis, penuh dengan pertempuran udara yang menakjubkan dan sihir yang memukau. Dengan alur yang penuh aksi dan karakter yang kuat, film ini menonjol dalam koleksi Studio Ghibli.
1. Princess Mononoke (1997)
Princess Mononoke adalah puncak dari aksi yang luar biasa dalam film Studio Ghibli. Mengisahkan Pangeran Ashitaka yang terkutuk oleh iblis babi hutan dan berusaha mencari sumber wabah iblis tersebut. Petualangannya membawanya ke tanah yang terbelah, di mana Kota Besi yang dipenuhi manusia berusaha menggali sumber daya alam, sementara penghuni hutan, dipimpin oleh Putri Mononoke dan makhluk hutan, berjuang melawan mereka. Ketegangan antara kedua pihak merusak keseimbangan alam, dengan kehancuran hutan dan serangan terhadap roh-rohnya yang menggambarkan bagaimana perang dan kebodohan manusia membayar harga alam. Dengan aksi yang penuh kekerasan dan pertarungan intens, film ini tidak hanya menghibur tetapi juga menyampaikan pesan mendalam tentang kebencian, perang, dan keserakahan.
Dari petualangan terbang di langit hingga pertempuran magis yang epik, film-film Studio Ghibli ini menawarkan berbagai jenis aksi yang memukau. Setiap film tidak hanya menarik karena elemen aksinya, tetapi juga karena kedalaman cerita dan karakter yang menghidupkan kisah-kisah ini. Bagi penggemar Ghibli yang mencari lebih dari sekadar keindahan visual, film-film ini memberikan ketegangan dan petualangan yang tak terlupakan.
Ada preview dan visual terbaru untuk anime The Red Ranger Becomes an Adventurer in Another World yang akan segera tayang.
11 Desember 2024, Kadokawa memberikan visual dan video trailer terbaru untuk menyambut anime dengan tema tokusatsu yang akan tayang awal tahun depan The Red Ranger Becomes an Adventurer in Another World (Sentai Red Isekai de Bōkensha ni Naru). Serial anime yang satu ini akan segera tayang di tanggal 12 Januari 2025.
Titipers bisa melihat visual terbarunya pada cover artikel ini yang menampilkan penampakan zord dari Sentai Kizuna, MAXIMUM KIZUNA KAISER!!! dan para penjahat yang akan muncul. kalian juga melihat aksi dari zord milik kizuna dalam preview terbarunya.
Pada previewnya kita diperlihatkan tambahan pemeran yaitu:
Haruka Shiraishi sebagai Raniya
Makoto Furukawa sebagai Azir Anuma Kukuja
Ryōko Shiraishi sebagai Shauha
Hiroyuki Yoshino sebagai Abu Dhabi
Kenichi Suzumura sebagai Vidan
Makin ramai nih pemerannya… ditambah animasi dari MAXIMUM KIZUNA KAISER!!! sangat keren, mimin nggak sabar melihat anime The Red Ranger Becomes an Adventurer in Another World awal tahun depan.
Karakter ikonik ini mendapat pembaruan yang sangat dibutuhkan di versi remake Ranma 1/2—apakah ini langkah yang tepat?
Setelah penantian panjang, akhirnya karakter besar berikutnya dalam remake Ranma 1/2 diperkenalkan, dan kali ini, dia mendapatkan perubahan yang sangat berarti. Shampoo, wanita Amazon dari Tiongkok yang pernah dikenal dengan cara bicara yang sangat kaku dan penuh stereotip, kini hadir dengan versi yang lebih modern dan lebih dapat diterima. Karakter ini diperkenalkan dalam episode 10, memberi penggemar sekilas gambaran tentang bagaimana cerita ini berkembang.
Di versi asli Ranma 1/2, Shampoo dikenal sebagai sosok yang agak sulit dimengerti karena cara bicaranya yang terputus-putus, menciptakan kesan stereotip yang mengganggu sebagian penggemar. Namun, di versi remake Ranma 1/2 ini, terjemahan bahasanya telah diperbaiki, mengurangi elemen yang bisa menyinggung dan memberi lebih banyak ruang bagi karakter untuk berkembang. Meskipun terkadang masih ada kesalahan dalam bahasa Jepang yang digunakan, perubahan ini memberi nuansa yang lebih positif tanpa menghilangkan esensi dari siapa Shampoo sebenarnya.
Bahasa yang Lebih Natural, Karakter yang Lebih Dikenal
Bahasa adalah cara penting untuk memahami karakter, dan di remake ini, Shampoo tidak lagi terlihat seperti stereotip. Meskipun ia masih berbicara dalam bahasa yang kadang-kadang kurang sempurna, hal ini lebih bersifat wajar mengingat latar belakangnya sebagai seorang Amazon yang baru belajar bahasa Jepang. Seiring waktu, perubahan ini memungkinkan penonton baru untuk fokus pada sifat asli Shampoo sebagai karakter, daripada hanya terpaku pada cara bicaranya yang dulu sangat dipaksakan.
Meskipun ada perubahan pada cara berbicara Shampoo, versi remake Ranma 1/2 tetap setia pada karakter aslinya. Bagaimanapun, ia telah memburu Ranma selama perjalanannya di Tiongkok setelah ia jatuh ke Mata Air Jusenkyo dan terkena kutukan . Jadi, ia tidak punya banyak waktu untuk belajar bahasa Jepang dan menjelajahi negara itu untuk menemukannya. Hal ini ditunjukkan dengan ia yang kadang-kadang melakukan kesalahan, dengan salah satu contoh yang paling menonjol adalah ketika ia mengancam Akane dengan “Jika kau juga menyembunyikan Ranma, aku akan membunuhmu”. Masih ada beberapa kesalahan tata bahasa dalam dialognya, tetapi tidak dibesar-besarkan sampai menyinggung.
Menghadirkan Perubahan yang Diperlukan dalam Remake
Salah satu hal yang paling menarik dari remake Ranma 1/2 adalah bagaimana ia tidak hanya mengikuti cerita manga asli dengan setia, tetapi juga memperbaiki beberapa aspek yang mungkin dianggap problematik. Shampoo, yang diciptakan pada akhir tahun 80-an, telah melalui banyak kritik terkait perilakunya dan cara berbicaranya. Dengan perbaikan yang halus, karakter ini bisa lebih dinikmati oleh penonton modern tanpa kehilangan pesona aslinya.
Sampo Masih Memiliki Beberapa Beban yang Harus Ditangani dengan Bijaksana oleh Remake
Meskipun perubahan dalam cara berbicaranya telah mendapat sambutan baik, Shampoo masih harus menghadapi tantangan dalam memperbaiki citranya di mata penggemar. Selain masalah bahasa, perilaku Shampoo yang seringkali kasar dan manipulatif juga menjadi hal yang mengundang kritik. Meskipun demikian, perbaikan kecil yang dilakukan dalam remake Ranma1/2 ini membuka kemungkinan bagi Shampoo untuk berkembang menjadi karakter yang lebih disukai, atau bahkan tetap menjadi sosok yang penuh konflik, tergantung bagaimana cerita selanjutnya menggambarkannya.
Akan menarik untuk melihat bagaimana karakter Shampoo berkembang di episode-episode mendatang. Meski bukan karakter yang paling bermasalah dalam serial ini, Shampoo memiliki cukup sejarah untuk membuatnya menjadi sosok yang bisa diterima atau dibenci oleh penggemar. Namun, dengan perubahan positif pada cara berbicaranya, masa depan Shampoo dalam remake Ranma 1/2 terlihat lebih cerah, dan kita dapat berharap untuk melihat sisi lain dari karakter yang telah lama dinantikan ini.
Delapan ilustrasi eksklusif menampilkan Sailor Senshi dalam gaya artistik khas Naoko Takeuchi, dihiasi dengan simbol ikonik dan sentuhan estetika bertema cokelat.
Waralaba Sailor Moon, yang telah menjadi ikon dalam dunia animanga bertemakan magical-girl selama lebih dari tiga dekade, terus memikat penggemar dengan kolaborasi unik. Kali ini, merek susu Jepang Meiji menghadirkan suguhan istimewa melalui kerja sama dengan Naoko Takeuchi, kreator Sailor Moon, dengan ilustrasi terbaru yang memadukan seni klasik dan elemen manis khas Meiji.
Ilustrasi Baru yang Memikat
Gambar-gambar terbaru dari kolaborasi ini menampilkan seluruh anggota Sailor Senshi. Ilustrasi Sailor Moon dan Sailor Chibi Moon sebelumnya telah diperkenalkan, namun kini koleksi tersebut dilengkapi dengan delapan penjaga lainnya: Sailor Mercury, Mars, Jupiter, Venus, Uranus, Neptunus, Saturnus, dan Pluto.
Setiap karakter tampil dengan gaya seni khas Naoko Takeuchi yang dihiasi elemen bunga dan simbol planet mereka. Sentuhan kreatif ditambahkan dengan motif cokelat di latar belakang dan bintang-bintang cokelat yang mengelilingi para penjaga pelaut, menciptakan nuansa yang manis dan memikat sesuai tema kolaborasi ini.
Produk Cokelat Bertema Sailor Moon
Gambar-gambar tersebut akan menghiasi berbagai produk cokelat Meiji. Setiap kemasan menampilkan simbol dan nama Sailor Senshi yang terkait, memberikan pengalaman visual yang memanjakan mata sekaligus memuaskan rasa. Selain itu, produk-produk ini juga mencakup resep unik seperti “Super Sailor Moon’s Moon Crisis Cake”, menambah daya tarik koleksi edisi terbatas ini.
Sayangnya, seperti banyak kolaborasi bertema anime lainnya, peluncuran internasional produk ini tampaknya kecil kemungkinannya. Tapi tenang saja, Titipers yang menginginkan produk ini bisa coba memesannya lewat TITIP JEPANG! Tanyakan admin web untuk informasi lebih lanjutnya ya.
Sejak debutnya pada tahun 1991, waralaba Sailor Moon telah menjadi ikon budaya populer global, menghiasi berbagai jenis barang dagangan. Kolaborasi dengan Meiji ini menambahkan babak baru dalam perjalanan panjang waralaba yang terus mempesona penggemar lintas generasi.
Pokemon TCG Pocket akan menghadirkan Mew dalam booster terbarunya “Mythical Island” bulan ini!
Siapa yang udah nggak sabar pingin brewek booster baru di Pokemon TCG Pocket? Tenang… pertengahan bulan ini tepatnya 17 Desember 2024, Pokemon TCG Pocket akan menghadirkan booster terbaru yang bertemakan “Mythical Island” dimana sampul depannya adalah Mew.
Terdapat 80 kartu baru yang bisa kalian dapatkan di booster “Mythical Island”. Akan ada 5 kartu EX baru, trainer baru, dan tentunya kartu dengan ilustrasi yang sangat indah bisa kalian dapatkan semua di booster ini.
Pokemon TCG Pocket Mew EX
Pokemon TCG Pocket Blue
Pokemon TCG Pocket Vaporeon
Yuk intip video trailer booster “Mythical Island” yang akan hadir di Pokemon TCG Pocket.
Kartu apa yang akan titipers incar dalam booster terbaru “Mythical Island” di Pokemon TCG Pocket nanti?
Tsuburaya akan mengeluarkan serial terbarunya di tahun 2025 dengan nama Ultraman New Generation Stars
12 Desember 2024, Tsuburaya Production mengumumkan serial terbarunya untuk generasi terbaru Ultraman, Ultraman New Generation Stars. Serial ini akan tayang perdana pada 25 Januari 2025. Kalian bisa menikmati serial ini melalui Youtube channel official Tsuburaya @ULTRAMAN_OFFICIAL setiap hari Sabtu pukul 9 pagi.
Seluruh Ultraman New Generation akan hadir dalam serial ini, bahkan Ultraman Arc akan ikut bergabung juga. Serial ini akan merangkum adegan terpenting dari seluruh serial Ultraman New Generation sekaligus merayakan 15 tahun sang maskot utama Ultraman, Ultraman Zero! dengan tema “Menjembatani harapan menuju masa depan.”
Kalian bisa melihat video trailer dari serial Ultraman New Generation Stars disini.
Lagu pembuka dari Ultraman New Generation Stars akan dibawakan oleh Miyano Mamoru berjudul “Awakening of ZERO” (Zero no Kakusei) yang telah dibuat oleh Toshihiko Takamizawa.
Ultraman New Generation Stars akan menjadi debut perdana dari Ultraman Z menggunakan manteldengan bantuan item spesial dari Ultraman Zero yang bisa kalian lihat langsung dalam trailernya, dan penampakan utuhnya disini.
Ultraman Z menggunakan mantel Ultraman Zero
Akhirnya Ultraman Z telah diakui oleh gurunya… dan Ultraman Z akan menjadi bintang dari serial terbaru Ultraman New Generation Stars ini. Jadi nantikan serial Ultraman New Generation Stars tahun depan titipers!
ALI akan membawakan lagu tema pembuka Dr. STONE “CASANOVA POSSE”, sementara BREIMEN akan membawakan lagu penutup “Rolling Stone”
Season terakhir anime Dr. STONE, berjudul Dr. STONE SCIENCE FUTURE, akan tayang perdana pada 9 Januari 2025 pukul 10:00 malam di TOKYO MX dan beberapa jaringan lainnya. Season ini akan dibagi menjadi tiga bagian, dengan bagian pertama memulai debutnya pada Januari 2025. Sebuah video promosi utama telah dirilis, memperkenalkan lagu tema pembuka “CASANOVA POSSE” oleh ALI, dan lagu tema penutup “Rolling Stone” oleh BREIMEN.
Video Promosi Utama
Video promosi utama yang baru dirilis menampilkan perjalanan Senku dan teman-temannya ke benua Amerika untuk mencari jagung dalam jumlah besar. Bahan baku ini akan digunakan sebagai cairan kebangkitan guna menyelamatkan seluruh umat manusia. Penggemar dapat mengharapkan aksi, drama, dan sains yang mendebarkan di sepanjang perjalanan ini.
Awalnya dimuat dalam Weekly Shonen Jump dan terjual lebih dari 18 juta kopi, mangaDr. STONE karya Riichiro Inagaki (penulis) dan Boichi (ilustrator) telah memikat jutaan penggemar di seluruh dunia. Dimuat berseri dari Maret 2017 hingga Maret 2022, Dr. STONE meninggalkan jejak yang tak terlupakan dalam dunia animanga. Serial ini menunjukkan bagaimana sains dapat menjadi kekuatan yang luar biasa untuk membangun dunia baru, menjadikannya salah satu seri yang penuh inspirasi dan edukasi.
Apakah Titipers sudah iap menyaksikan bab terakhir dari perjalanan ilmiah yang epik ini? Tulis tanggalnya di kalender kalian dan bersiaplah untuk season terakhir yang mendebarkan mulai 9 Januari 2025!
Dari Terbaring Lemah Hingga Kembali Berkarya, Begini Kondisi Terbaru Yoshihiro Togashi
Yoshihiro Togashi, mangakaHunter x Hunter, kembali memperbarui akun X (sebelumnya Twitter) miliknya pada 11 Desember. Dalam unggahannya, ia mengungkapkan kondisi kesehatannya yang sempat memburuk hingga terbaring di tempat tidur selama beberapa hari.
“Saya Tidak Pandai Meminta Bantuan”
Ikon profil kreator HUNTER x HUNTER Yoshihiro Togashi di X
Dalam unggahannya, Togashi membagikan foto naskah satu bab yang telah selesai. Ia menulis dengan jujur, “Saya terbaring di tempat tidur selama beberapa hari karena berbagai alasan”. Meski masih dalam kondisi lemah, ia berhasil bangkit, berjalan di dalam rumah, dan mengambil telepon pintarnya sendiri. “Saya tidak pandai meminta bantuan,” tambahnya, mencurahkan sisi manusiawinya yang jarang terlihat oleh publik.
Dalam pesan tulisan tangan sebelumnya, ia bahkan mengungkapkan:
“Selama sekitar dua tahun, saya tidak dapat duduk di kursi untuk menggambar. Dengan melepaskan metode saya yang biasa, saya berhasil melanjutkan pekerjaan untuk saat ini.”
Togashi juga sempat memperingatkan para penggemar untuk menjaga kesehatan punggung mereka, dengan kalimat penuh ketulusan:
“Dua minggu lalu, saya bahkan tidak dapat mengambil posisi yang diperlukan untuk membersihkan diri. Setiap tindakan membutuhkan waktu tiga hingga lima kali lebih lama dari biasanya. Tolong jaga punggung Anda.”
Pada Oktober 2024, para penggemar sempat dibuat senang dengan perilisan bab baru yang dimulai dari Chapter 401. Namun, pada 9 Desember, diumumkan bahwa manga ini akan kembali hiatus. Bab baru tidak akan muncul dalam edisi Weekly Shonen Jump tanggal 16 Januari mendatang.
Meski begitu, semangat Togashi dan dukungan dari para penggemarnya terus menjadi sumber kekuatan di tengah tantangan kesehatannya. Kita semua hanya bisa berharap agar ia segera pulih dan melanjutkan petualangan dunia Hunter x Hunter yang begitu dicintai. Tetap semangat, Togashi-sensei!
Kolaborasi menarik antara Imagine Dragons dan Ado mengakhiri seri remix ‘Take Me to the Beach’
Imagine Dragons telah mengumumkan kolaborasi menarik dengan bintang utaite Jepang, Ado, dalam remix terbaru mereka. Lagu yang berjudul “Take Me to the Beach feat. Ado” ini adalah interpretasi ulang dari lagu yang diambil dari album mereka yang terbaru, LOOM. Remix ini menjadi bagian terakhir dari rangkaian empat versi lagu tersebut, yang masing-masing dikerjakan bersama artis internasional. Penggemar dapat menikmati karya baru ini mulai Senin, 16 Desember melalui platform digital.
Lagu “Take Me to the Beach” telah melalui serangkaian remix yang melibatkan sejumlah musisi internasional ternama. Sebelumnya, Imagine Dragons telah bekerja dengan rapper Aborigin Australia Baker Boy, rapper Italia Ernia, dan penyanyi Kongo-Prancis Jungeli. Setiap versi membawa nuansa yang berbeda, memperkaya lagu asli dengan sentuhan unik dari para kolaborator. Kini, Ado hadir sebagai sentuhan terakhir yang menyempurnakan seri remix ini dengan gaya vokalnya yang khas dan penuh energi.
Pengumuman kolaborasi ini datang tidak lama setelah Ado merilis single terbarunya, “Episode X”, yang merupakan hasil kolaborasi dengan Ayase dari YOASOBI. Lagu ini dipakai sebagai soundtrack untuk film Doctor X: The Movie. Ado memang tengah berada di puncak popularitas, dan pengaruhnya semakin besar di dunia musik global.
Pada tahun 2025, Ado juga akan menggelar tur dunia terbesar yang pernah dia lakukan, bertajuk Hibana. Tur ini akan membawa Ado ke lebih dari 30 kota di berbagai benua, termasuk Asia, Eropa, Amerika Utara, dan Amerika Latin. Dengan tiket yang sudah banyak diburu oleh penggemar, tur ini semakin membuktikan betapa besar nama Ado di industri musik internasional.
Lagu “Take Me to the Beach feat. Ado” kini sudah tersedia untuk pra-simpan di berbagai platform streaming utama. Jadi, jangan sampai ketinggalan untuk mendengarkan remix keren ini begitu dirilis!
Aktris pemeran Alvida dalam serial netflix, One Piece Live Action patut diacungi jempol dalam totalitasnya mendalami peran. Aktris bernama Ilia Isorelýs Paulino tersebut tubuhnya secara drastis mengalami perubahan penurunan berat badan.
Pada One Piece season 1 yang tayang 2023 lalu, kita diperlihatkan karakter Alvida adalah orang yang memiliki tubuh gemuk. Namun dalam setahun terakhir ini, sang aktris membagikan foto-fotonya yang mengalami perubahan bentuk badan. Lambat laun, tubuhnya menjadi lebih kurus.
Hal ini dia lakukan, karena perannya sebagai Alvida adalah karakter yang memiliki perubahan bentuk tubuh. Diceritakan dalam manganya, Alvida adalah kapten dari sebuah kelompok bajak laut. Dia memakan buah iblis bernama Sube Sube no Mi yang membuat dirinya memiliki tubuh kurus dan kulit mulus.
Ilia Isorelýs Paulino merupakan aktris berkebangsaan Republik Dominika. Dia diumumkan memerankan Alvida dalam One Piece Live Action pada 19 Maret 2022. Di season pertama, dia menjadi musuh pertama yang ditemui oleh Luffy (dan yang pertama dikalahkan), sang karakter utama dalam One Piece.
One Piece Live Action season 2 rencananya akan tayang pada tahun 2025 mendatang. Saat ini sudah dalam tahap pasca-produksi. Dan walaupun season 2 belum tayang, namun syuting untuk season 3 akan segera dilakukan.
Titipers pasti sudah tau apa itu anime shoujo. Anime yang seringkali mengangkat kisah romance, pertemanan, atau drama antara dua remaja, dimana anime ini diketahui sudah ada sejak zaman dahulu. Dimana anime shoujo klasik ini bukan hanya menjual drama, tetapi juga menjual rasa nostalgia ketika Otaku di zaman sekarang menontonnya.
Anime-anime shoujo klasik ini menceritakan kisah-kisah yang beragam, mulai dari perjalanan mahou shoujo antargalaksi yang mempesona hingga kisah-kisah kontemporer tentang cinta dan seni. Beberapa judul, seperti The Rose of Versailles juga memiliki latar yang sangat historis. Oleh karena itu, pada artikel ini, Mimin akan memberikan daftar 10 anime shoujo klasik yang masih layak dan menarik untuk ditonton. Berikut penjelasannya!
Daftar Isi
10. Revolutionary Girl Utena
Anime Revolutonary Girl Utena merupakan anime shoujo klasik yang terinspirasi oleh anime klasik lainnya yaitu Sailor Moon. Anime ini menceritakan kisah yang sangat bijaksana dan unik sehingga mendapatkan tempatnya di jajaran anime klasik, dan menarik perhatian penonton baru, bahkan bertahun-tahun setelah perilisan awalnya. Utena adalah protagonis shoujo yang sangat bernuansa dan digambarkan secara bijaksana.
Mimpi Utena adalah ingin menjadi seorang pangeran, dan mewujudkan cita-cita heroik semacam itu dengan moralitasnya. Dia membela Anthy, yang merupakan putri penyihir yang memiliki kekuatan mematikan. Revolutionary Girl Utena adalah bagian dari anime mahou shoujo dengan menggabungkan unsur dongeng surealis.
Princess Knight adalah anime shoujo klasik bergaya dongeng. Anime ini mengikuti cerita sang protagonis bernama Sapphire, yang berpura-pura menjadi pangeran dan bukan putri agar ia dapat mewarisi tahta kerajaannya. Anime ini tidak hanya mengeksplorasi tema tentang patriarki untuk penonton yang lebih muda, tetapi juga memiliki karakter utama yang kompleks yang memiliki hati biru seorang anak laki-laki dan hati merah muda seorang anak perempuan.
Anime Princess Knight ini dirilis pada akhir tahun 60-an, saat anime anak-anak memiliki ciri khas yang bulat dan seperti kartun. Alih-alih terasa ketinggalan zaman, serial ini memiliki gaya seni penggambaran yang khas yang masih dapat dinikmati penonton tetapi jarang terlihat di masa itu.
8. Ouran High School Host Club
Ouran High School Host Club adalah anime shoujo klasik yang sangat pendek yang tidak pernah sepenuhnya diadaptasi menjadi anime, tetapi tetap populer dan direkomendasikan karena beberapa alasan. Anime ini mengikuti kisah Haruhi, yang berasal dari keluarga kelas pekerja dan bersekolah dengan sekelompok anak orang kaya. Dia bisa saja mengalami masalah, seperti banyak protagonis shoujo lain, dan dia terjerumus ke dalam masalah ketika dia memecahkan vas dan berutang pada host club sekolahnya.
Haruhi mungkin rentan terhadap masalah, tetapi dia adalah salah satu karakter yang paling sadar diri dalam serial ini. Di luar komedi umum dan drama klise di Ouran High School Host Club, serial ini sangat menghibur karena memperumit, membongkar, dan bahkan memparodikan banyak kiasan shoujo yang populer lainnya. Ouran High School Host Club mungkin tampak sangat sembrono, tetapi tulisan dan temanya berhasil menarik banyak peminat serial shoujo berkat ceritanya ini.
7. The Rose of Versailles
The Rose of Versailles adalah salah satu anime shoujo populer pertama di zaman dulu. Ini adalah kisah romansa tragis berlatar belakang sejarah yang terjadi di istana Prancis, tepat di era senja kerajaannya. Cerita ini mengikuti Lady Oscar, seorang Komandan Garda Kerajaan Prancis. Lady Oscar adalah karakter wanita yang hidup layaknya “pria”, dan dia menginspirasi banyak pahlawan wanita tangguh lainnya di semua genre dan dunia anime.
Takeuchi Naoko, kreator Sailor Moon, menyebut The Rose of Versailles sebagai manga favoritnya. Karakter Griffith dalam Berserk terinspirasi oleh Lady Oscar; rambut dan fitur wajahnya yang cantik menyerupai Lady Oscar, dan ia memiliki kapasitas untuk memiliki kebajikan seperti Lady Oscar–walaupun begitu karakternya membalikkan perjalanan karakter Lady Oscar, karena ia menjadi penjahat terburuk dalam seri tersebut. Pengaruh The Rose of Versailles pada anime tidak dapat disangkal, tetapi seri ini juga menonjol bagi audiens baru karena kreativitas di dalam ceritanya, estetika yang indah, serta penceritaan yang menarik.
Karakter cinta dengan sifat tsundere sering kali memiliki alasan yang rumit di balik cara berpikir dan perilaku mereka. Salah satu contoh yang menarik adalah Tomoe dari Kamisama Kiss. Pada awal cerita, Tomoe tampak seperti sosok yang kasar dan acuh tak acuh, dengan sikap keras yang seolah mencerminkan dendam pribadi. Namun, seiring berkembangnya cerita, terungkap bahwa sikap sinisnya bukanlah wujud dari kebencian sejati, melainkan berasal dari kepribadiannya yang cerdas dan sedikit dramatis. Kombinasi ini menjadikannya karakter yang menarik dan penuh lapisan emosi yang patut dieksplorasi lebih dalam.
Tomoe dan Nanami mungkin terlihat seperti pasangan yang tidak biasa, tetapi dunia kreatif penuh yokai dan dimensi alternatif dalam Kamisama Kiss berhasil memikat perhatian penonton. Anime shoujo satu ini dengan cerdas memadukan berbagai nuansa cerita, mengajak penonton menikmati perjalanan fantastis saat Nanami, seorang dewi tanah baru, mencoba memahami dunia supernatural di bawah pengawasan Tomoe. Seiring berjalannya waktu, hubungan antara Nanami dan Tomoe menjadi semakin rumit, menciptakan dinamika yang penuh emosi dan perkembangan karakter yang mendalam. Kombinasi kisah cinta, elemen supernatural, dan drama menjadikan Kamisama Kiss sebagai anime shoujo yang memiliki cerita yang unik dan memukau.
5. Fruits Basket
Fruits Basket memiliki segala unsur dalam anime shoujo, yang membuatnya menjadi seri klasik yang bertahan lama, disukai dalam segala versi, mulai dari manga hingga anime hingga remake-nya. Tohru Honda tampak seperti protagonis shoujo yang sempurna–dia naif dan sangat penyayang. Dia dan klan Sohma sama-sama berasal dari akar keluarga yang sangat tragis, dan bersama-sama, mereka belajar bagaimana menjadi orang yang lebih baik.
Fruits Basket memiliki banyak kisah cinta, komedi, dan cerita supranatural yang menarik untuk ditonton. Tohru dan Kyo Sohma memiliki salah satu kisah cinta anime yang paling disukai sepanjang masa. Namun di luar kisah cinta dan tawa mereka, Fruits Basket adalah perenungan tentang cara untuk bangkit dari pola trauma keluarga. Tohru dan Kyo sembuh dari masa lalu mereka sehingga mereka dapat memiliki kesempatan untuk memulai kehidupan mereka sendiri yang lebih sehat.
4. Whisper of the Heart
Whisper of the Heart adalah salah satu film Studio Ghibli yang unik karena merupakan salah satu dari sedikit judul yang terinspirasi oleh manga shoujo. Kisah asmara tidak harus ada di setiap cerita shoujo, tetapi ada di sebagian besar cerita. Anime shoujo cenderung memiliki unsur cerita tentang kedewasaan, karena dipasarkan untuk penonton wanita yang lebih muda.
Whisper of the Heart menggabungkan plot shoujo populer, kisah cinta, dan kisah tentang kedewasaan, memadukan keduanya dengan sempurna. Cerita ini mengikuti Shizuku, seorang calon penulis yang ingin mengetahui stylenya sebagai seorang seniman. Dia bereksperimen dengan berbagai bentuk dan gaya penulisan, dari lirik parodi hingga awal novel fantasi. Dia juga bertemu dengan seorang anak laki-laki bernama Seiji, yang juga seorang calon seniman. Keduanya saling mendukung aspirasi saat mereka jatuh cinta untuk pertama kalinya. Whisper of the Heart mungkin tidak sepopuler karya Studio Ghibli lainnya, tetapi film ini memiliki cerita yang luar biasa.
3. Kimi ni Todoke
Season pertama Kimi ni Todoke: From Me to You dirilis pada tahun 2009. Meski sejak saat itu gaya seni dan cara bercerita dalam anime terus berevolusi, anime shoujo ini tetap memiliki tempat istimewa di hati penggemarnya. Dengan perilisan musim ketiga pada tahun 2024, hampir dua dekade setelah debutnya, serial ini sekali lagi berhasil memikat penonton. Kesuksesan musim terbaru menunjukkan bahwa daya tarik cerita dan karakter Kimi ni Todoke bersifat universal, mampu melintasi generasi dan tetap relevan di tengah perubahan tren anime modern.
Kimi ni Todoke mengikuti kisah Sawako, seorang gadis aneh namun memiliki sifat bersungguh-sungguh dalam berusaha sebaik mungkin untuk menjadi murid yang teladan dan menjadi sosok teman yang baik. Ia sering disalahartikan, tetapi banyak hal mulai berubah baginya ketika ia menemukan orang-orang yang ingin memahaminya. Anime shoujo ini menceritakan kisah komedi romantis yang segar meskipun memiliki kiasan romansa klasik, seperti pria populer yang jatuh cinta pada gadis yang tidak populer.
2. Maid Sama!
Sedikit anime yang mampu menangkap perpaduan sempurna antara drama ringan dan kelucuan seperti Maid Sama! Serial ini bukanlah contoh kisah romansa yang ideal atau mendidik, melainkan sebuah cerita yang menghibur tanpa harus dianggap terlalu serius. Misaki, tokoh utama, adalah gadis yang serius dan bertanggung jawab, memikul beban tanggung jawab yang besar di hidupnya. Di sisi lain, Usui, seorang pemuda aneh namun menawan, muncul sebagai sosok yang gigih untuk mengenalnya lebih dalam. Dengan humor dan dinamika yang segar, Maid Sama! berhasil menghadirkan kisah yang memikat dan penuh tawa sebagai anime shoujo klasik.
Misaki dan Usui bertemu dalam cara yang penuh konflik, saling bertengkar sekaligus saling membantu, hingga perlahan jatuh cinta. Maid Sama! adalah komedi romantis yang ringan dan menyenangkan, mudah dinikmati tanpa terasa membebani. Anime ini menampilkan banyak elemen khas shoujo yang populer pada masanya, seperti karakter cinta tsundere dan trope identitas tersembunyi. Beberapa elemen ini disajikan dengan serius, sementara yang lain diolah dengan humor yang menggelitik. Kombinasi ini menjadikan Maid Sama! tontonan yang memikat dan sarat dengan dinamika romantis klasik yang menghibur.
1. Sailor Moon
Sailor Moon adalah serial anime shoujo yang bercerita tentang mahou shoujo yang memiliki kekuatan luar biasa, berdasarkan manga Pretty Guardian Sailor Moon. Meskipun ceritanya indah, feminin, dan cerah, ada banyak momen yang lebih gelap, mulai dari tragedi yang memilukan hingga penjahat yang mengerikan. Serial ini mengikuti Tsukino Usagi, seorang pahlawan muda dan tidak sempurna, yang tumbuh menjadi salah satu pemimpin paling mulia di alam semesta. Cinta dan persahabatan menjadi tema utama dalam Sailor Moon, tetapi seri anime shoujo ini juga menawarkan banyak petualangan seru dan adegan pertarungan yang mendebarkan.
Karakter-karakter dalam Sailor Moon memiliki pengaruh besar terhadap perkembangan tokoh-tokoh di anime shoujo lainnya. Meski seri mahou shoujo pertama, Sailor Moon menetapkan standar untuk arketipe ini, menjadikan setiap seri mahou shoujo setelahnya sebagai refleksi atau pengembangan dari tema-tema yang seri ini perkenalkan. Tuxedo Mask, dengan pesonanya yang romantis dan penuh karisma, menjadi cinta pertama bagi banyak penonton anime di era ’90-an. Namun, Sailor Moon dan Tuxedo Mask bukan satu-satunya pasangan yang menarik perhatian. Kisah cinta Sailor Uranus dan Sailor Neptune juga memberikan sentuhan emosional yang mendalam, menampilkan hubungan yang penuh makna dan inspiratif. Kombinasi romansa, aksi, dan persahabatan inilah yang membuat Sailor Moon menjadi legenda di dunia anime.
Sekian, 10 daftar anime shoujo yang menarik untuk Titipers tonton. Apakah ada anime favorit Titipers pada daftar di atas? Jangan lupa berikan komentar yah!
Game RPG legendaris ini siap memukau gamer PC dengan grafis lebih tajam dan fitur mod!
Kabar gembira untuk penggemar Final Fantasy VII Rebirth! Square Enix akhirnya mengumumkan bahwa game yang awalnya eksklusif untuk PS5 ini akan dirilis di PC pada 23 Januari 2025. Pengumuman ini datang di malam yang sama saat game tersebut dinominasikan dalam berbagai kategori di The Game Awards 2024, termasuk Game of the Year. Waktu rilis ini bertepatan dengan hampir setahun setelah perilisan versi konsolnya.
Apa yang Beda di Versi PC?
Seperti yang diantisipasi banyak penggemar, versi PC akan hadir dengan sejumlah peningkatan dibandingkan versi PS5. Penyempurnaan tekstur, grafis yang lebih halus, dan potensi untuk mod yang menarik menjadi nilai tambah besar. PC gamers yang suka mengutak-atik game pasti senang mendengar berita ini.
Final Fantasy VII Rebirth melanjutkan cerita dari remake sebelumnya dengan sejumlah perubahan mengejutkan yang menambah kedalaman kisah klasik dari era PS1. Dalam ulasan IGN, mereka menyebut game ini sebagai “action-RPG terbaik di kelasnya” dengan tantangan yang memikat serta dunia yang penuh keajaiban dan emosi.
Onimusha: Way of the Sword, entri baru dalam seri legendaris
Setelah lebih dari satu dekade absen, seri legendaris Onimusha akhirnya kembali dengan game baru yang menggiurkan. Onimusha: Way of the Sword diumumkan di The Game Awards 2024 dan akan menjadi entri utama pertama dalam saga ini dalam lebih dari 10 tahun. Pengumuman ini memicu antisipasi besar di kalangan penggemar lama dan baru.
Seri Onimusha pertama kali diluncurkan di PlayStation 2, menggabungkan elemen aksi dengan atmosfer horor dalam setting era Sengoku Jepang. Pemain ditantang untuk melawan iblis dan monster, sambil memecahkan teka-teki berbahaya. Meskipun menjadi salah satu waralaba andalan Capcom, Onimusha meredup seiring dengan transisi ke PlayStation 3. Namun, dengan hadirnya Onimusha: Way of the Sword, tampaknya masa keemasan seri ini akan bangkit kembali.
Pada The Game Awards 2024, sebuah trailer baru memperkenalkan Onimusha: Way of the Sword yang dijadwalkan rilis pada 2026. Meskipun hanya berdurasi singkat, trailer tersebut memperlihatkan nuansa gelap dan suram yang khas dari seri aslinya. Protagonis dalam game ini tampaknya memiliki kekuatan Oni ikonik, karena mereka menyerap bola Genma yang melayang di sekitar medan pertempuran. Komponen ini merupakan elemen kunci dari game Onimusha pertama yang sangat digemari.
Trailer baru ini juga memperlihatkan beberapa cuplikan pertarungan yang intens, dengan protagonis yang menghadapi berbagai musuh mulai dari mayat hidup hingga monster raksasa. Aksi cepat dan brutal terlihat jelas, dengan karakter utama menggunakan pedang, menghindari serangan dengan tendangan, serta menangkis pukulan dengan sundulan. Melihat gaya pertempuran yang keras ini, Onimusha: Way of the Sword tampaknya bisa menjadi pesaing kuat dalam genre Soulslike dan game bertema Samurai yang sedang populer saat ini.
Sebelumnya, Capcom telah menguji pasar dengan remaster Onimusha: Warlords pada 2018 dan Onimusha VR: Shadow Team yang baru saja diperkenalkan. Capcom juga tampaknya tertarik untuk membawa kembali lebih banyak game klasiknya dengan menggunakan RE Engine, yang telah sukses mendukung game-game Resident Evil dan remake-nya. Dengan penggemar yang menantikan remake atau reboot dari game-game legendaris lainnya seperti Dino Crisis, Onimusha: Way of the Sword dapat menjadi salah satu game revival yang sangat dinantikan oleh para gamer baru dan lama.
Yakuza/Like a Dragon Dev RGG Studio menghadirkan Project Century, game aksi berlatar tahun 1915 dengan dunia penuh fantasi dan sejarah alternatif yang memukau.
Pengembang di balik seri Yakuza/Like a Dragon, Ryu Ga Gotoku (RGG) Studio, kembali membuat kejutan besar dengan mengungkap Project Century di The Game Awards 2024. Game aksi ini berlatar tahun 1915 dengan elemen fantasi yang tampak menakjubkan, menjanjikan petualangan yang lebih gelap dan misterius dibandingkan karya mereka sebelumnya.
Meskipun trailernya cukup panjang, detail mengenai Project Century masih diselimuti misteri. Protagonis yang tampak sebagai pria tangguh berkeliaran di lingkungan yang menyerupai Jepang dengan sejarah alternatif. Dunia yang disajikan terlihat gelap. Sementara gameplay-nya menunjukkan aksi khas seri Yakuza dengan pertarungan yang intens membuatnya terasa lebih menegangkan.
Pengumuman ini cukup mengejutkan mengingat RGG Studio baru saja mengungkapkan Like a Dragon: Pirate Yakuza in Hawaii, yang akan dirilis pada 21 Februari. Namun, ini bukanlah pilihan yang sangat dinanti dan paling jelas dari Yakuza / Like a Dragon 9, yang masih belum disebutkan di RGG Studio. Pengembang tersebut baru merilis entri utama terakhir pada bulan Januari dengan Like a Dragon: Infinite Wealth, tentu saja, tetapi mengingat jadwal rilisnya yang padat, game utama lainnya sudah menjadi hal yang mungkin.
RGG Studio memiliki reputasi luar biasa dalam menangani banyak proyek sekaligus. Dalam lima tahun terakhir, mereka telah merilis 12 game termasuk Like a Dragon: Infinite Wealth, Lost Judgment, dan remaster dari Virtua Fighter 5. Rekam jejak ini membuat pengumuman Project Century menjadi lebih menarik, karena para penggemar tahu bahwa RGG Studio selalu mampu memberikan pengalaman bermain yang berkualitas tinggi.
Pocketpair mengungkap tampilan resmi pertama dari pembaruan Palworld berikutnya
Pada The Game Awards 2024, Pocketpair memperkenalkan ekspansi terbaru untuk Palworld, sebuah game yang telah menarik perhatian penggemar petualangan dan koleksi makhluk. Ekspansi ini, yang diberi nama Feybreak, direncanakan untuk diluncurkan pada 23 Desember 2024.
Feybreak, yang diperkenalkan secara resmi bulan lalu, dijuluki sebagai pulau “terbesar, terganas, dan paling misterius” yang pernah ditambahkan dalam dunia Palworld. Luasnya mencapai enam kali ukuran pulau Sakurajima, pulau terbaru yang ditambahkan sebelumnya. Dengan lanskap yang penuh tantangan, Feybreak menjanjikan pengalaman eksplorasi yang mendalam dan penuh kejutan.
Feybreak bukanlah satu-satunya kejutan yang disiapkan oleh Pocketpair. Crossover yang telah lama dinanti dengan game indie populer, Terraria, dijadwalkan untuk hadir pada tahun 2025. Hal ini tentunya semakin memperkaya dunia Palworld dan memberikan antisipasi yang besar di kalangan pemain.
Dengan kehadiran ekspansi Feybreak dan rencana crossover tersebut, Palworld terus menunjukkan komitmennya untuk menghadirkan pengalaman bermain yang semakin seru dan beragam.
Game pertarungan ikonik Virtua Fighter siap menggebrak kembali dengan sentuhan modern
Setelah bertahun-tahun dinanti, Sega akhirnya mengonfirmasi kembalinya seri legendaris Virtua Fighter. Pengumuman besar ini dilakukan selama The Game Awards 2024, dengan konfirmasi bahwa game Virtua Fighter terbaru sedang dalam pengembangan oleh studio Yakuza / Like a Dragon Ryu Ga Gotoku Studio. Pengungkapan lengkap dijadwalkan berlangsung pada 13 Desember.
Sudah cukup lama sejak game utama Virtua Fighter terakhir dirilis. Penggemar setia hanya dapat menikmati seri ini melalui mini-game dalam game Yakuza atau perilisan ulang Virtua Fighter 5 Ultimate Showdown pada tahun 2021. Meski demikian, minat terhadap game ini tetap tinggi berkat komunitas yang terus mendukung dan mempertahankan semangat kompetitif Virtua Fighter.
Virtua Fighter, yang meliputi karakter seperti Akira Yuki, Pai Chan, dan Wolf Hawkfield, berada di ujung spektrum game pertarungan yang keras, dengan gameplay yang lebih lambat yang menantang pemain untuk menguasai mekanismenya agar dapat meraih kesuksesan. Virtua Fighter 5, yang pertama kali dirilis pada tahun 2006, dianggap sebagai salah satu game pertarungan terhebat sepanjang masa.
Pengembang di balik Ico dan Shadow of the Colossus, Fumito Ueda, kembali dengan proyek ambisius
Hampir tujuh tahun sejak peluncuran game terakhirnya, Fumito Ueda, kreator di balik game legendaris seperti Ico dan Shadow of the Colossus, akhirnya mengumumkan proyek terbarunya. Meskipun judul resminya belum diungkapkan, sebuah teaser misterius di The Game Awards 2024 mengisyaratkan bahwa proyek ini memiliki code name “Project Robot”.
Dalam trailer yang ditampilkan, terlihat seseorang memanjat sebuah mech humanoid raksasa sementara suara robot yang terdistorsi menghitung waktu menuju gelombang kejut misterius. Saat mencapai puncak mech, orang tersebut berhasil melepaskan kepala mech dan terbang menjauh, tepat sebelum gelombang kejut tersebut menghancurkan segalanya di bawahnya. Adegan ini langsung memicu rasa penasaran dan spekulasi dari para penggemar.
Sayangnya, detail lebih lanjut mengenai proyek ini masih sangat terbatas. Bahkan daftar kredit pengembang dalam trailer tampak sulit dibaca, mungkin sengaja dibuat demikian untuk mempertahankan nuansa misteriusnya. Yang pasti, game ini didukung oleh Epic Games, namun belum ada informasi terkait jendela rilis atau platform yang akan dituju.
“Project Robot” akan menjadi proyek keempat Ueda setelah perilisan The Last Guardian pada 2016 untuk PlayStation 4. Dalam ulasan IGN tentang The Last Guardian, mereka menulis: “The Last Guardian adalah gim yang indah dan melankolis, penuh dengan momen-momen emosional yang tinggi dan tantangan yang tak terlupakan”.
Dengan rekam jejak yang kuat dalam menciptakan dunia penuh emosi dan keindahan visual, penggemar di seluruh dunia tidak sabar menantikan karya terbaru dari Fumito Ueda dan genDESIGN. Apa yang akan kita temui dalam “Project Robot”? Hanya waktu yang bisa menjawabnya. Tetap pantau untuk informasi terbaru!
Kenji Mozu meneruskan warisan Ryu Hayabusa dalam petualangan aksi 2D yang menegangkan, Ninja Gaiden: Ragebound siap meluncur di Musim Panas 2025
The Game Awards 2024 menjadi panggung yang sempurna untuk pengumuman mengejutkan: Ninja Gaiden: Ragebound, sebuah platformer aksi gulir samping 2D terbaru yang membangkitkan kembali semangat klasik seri legendaris Ninja Gaiden. Game ini dikembangkan oleh The Game Kitchen (pencipta Blasphemous) dan diterbitkan oleh Dotemu (Teenage Mutant Ninja Turtles: Shredder’s Revenge) dengan lisensi resmi dari Koei Tecmo.
Kisah Baru, Pahlawan Baru
Dotemu mengatakan bahwa Ninja Gaiden: Ragebound didasarkan pada versi NES dari Ninja Gaiden. Berikut ini sinopsis resminya:
Seorang pahlawan baru, Kenji Mozu, muncul di Ninja Gaiden: Ragebound. Cerita dimulai di Hayabusa Village setelah Ryu Hayabusa berangkat ke Amerika untuk membalas kematian ayahnya, seperti yang diceritakan dalam Ninja Gaiden versi NES. Tiba-tiba, tabir antara dunia manusia dan iblis terkoyak, membuka pintu kegelapan di Hayabusa Village. Kenji Mozu, seorang ninja muda dari klan Hayabusa, terjun ke medan perang, bertekad untuk melindungi desanya dan orang-orangnya dari ancaman iblis yang mengancam di era yang gelap dan berbahaya ini. Menampilkan penguasaan pertarungan berkecepatan tinggi dan menantang yang menjadi ciri khas seri ini, aksi side-scrolling Ninja Gaiden: Ragebound langsung disambut baik oleh para pendatang baru – sembari menawarkan tingkat kesulitan yang tinggi dan mendalam serta kedalaman teknis yang rumit yang akan menantang pedang ninja berpengalaman sekalipun. Tebas dengan brutal berbagai musuh dan iblis yang kejam sambil menghindari jebakan api yang mematikan, lubang tajam, jurang, dan banyak lagi. Ninja muda, petualangan berisiko tinggi Kenji Mozu berkembang dengan pertarungan yang memukau melawan raksasa yang kuat dan sekelas bos. Dengan kemampuan yang dapat ditingkatkan, koleksi tersembunyi, tujuan misi opsional, dan banyak lagi, Ninja Gaiden: Ragebound adalah modernisasi yang memikat dari pertempuran yang menegangkan dan cepat serta platforming yang tepat dan menuntut keterampilan yang menjadi ciri khas seri ini.
Ninja Gaiden: Ragebound dijadwalkan rilis pada musim panas 2025 untuk PC, Nintendo Switch, PlayStation, dan Xbox. Dengan pengembang berbakat di belakangnya, game ini menjanjikan kebangkitan penuh gairah dari seri Ninja Gaiden yang legendaris. Bersiaplah untuk petualangan aksi penuh tantangan yang akan menguji kemampuan ninja Titipers hingga batas maksimal.
Astro Bot dinobatkan sebagai pemenang Game of the Year di The Game Awards 2024
Ajang The Game Awards 2024 telah sukses digelar, membawa banyak kejutan dan momen spesial untuk penggemar dunia game. Acara tahunan ini tidak hanya memberi kita pandangan pertama tentang judul-judul besar yang akan datang, tetapi juga memberi penghormatan kepada para pengembang dan game-game luar biasa tahun lalu.
Enam game dinominasikan untuk hadiah utama Game of the Year: Astro Bot, Balatro, Black Myth: Wukong, Final Fantasy VII Rebirth, Metaphor: ReFantazio, dan Elden Ring: Shadow of the Erdtree, dengan Astro Bot dinobatkan sebagai pemenang. Kemenangan ini juga diikuti oleh tiga penghargaan lainnya, membuktikan bahwa game ini tak hanya disukai, tetapi juga dihargai dalam berbagai kategori. Balatro juga menang besar, membawa pulang tiga penghargaan total.
Daftar Lengkap Pemenang dan Nominasi The Game Awards 2024
Berikut adalah daftar lengkap pemenang dan nominasi:
Marvel vs Capcom Fighting Collection: Arcade Classics
MultiVersus
Tekken 8 – WINNER
Best Family Game
Princess Peach: Showtime!
Astro Bot – WINNER
Super Mario Party Jamboree
The Legend of Zelda: Echoes of Wisdom
The Plucky Squire
Best Sim/Strategy Game
Frostpunk 2 (11 Bit Studios) – WINNER
Age of Mythology: Retold
Kunitsu-Gami: Path of the Goddess
Manor Lords
Unicorn Overlord
Best Sports/Racing Game
F1 24
EA Sports FC 25 – WINNER
NBA 2K25
Top Spin 2K25
WWE 2K24
Best Multiplayer Game
Call of Duty: Black Ops 6
Helldivers 2 – WINNER
Super Mario Party Jamboree
Tekken 8
Warhammer 40K: Space Marine 2
Best Adaptation
Arcane
Fallout – WINNER
Knuckles
Like a Dragon: Yakuza
Tomb Raider: The Legend of Lara Croft
Most Anticipated Game
Death Stranding 2: On the Beach
Ghost of Yotei
Grand Theft Auto VI – WINNER
Metroid Prime 4: Beyond
Monster Hunter Wilds
Content Creator of the Year
CaseOh – WINNER
IlloJuan
Techno Gamerz
TypicalGamer
Usada Pekora
Best Esports Game
DOTA 2
Counter-Strike 2
League of Legends – WINNER
Mobile Legends: Bang Bang
Valorant
Best Esports Athlete
33 – Neta Shapira
Aleksib – Aleksi Virolainen
Chovy – Jeong Ji-hoon
Faker – Lee Sang-hyeok – WINNER
ZyWoO – Mathieu Herbaut
ZmjjKk – Zheng Yongkang
Best Esports Team
Bilibili Gaming (League of Legends)
Gen.G (League of Legends)
NAVI (Counter-Strike)
T1 (League of Legends) – WINNER
Team Liquid (DOTA 2)
Dengan begitu banyak kategori dan pemenang yang beragam, The Game Awards 2024 sekali lagi menunjukkan betapa luas dan beragamnya dunia game. Dari pengalaman naratif mendalam hingga inovasi teknologi, acara ini mengingatkan kita bahwa industri game terus berkembang, dengan berbagai judul dan pengembang terus mendorong batasan kreatif. Kini, para penggemar memiliki banyak alasan untuk menantikan tahun depan yang penuh dengan kejutan dan inovasi lebih lanjut.
